Share

bab 6

Author: Yunda Arsya
last update Last Updated: 2022-04-26 07:20:08

"Kamu seharusnya tidak bersikap seperti itu kepada Mamaku," ucap Mas Angga saat kita sudah diluar dan bersiap masuk mobil.

"Kamu tidak suka dengan sikapku tadi?" Aku malah balik bertanya padanya, karena memang aku merasa tidak berbuat kesalahan.

"Kamu bersikap tidak sopan tadi, seharusnya tidak seperti itu menjawab pertanyaan Mama," tukasnya.

"Mas, Mama mu yang salah kok malah aku yang ditegur?"

"Kamu juga salah, tidak seharusnya kamu bersikap seperti itu terhadap Mama dan Jena,"

"Mending kamu balik ke dalam deh, Mas! Malas aku sama kamu, mereka yang salah tapi negurnya ke aku. Coba sekali saja kamu negur mereka,"

"Bukan begitu maksudku..."

"Aku keluar sendiri saja, nggak perlu kamu ikut. Capek aku kalau disalahain terus," ku langkahkan kaki menjauh dari mobil Mas Angga.

"El, aku antar, kamu nggak boleh keluar sendiri," katanya sambil meraih satu tanganku.

Ku hempaskan tangan itu, rasanya tidak sudi disentuh lelaki disampingku ini.

"Aku janji, tidak akan menyudutkan mu lagi," ucapnya.

"Kamu kenapa sih, tumben banget ngotot ingin ikut denganku?"

"Ingin saja," katanya sambil menarik tanganku dan menuju kedalam mobilnya.

"Aku pergi sendiri saja, di dalam ada calon istrimu itu."

Mas Angga tak menjawab, tetapi setelah memaksaku masuk kedalam mobil, dia langsung melajukan mobilnya.

"Kita mau kemana?" Tanya nya saat mobil sudah keluar gerbang.

"Resto i***d." jawabku.

Apa Mas Angga mau memata-mataiku, dan mencari kesalahanku, agar dia bisa membalas perlakuan ku terhadapnya?

Aku harus mengabari Nadin perihal ini. Ah sial, nomornya juga tidak aktif.

๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบ

"Selamat malam Mbak Ella," ucap seseorang. aku melongo menatap heran kepada lelaki tampan dihapanku ini. Dia bukan orang yang mau ku temui. Netraku celingukan mencari keberadaan sosok Nadin.

"Sudah lama ya kita tidak bertemu," ucapnya sembari mengulurkan satu tangannya.

"Eh, emh, iya," dengan ragu ku sambut uluran tangannya, terlihat wajah raut tak suka dari lelaki disampingku, siapa lagi kalau bukan Mas Angga.

"Kamu cari Mbak Nadin?" Tanyanya sok akrab. Ku anggukan kepala.

"Dia tadi lagi bersama temanku, apa perlu ku telfon?" Tanyanya.

Aku menggeleng cepat. "Tidak perlu, biar aku sendiri saja," jawabku.

Ku ambil handphone dari dalam tas lalu mencari nama Nadin didalamnya.

"Hallo..Nad,"

"Oh, iya, terimakasih," jawabku menutup telepon.

Sekarang aku tahu, kenapa dia menyuruh seseorang menemui ku, karena tadi sempat ku kabari kalau aku tengah bersama Mas Angga.

"Sudah lama menunggu?" Tanya ku pada pemuda di hadapanku. Dia bernama Dirga, ku tahu namanya dari Nadin barusan.

"Lumayan, kamu sih ditunggunya lama banget,"ucapnya.

Ku imbangi saja dia yang mengajak lebih akrab.

"Dia siapa?" Tanyanya sambil menunjuk Mas Angga.

"Dia, calon.."

"Saya suaminya Ella," potong Mas Angga.

"Oh, kirain sudah janda," ucap Dirga.

Tampak raut wajah masam dari Mas Angga mendengar jawaban dari Dirga.

"Eh, maaf ya," ucap Dirga, Mas Angga tak menjawabnya.

"Kamu makin cantik saja," ucap Dirga kepadaku.

Ah, dia tahu saja apa yang harus dia perbuat.

