Share

BAB 50

KUBUAT MEREKA KEPANASAN KARENA SUDAH MEREMEHKANKU

BAB 50

"Ya Allah, Rindu." lirih Riswan.

Riswan sangat terkejut saat pulang dari membeli nasi bungkus untuk Ridwan, dan mendapati keadaan istri yang sangat dicintainya itu sudah terbaring di ranjang rumah sakit dengan tangan yang terpasang selang infus.

"Jangan kabari Ibu tentang hal ini, Abang takut Ibu syok mendengar nya," ucap Ridwan yang duduk di kursi sambil memijit pelipisnya. Ia sangat tidak menyangka dengan kebrutalan Zahra yang sudah merenggut nyawa calon keponakannya.

"Kita harus cepat bergerak, Bang. Aku tidak rela kalau pembunuh calon anakku hidup bebas di luaran sana!" Riswan mengepalkan tangannya seolah ingin meninju pembunuh calon anaknya.

"Assalamualaikum!" Bu Jeni baru tiba di rumah sakit. Air matanya yang belum kering menangisi nasib anak sulungnya, kini kembali ditambah lagi dengan kesedihan melihat keadaan Rindu.

"Wa'alaikumsallam, Ibu datang dengan siapa?" tanya Ridwan.

"Ibu naik angkot, apa kata dokter? Rindu baik-
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status