Share

Permintaan Ryan

THEO agaknya tahu apa yang ada di pikiran Tiara. Karenanya pemuda tersebut mendekat, lalu tanyannya menggamit lengan si gadis untuk mengajak pergi.

"Sudah, Tiara. Jangan buang-buang waktu untuk meladeni mereka. Kamu bilang ada meeting sebentar lagi." Perkataan Theo mencegah Tiara yang sudah bersiap hendak berkata lagi. Gadis itu hela napas panjang sembari pejamkan mata beberapa detik sebagai gantinya.

"Thanks, Theo. Kamu benar," sahut Tiara sembari menengok arloji di tangannya. "Dan seharusnya lelaki yang mengganggu kita ini ikut dalam rapat tersebut. Bukannya malah kelayapan dengan perempuan nggak jelas seperti ini."

"Tiara! Keterlaluan kamu!" geram Ryan yang tampak sangat kesal.

Tak mampu menahan kekesalan, pemuda itu bergerak maju hendak memukul Tiara. Tapi Theo bergerak cepat menangkap tinju Ryan. Theo bahkan ayunkan tangannya yang lain seperti hendak menampar, tapi gerakannya terhenti hanya satu jengkal dari pipi Ryan.

"Berani kamu menyakiti T

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status