"Terimakasih," aku pura-pura tersipu dihadapannya.

"Katanya kamu janda, tapi ternyata masih bersuami," ucapnya lagi.

"Alhamdulillah, kami belum bercerai. Saya masih istri orang," jawabku.

"Maaf, kalau kalau salah ucap,"

"Santai saja." Jawabku.

Aku terlibat obrolan santai dengan Dirga, tetapi tidak dengan Mas Angga, dia lebih banyak diam.

๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบ

"Aku tidak suka kamu terlalu akrab dengan lawan jenismu," ucapnya saat kita sudah sampai di dalam mobil.

"Kenapa? Itu kan hak aku. Kamu saja bersama perempuan lain aku diam saja," jawabku.

"Kamu itu masih menjadi istriku, aku melarang mu dekat dengan lelaki lain," ucapnya lagi.

"Kita sudah mau jadi mantan, Mas! Terserah aku mau dekat dengan siapa, kamu pun mau menikahi wanita itu aku juga diam saja, padahal kamu masih suamiku lho, lebih parah kamu dari pada aku. Aku cuma akrab, tapi tidak sampai menjerumus ke hal itu," ucap ku menggantungkan ucapan.

Mas Angga tak bisa menjawab perkataan ku, dia malah semakin cepat melajukan mobilnya.

"Kita mau kemana, Mas?" Tanyaku saat Mas Angga tidak membelokan kendaraanya dan malah lurus. Dia diam saja, tak menjawab pertanyaan ku.

"Mas!" Panggilku.

Dia menoleh, tersenyum sebentar lalu matanya fokus menatap ke depan.

***

Mobil berhenti di depan rumah berukuran sedang. Rumah itu seperti tak berpenghuni, terlihat sepi dan sunyi, namun terlihat asri karena memang di depannya ada beberapa pohon yang menjulang tidak terlalu tinggi.

"Ini rumah siapa, Mas?"

Mas Angga diam dan tak menjawab pertanyaan ku, dia malah mengambil ponselnya dan menghubungi ntah siapa. Ku arahkan pandanganku ke arah lain.

"Turun," perintahnya. Aku mengernyitkan dahi.

"Ikut nggak?" Tanyanya kemudian.

"Ini rumah siapa?" Ku ulangi pertanyaan ku yang belum dijawabnya.

"Rumah almarhum nenekku,"

Aku manggut-manggut tanda mengerti. Yang tak habis pikir, kenapa dia membawaku kemari? Apa Mas Angga mau melakukan kejahatan terhadapku karena tidak terima atas perilaku dan sikapku terhadap Mama dan orang terkasihnya? Sepertinya aku harus waspada.

"Kenapa diam saja? Mau tidur disini?" Tanya nya lagi.

"Hah?" Aku semakin tak mengerti.

"Malam ini kita tidur disana," ucapnya singkat lalu melangkah keluar dari mobil.

"Kenapa nggak pulang saja?" Tanyaku kepo.

"Malas."

Tumben banget dia malas pulang, apa ada sesuatu yang telah terjadi?

"Ayo turun!" Ucap nya sambil membukakan pintu mobil. Aku pun turun dan mengekornya dari belakang.

"Kalau mau tidur, tidur saja duluan," ucapnya setelah kita sampai didalam.

"Kamarnya mana?" Ah, aku mendadak menjadi orang bodoh saja pakai tanya segala.

"Itu," tunjuk nya.

Aku masuk, tapi didalam sangat berdebu. Dari luar memang terlihat bersih, tapi tidak bisa dipungkiri kalau rumah ini sudah lama kosong jadi banyak sarang serangga.

"Mas, kok aku jadi merinding begini ya? Mending pulang saja deh," ku hampiri dia yang duduk di kursi ruang tamu.

Dia diam saja tak menanggapi ucapan ku.

"Mas!" ku panggil dia sekali lagi, diapun menoleh.

"Apaan sih?"

"Disini serem, pulang saja ya?"

"Perasaan kamu saja kali," dia kembali menatap layar ponsel.

"Ya sudah, aku tidur di mobil saja," aku pun beranjak dari tempat dudukku.

