Share

Bab 541

“Kenapa kamu nggak beranggapan kalau mereka ingin tahan kamu di Kota Binru?” tanya Zola.

“Mereka baru berkembang di Kota Binru. Dengan kewaspadaan mereka terhadapku, kamu kira mereka akan biarkan aku menetap dan bangun kerajaanku di sini?”

Mahendra tertawa sinis, sarkasme di sorot matanya sangat kuat. Zola spontan mengerutkan kening.

“Jangan pesimis begitu, Mahendra. Sekarang belum sampai tahap itu. Tunggu sampai benar-benar harus buat pilihan baru buat rencana.”

“Zola, kalau mereka benar-benar suruh aku kembali ke Kota Jantera, apakah kamu akan menyalahkan aku?” tanya Mahendra sambil menatap Zola dengan serius.

“Nggak akan. Aku hanya berharap kamu pilih apa yang kamu suka.”

Meskipun Mahendra dibesarkan oleh keluarga Cahyono, Mahendra telah melakukan banyak hal untuk keluarga itu. Tentu saja, utang budi itu tidak akan terbayar seumur hidup. Namun, Mahendra juga tidak perlu sampai memaksa diri dalam segala hal, bukan?

Terlebih lagi, membuat pilihan yang Mahendra sendiri sukai bukan ber
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Siti Saibah Pua Luka
jangan sampai kendor kecurigaanmu zola... mahendra paling ketemu rekan jahatnya,, siapa lagi kalo bukan tyara....
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status