Share

Bab 93. Mau Tahu Lebih Banyak?

“Kak Diva! Kakak ngapain di luar lama-lama?” Suara Prisya mengejutkan Diva yang masih berdiri dengan pikiran yang sangat banyak dan bercabang.

“Ah! Kamu mengejutkan saja.” Diva berkata datar sembari menetralisir riak wajahnya agar tidak terbaca oleh Prisya.

Diva segera masuk ke kamar, di sana dia melihat orang tuanya sedang bersama Danish di atas tempat tidurnya.

“Kalian sudah makan malam?” tanya Diva.

“Ya belumlah, Kak, ini kita baru rencanain mau makan di mana.” Prisya berkata dengan semangat.

Anggota keluarganya memang sepertinya tidak ada yang terpengaruh dengan video tadi.

“Kita makan di restoran bawah saja, apa mau?” tanya Diva.

Prisya yang mendengarnya langsung berbinar-binar.

“Serius Kak?” tanya Prisya. Diva mengangguk.

“Restoran yang kemarin malam itu ya?” tanya Lukman.

Prisya mengangguk cepat, “Iya Yah yang semalam.”

“Apa gak terlalu boros.” Kali ini Indah mengeluarkan statementnya.

“Gak apa-apa Bu, sekali-sekali. Udah lama juga Diva gak ajak pergi makan, kan?” Diva berkata
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Nychinta
ada boneka salju juga berarti ya, kak? hehehe
goodnovel comment avatar
Nychinta
Iya Kak, maunya gak lama sih, biar gak bikin pensaran heheh
goodnovel comment avatar
Sumarnik Marnik
hayo ka jgn lama2 cerita nya bikin penasaran nih
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status