"El, tunggu!" dia merah pergelangan tanganku.

"Apa lagi?"

"Ya sudah, kita pergi dari sini tapi kita tidak pulang,"

"Terus mau kemana?" aku semakin tak mengerti jalan pikiran lelaki dihadapan ku ini.

"Kita cari hotel saja,"

"Ih kenapa malah kesana, ada rumah juga. kenapa nggak pulang saja?"

"Aku malas dengar omelan Mama, tolonglah kamu ngertiin aku," ucapnya.

"Ya sudah, terserah kamu sajalah, Mas."

๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบ

Di tempat lain, yaitu di rumah...

"Kenapa nggak mau angkat sih?" Jena ngomel-ngomel sendiri sambil memegang Handphone.

"Pasti sudah kena pengaruh perempuan itu," Mama mertua menimpali.

"Aku harus segera menyingkirkan perempuan itu. Aku nggak mau angga jatuh ke pelukan perempuan tak tahu diri, perempuan yang sudah jelas-jelas tidak dicintai suaminya," ucap Jena geram.

"Mama akan selalu mendukungmu," ucap Mama mertua.

"Ih, malah dirijek, ada apa sih dengan dia?" Jena masih saja menghubungi Angga.

"Kamu terus saja menghubunginya."

Jena mengangguk setuju.

๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบ

Di kamar hotel....

"El," aku menoleh mendengar panggilannya.

"Lelaki tadi siapa?"

"Mau tahu saja," jawabku singkat.

"Ya aku ingin tahu, siapa dia?"

"Teman,"

"Kok kelihatan akrab gitu?"

"Wajarlah, namanya juga teman dekat," aku risih dengan pertanyaannya. Bingung, mau merangkai sebuah kebohongan kaya gimana.

"Aku nggak suka kamu dekat dengannya. Aku nggak suka dengan lelaki tadi," ucapnya kemudian.

"Masa bodo,"

"Kamu cerita kalau kamu seorang janda?" tanyanya lagi.

"Bukan urusan mu, Mas! Sudah ah, aku mau tidur, sudah malam. Besok aku harus berangkat kerja pagi,"

Ku rebahkan tubuhku memunggunginya. Ah aku bahagia sekali bisa membuatnya tahu, kalau lelaki tidak cuma dia saja.

"El." Tak ku jawab panggilannya, aku pura-pura tidur.

"Terserah kamu lah, peduli amat kamu mau dekat dengan siapa," ucapnya lalu ikut merebahkan tubuhnya.

****

Ditengah malam, ku lihat Mas Angga sudah tertidur pulas. Aku melancarkan aksiku, mengambil handphone nya, lalu ku foto Mas Angga yang sedang memelukku. Send, akhirnya bisa ku jadikan story w* nya. Biar perempuan itu kebakaran jenggot kalau melihatnya. Ah indah sekali, nggak sabar nunggu hari esok, aku ingin melihat reaksinya saat melihat story Mas Angga

Comments (1)
goodnovel comment avatar
Isabella
biar kebakaran jenggot si jenanya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 7

    "Mas, kamu apa-apain sih? Kenapa foto seperti itu kamu jadikan story?" cecar Jena saat aku bersama Mas Angga telah sampai di rumah.Aku yang tak mau mendengar celotehannya memilih langsung masuk ke kamar dan bersiap untuk berangkat kerja. Untung tadi sudah sarapan sebelum kami berangkat pulang, jadi aku tak perlu berlama-lama berada di rumah ini."Story apa? Aku merasa nggak pernah buat story?" sempat ku dengar Mas Angga berkata seperti itu."Lihat saja di handphone mu, pakai pura-pura tidak tahu," jawab Jena.Tak ku dengar lagi suara mereka, karena pintu kamar aku tutup rapat."Hallo, Nad?" ku angkat telepon Nadin."Oh, iya, secepatnya aku kesana," ku matikan telepon. Ibu sakit, aku harus cepat kesana."Ini apa?" tanya Mas Angga mengagetkanku. Sejak kapan dia masuknya aku pun tak tahu."Apa?" ku pura-pura tak tahu."Ini pasti ulah kamu," ucapnya lagi sambil menunjukan story wa nya."

