Share

Harapan Terus Bersama

Alexander membuka matanya, duduk, lalu menolehkan kepala ke kiri dan kanan. Tubuhnya terasa sakit semua. Kasur yang dia tiduri tidak empuk sama sekali, ranjangnya berderit hanya karena sedikit saja gerakan. Dia tidak akan mau lagi tidur di sini.

Alexander menginap di rumah Rosaline bersama Arandra. Awalnya dia hanya berniat menjemput Arandra–Arandra belum juga pulang saat Alexander pulang dari kantor. Alexander menjemputnya, tapi dia merengek ingin menginap di sana. Dan seperti biasa, Alexander tidak bisa menolak keinginannya.

Alexander turun dari ranjang. Membuka pintu kamar, menoleh ke kiri-kanan. Rosaline yang sedang menata makanan di meja makan datang menghampirinya.

"Tuan sudah bangun? Saya sudah menyiapkan makanan. Setelah ini kita bisa sarapan bersama."

Alexander menatap meja makan–piring-piring berisi berbagai macam makanan tertata dengan rapi di atasnya. Alexander mengangguk, lalu dia bertanya. "Di mana istriku?"

"Nyonya Arandra ikut suami saya pergi ke ladang, Tuan. Katanya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status