    Last Updated : 2022-04-26
  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 8

    DERT...DERT... Sebuah panggilan di handphone Mas Angga memaksaku harus beranjak dari posisi ternyaman ku. Pundak ku terasa lelah karena beban kepala Mas Angga. "Hallo.." tak ada nama tertera di handphone tersebut."Ngga..Cepat keluar!"Ku alihkan panggilan suara itu menjadi video call, karena itu suara Mama mertua, sudah pasti dia tengah bersama wanita itu."Mas Angga lagi tidur ini," ucapku sambil memperlihatkan Mas Angga yang tertidur di pangkuanku, tadi sempat tertidur di pundak, tapi karena aku merasa capek akhirnya ku pindah kepalanya di atas bantal. Berhubung Mama mertua menelfon, ku pindah lagi ke pangkuanku."Heh, perempuan sial, kamu apakan Angga sampai dia tertidur di pangkuan mu?" Bentak Mama mertua."Nggak aku kasih apa-apa, Mas Angga nya sudah jatuh cinta sama aku kali. Posisi ini saja dia yang minta,""Ini pasti kamu pakai pelet,""Kalau aku pakai pelet, Mama pasti pakai susuk, iya kan?"

    Last Updated : 2022-04-27
  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 9

    "Tunggu..!!"Aku menoleh saat mendengar seseorang berteriak. Ku lihat Dirga datang menghampiri."Ella, kamu ditunggu Nadin disana!" Ucap Dirga sambil menunjuk tempat. Dia tengah memberi kode pada Bayu, dengan cepat kilat Bayu meninggalkan tempat itu."Ayo," Dirga menuntunku pergi.Aku bak orang bodoh, tak tahu apa-apa. Tapi aku sempat melihat seseorang yang tak asing. Benar saja, itu Jena bersama orang tua nya lebih tepatnya bersama ibunya.Belum sempat kaki ini melangkah jauh, Jena datang menghampiri."Belum resmi bercerai saja kamu sudah berani jalan sama pria lain. Dasar murahan!" Ucapannya yang begitu lantang sontak membuat orang yang berada disekitaran resto itu menatapku dan juga Dirga."Eh pelakor! Aku berpisah sama suamiku juga karena kamu. Coba saja kamu tidak jadi setan penggoda, sudah pasti aku masih bersama suamiku saat ini!" Ucapku tak kalah keras. Santai saja, menghadapi makhluk sejenis grandong ini harus memakai kepala dingin. Selow men!"Heh, aku bukan pelakor ya! Mana

    Last Updated : 2022-05-06
  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 10

    KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIBab 16. Tragedi pernikahan๐Ÿ™ˆ๐Ÿ™ˆ๐Ÿ™ˆ๐Ÿ™ˆDi kediaman orang tua Jena.... Karena mereka mau melangsungkan akad nikah, maka Jena pulang dulu ke rumah orang tuanya."Memang sialan tu si Ella. Gara-gara dia aku sampai nggak punya muka di depan teman-temanku!" Ada kilat kemarahan terpancar dari wajah Jena."Dia siapa?" Tanya Papa Jena yang bernama Pak Harmoko."Ella, mantan istrinya Angga," jawab Jena."Memang dia ngapain kamu?""Dia mempermalukan aku, Pa!" Lalu Jena pun menceritakan kejadian semalam, Papanya yang mendengar menjadi geram."Dasar wanita sialan. Belum tahu dia sekarang berurusan dengan siapa!""Papa kasih pelajaran pada itu anak ya! Jena nggak mau si Ella hidupnya tenang," dengan berapi-api Jena mengatakan seperti itu."Tenang saja, biar Papa yang urus itu anak. Sekarang kamu harus bersiap, sebentar lagi akad nikah akan dilangsungkan." ucap papanya.๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบSekarang pakai Pov aku ya readers."Aku apa?" Aku semakin tak mengerti dengan Dirga."Aku lapar,

    Last Updated : 2022-05-11
  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 11

    "Karena kamu wanita baik,El. Kamu tak seharusnya dapat perlakuan jelek dari keluarga mantan suami mu," jawab Dirga.๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบDi tempat lain......"Ya Alloh, Bu, ternyata anaknya pelakor ya? Nggak ngira aku," ucap salah satu tamu yang masih ada disekitaran situ."Selain pelakor, dia juga wanita murahan!" Timpal yang lain."Saya batalkan proyek kita! Saya tak sudi berhubungan dengan keluarga kalian," ucap seorang pria terhadap ibunya Jena."Pak, tidak bisa begitu dong! Kita sudah sepakat lo,""Perusahaan ku akan hancur kalau masih terus bekerja sama dengan perusahaan kalian!""Jangan sangkut pautkan masalah pribadi dengan urusan bisnis. Itu namanya..." Belum sempat ibunya Jena meneruskan ucapannya keburu dipotong oleh pria itu."Terserah, kerjasama saya putuskan. Permisi,", ucap pria itu lalu melangkah pergi."Huu... Pelakor. Memang ya! Barang bekas dapatnya juga barang bekas. Orang baik pasti ditemukan dengan orang baik juga. Kalau ini sih sudah klop! Meninggalkan istrinya yang cantik

    Last Updated : 2022-05-11
  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 12

    Pov Author.Mengisahkan tentang masa lalu Jena."Jangan, Mas! Kalau aku hamil bagaimana?" Tanya Jena pada Bayu."Kan pakai pengaman, sayang,""Tapi aku takut," ucap Jena."Sebentar lagi kita akan menikah, sayang, jangan takut," ucap Bayu sambil terus mencumbuinya."Mas,""Udah, nurut saja," ucap Bayu.Tangen agresif Bayu secepat kilat berhasil melepaskan kain yang melekat dalam tubuh Jena.Nafasnya memburu tatkala dia melihat tubuh indah wanita dihadapannya."Mas..." Jena memberontak tetapi dengan cepat Bayu bisa mengunci tubuh Jena.Hari itu hari dimana Jena melepas keperawanannya pada Bayu. Tak ada yang mengetahui akan hal itu, kecuali dirinya dan juga Bayu.Bukan Jena namanya kalau pertama memberontak tapi setelah merasakan dia ketagihan. Hubungan badan di luar nikah sering dia lakukan. Tak ingat dosa atau apapun. Terkadang Jena sendiri yang meminta pada Bayu.Sebenarnya rencana pernikahan sudah di depan mata, tetapi Jena masih belum mau melepas masa lajangnya, dia ingin menikmati

    Last Updated : 2022-05-11
  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 13

    Pov author."Mama menyesal mendapatkan menantu seperti Jena. Tahu gitu Mama dulu melarangmu berhubungan dengan wanita itu," ucap Mama Angga."Sudah terlanjur, Ma. Angga sudah sah menjadi suaminya Jena,""Tapi bagaimana dengan perusahaan kita? Selama ini yang membantu perusahaan mu adalah papanya Jena. Kalau sampai mereka tidak bisa membayar hutangnya terus bagaimana?""Tenang, Ma! Angga sekarang sudah bekerjasama dengan perusahaan lain. Ya walaupun belum begitu besar, tapi omset yang mereka dapatkan jauh lebih besar dari perusahaan papanya Jena," jawab Angga."Benar itu? Kok kamu nggak pernah cerita?" Tanya Mama Angga."Karena waktu itu aku terlalu pusing mikirin mama yang selalu menyudutkan Ella,""Tidak usah sebut wanita itu lagi,""Ella masih istri aku lo, Ma! Kita belum bercerai," jawab Angga."Tetapi wanita itu tidak sepadan dengan kita. Dia wanita miskin,""Tapi dia lebih baik daripada Jena,""Terserah! Bagi mama, mereka berdua tidak ada baik-baiknya."Angga diam saja, percuma d

    Last Updated : 2022-05-11
  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 14. Tamat

    [Hari ini sidang pertama perceraianmu. Agar sidang cepat selesai, kamu harus datang]Sebuah pesan singkat dari Dirga.[Apa Mas Angga juga datang?][Sepertinya iya, kamu harus siap-siap. Siapa tahu nanti dia malah mengulur waktu. Kamu punya buktinya kan?][Punya]Untung saja vidio waktu lalu belum ku hapus.[Nanti kamu bawa][Ok][Aku jemput][Sama siapa?][Sendiri][Baik, nanti aku sama Nadin nebeng di mobil kamu]Tak ada balasan. Mungkin dia tengah kobersiap.๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบSelama sidang digelar, Mas Angga terlihat membantah dan mengulur-ulur waktu.Sepertinya dia memang tak mau melepaskan ku begitu saja, terbukti dia menyangkal semua tuduhan yang dilontarkan kepadanya.Beruntung aku membawa semua bukti perselingkuhan mereka jadi dengan mudah pengadilan mengabulkan permohonan ceraiku."Akhirnya kamu sudah resmi menjadi mantan," ucap Jena menghampiriku."Mantan terindah tentunya," jawabku sambil tersenyum."El," Mas Angga mencoba meraih tanganku tapi dengan cepat ku tepis tangan itu."Maaf,

    Last Updated : 2022-05-11

Latest chapter

  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 14. Tamat

    [Hari ini sidang pertama perceraianmu. Agar sidang cepat selesai, kamu harus datang]Sebuah pesan singkat dari Dirga.[Apa Mas Angga juga datang?][Sepertinya iya, kamu harus siap-siap. Siapa tahu nanti dia malah mengulur waktu. Kamu punya buktinya kan?][Punya]Untung saja vidio waktu lalu belum ku hapus.[Nanti kamu bawa][Ok][Aku jemput][Sama siapa?][Sendiri][Baik, nanti aku sama Nadin nebeng di mobil kamu]Tak ada balasan. Mungkin dia tengah kobersiap.๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบSelama sidang digelar, Mas Angga terlihat membantah dan mengulur-ulur waktu.Sepertinya dia memang tak mau melepaskan ku begitu saja, terbukti dia menyangkal semua tuduhan yang dilontarkan kepadanya.Beruntung aku membawa semua bukti perselingkuhan mereka jadi dengan mudah pengadilan mengabulkan permohonan ceraiku."Akhirnya kamu sudah resmi menjadi mantan," ucap Jena menghampiriku."Mantan terindah tentunya," jawabku sambil tersenyum."El," Mas Angga mencoba meraih tanganku tapi dengan cepat ku tepis tangan itu."Maaf,

  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 13

    Pov author."Mama menyesal mendapatkan menantu seperti Jena. Tahu gitu Mama dulu melarangmu berhubungan dengan wanita itu," ucap Mama Angga."Sudah terlanjur, Ma. Angga sudah sah menjadi suaminya Jena,""Tapi bagaimana dengan perusahaan kita? Selama ini yang membantu perusahaan mu adalah papanya Jena. Kalau sampai mereka tidak bisa membayar hutangnya terus bagaimana?""Tenang, Ma! Angga sekarang sudah bekerjasama dengan perusahaan lain. Ya walaupun belum begitu besar, tapi omset yang mereka dapatkan jauh lebih besar dari perusahaan papanya Jena," jawab Angga."Benar itu? Kok kamu nggak pernah cerita?" Tanya Mama Angga."Karena waktu itu aku terlalu pusing mikirin mama yang selalu menyudutkan Ella,""Tidak usah sebut wanita itu lagi,""Ella masih istri aku lo, Ma! Kita belum bercerai," jawab Angga."Tetapi wanita itu tidak sepadan dengan kita. Dia wanita miskin,""Tapi dia lebih baik daripada Jena,""Terserah! Bagi mama, mereka berdua tidak ada baik-baiknya."Angga diam saja, percuma d

  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 12

    Pov Author.Mengisahkan tentang masa lalu Jena."Jangan, Mas! Kalau aku hamil bagaimana?" Tanya Jena pada Bayu."Kan pakai pengaman, sayang,""Tapi aku takut," ucap Jena."Sebentar lagi kita akan menikah, sayang, jangan takut," ucap Bayu sambil terus mencumbuinya."Mas,""Udah, nurut saja," ucap Bayu.Tangen agresif Bayu secepat kilat berhasil melepaskan kain yang melekat dalam tubuh Jena.Nafasnya memburu tatkala dia melihat tubuh indah wanita dihadapannya."Mas..." Jena memberontak tetapi dengan cepat Bayu bisa mengunci tubuh Jena.Hari itu hari dimana Jena melepas keperawanannya pada Bayu. Tak ada yang mengetahui akan hal itu, kecuali dirinya dan juga Bayu.Bukan Jena namanya kalau pertama memberontak tapi setelah merasakan dia ketagihan. Hubungan badan di luar nikah sering dia lakukan. Tak ingat dosa atau apapun. Terkadang Jena sendiri yang meminta pada Bayu.Sebenarnya rencana pernikahan sudah di depan mata, tetapi Jena masih belum mau melepas masa lajangnya, dia ingin menikmati

  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 11

    "Karena kamu wanita baik,El. Kamu tak seharusnya dapat perlakuan jelek dari keluarga mantan suami mu," jawab Dirga.๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบDi tempat lain......"Ya Alloh, Bu, ternyata anaknya pelakor ya? Nggak ngira aku," ucap salah satu tamu yang masih ada disekitaran situ."Selain pelakor, dia juga wanita murahan!" Timpal yang lain."Saya batalkan proyek kita! Saya tak sudi berhubungan dengan keluarga kalian," ucap seorang pria terhadap ibunya Jena."Pak, tidak bisa begitu dong! Kita sudah sepakat lo,""Perusahaan ku akan hancur kalau masih terus bekerja sama dengan perusahaan kalian!""Jangan sangkut pautkan masalah pribadi dengan urusan bisnis. Itu namanya..." Belum sempat ibunya Jena meneruskan ucapannya keburu dipotong oleh pria itu."Terserah, kerjasama saya putuskan. Permisi,", ucap pria itu lalu melangkah pergi."Huu... Pelakor. Memang ya! Barang bekas dapatnya juga barang bekas. Orang baik pasti ditemukan dengan orang baik juga. Kalau ini sih sudah klop! Meninggalkan istrinya yang cantik

  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 10

    KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIBab 16. Tragedi pernikahan๐Ÿ™ˆ๐Ÿ™ˆ๐Ÿ™ˆ๐Ÿ™ˆDi kediaman orang tua Jena.... Karena mereka mau melangsungkan akad nikah, maka Jena pulang dulu ke rumah orang tuanya."Memang sialan tu si Ella. Gara-gara dia aku sampai nggak punya muka di depan teman-temanku!" Ada kilat kemarahan terpancar dari wajah Jena."Dia siapa?" Tanya Papa Jena yang bernama Pak Harmoko."Ella, mantan istrinya Angga," jawab Jena."Memang dia ngapain kamu?""Dia mempermalukan aku, Pa!" Lalu Jena pun menceritakan kejadian semalam, Papanya yang mendengar menjadi geram."Dasar wanita sialan. Belum tahu dia sekarang berurusan dengan siapa!""Papa kasih pelajaran pada itu anak ya! Jena nggak mau si Ella hidupnya tenang," dengan berapi-api Jena mengatakan seperti itu."Tenang saja, biar Papa yang urus itu anak. Sekarang kamu harus bersiap, sebentar lagi akad nikah akan dilangsungkan." ucap papanya.๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบ๐ŸŒบSekarang pakai Pov aku ya readers."Aku apa?" Aku semakin tak mengerti dengan Dirga."Aku lapar,

  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 9

    "Tunggu..!!"Aku menoleh saat mendengar seseorang berteriak. Ku lihat Dirga datang menghampiri."Ella, kamu ditunggu Nadin disana!" Ucap Dirga sambil menunjuk tempat. Dia tengah memberi kode pada Bayu, dengan cepat kilat Bayu meninggalkan tempat itu."Ayo," Dirga menuntunku pergi.Aku bak orang bodoh, tak tahu apa-apa. Tapi aku sempat melihat seseorang yang tak asing. Benar saja, itu Jena bersama orang tua nya lebih tepatnya bersama ibunya.Belum sempat kaki ini melangkah jauh, Jena datang menghampiri."Belum resmi bercerai saja kamu sudah berani jalan sama pria lain. Dasar murahan!" Ucapannya yang begitu lantang sontak membuat orang yang berada disekitaran resto itu menatapku dan juga Dirga."Eh pelakor! Aku berpisah sama suamiku juga karena kamu. Coba saja kamu tidak jadi setan penggoda, sudah pasti aku masih bersama suamiku saat ini!" Ucapku tak kalah keras. Santai saja, menghadapi makhluk sejenis grandong ini harus memakai kepala dingin. Selow men!"Heh, aku bukan pelakor ya! Mana

  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 8

    DERT...DERT... Sebuah panggilan di handphone Mas Angga memaksaku harus beranjak dari posisi ternyaman ku. Pundak ku terasa lelah karena beban kepala Mas Angga. "Hallo.." tak ada nama tertera di handphone tersebut."Ngga..Cepat keluar!"Ku alihkan panggilan suara itu menjadi video call, karena itu suara Mama mertua, sudah pasti dia tengah bersama wanita itu."Mas Angga lagi tidur ini," ucapku sambil memperlihatkan Mas Angga yang tertidur di pangkuanku, tadi sempat tertidur di pundak, tapi karena aku merasa capek akhirnya ku pindah kepalanya di atas bantal. Berhubung Mama mertua menelfon, ku pindah lagi ke pangkuanku."Heh, perempuan sial, kamu apakan Angga sampai dia tertidur di pangkuan mu?" Bentak Mama mertua."Nggak aku kasih apa-apa, Mas Angga nya sudah jatuh cinta sama aku kali. Posisi ini saja dia yang minta,""Ini pasti kamu pakai pelet,""Kalau aku pakai pelet, Mama pasti pakai susuk, iya kan?"

  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 7

    "Mas, kamu apa-apain sih? Kenapa foto seperti itu kamu jadikan story?" cecar Jena saat aku bersama Mas Angga telah sampai di rumah.Aku yang tak mau mendengar celotehannya memilih langsung masuk ke kamar dan bersiap untuk berangkat kerja. Untung tadi sudah sarapan sebelum kami berangkat pulang, jadi aku tak perlu berlama-lama berada di rumah ini."Story apa? Aku merasa nggak pernah buat story?" sempat ku dengar Mas Angga berkata seperti itu."Lihat saja di handphone mu, pakai pura-pura tidak tahu," jawab Jena.Tak ku dengar lagi suara mereka, karena pintu kamar aku tutup rapat."Hallo, Nad?" ku angkat telepon Nadin."Oh, iya, secepatnya aku kesana," ku matikan telepon. Ibu sakit, aku harus cepat kesana."Ini apa?" tanya Mas Angga mengagetkanku. Sejak kapan dia masuknya aku pun tak tahu."Apa?" ku pura-pura tak tahu."Ini pasti ulah kamu," ucapnya lagi sambil menunjukan story wa nya."

  • KETIKA SUAMIKU MENIKAH LAGIย ย ย bab 6

    "Kamu seharusnya tidak bersikap seperti itu kepada Mamaku," ucap Mas Angga saat kita sudah diluar dan bersiap masuk mobil."Kamu tidak suka dengan sikapku tadi?" Aku malah balik bertanya padanya, karena memang aku merasa tidak berbuat kesalahan."Kamu bersikap tidak sopan tadi, seharusnya tidak seperti itu menjawab pertanyaan Mama," tukasnya."Mas, Mama mu yang salah kok malah aku yang ditegur?""Kamu juga salah, tidak seharusnya kamu bersikap seperti itu terhadap Mama dan Jena,""Mending kamu balik ke dalam deh, Mas! Malas aku sama kamu, mereka yang salah tapi negurnya ke aku. Coba sekali saja kamu negur mereka,""Bukan begitu maksudku...""Aku keluar sendiri saja, nggak perlu kamu ikut. Capek aku kalau disalahain terus," ku langkahkan kaki menjauh dari mobil Mas Angga."El, aku antar, kamu nggak boleh keluar sendiri," katanya sambil meraih satu tanganku.Ku hempaskan tangan itu, rasanya tida

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status