Share

Karma Termanis

“Jadi itu kenapa lo juga minta gue nginep di sana?”

Bee menggelengkan kepala. “Nope, Aku enggak minta ... aku hanya kasih saran!”

“Kalau gue nginep trus malah ngelakuin yang enggak-enggak sama Anggit, gimana? Lo enggak sakit hati atau cemburu?” Akbi bertanya lagi ketika sang istri sudah beranjak berdiri.

Tangan Bee menarik kaos Akbi hingga melewati kepala lalu menyimpannya di atas ranjang yang sedang mereka duduki kemudian meninggalkannya sebentar.

Perempuan yang sedari tadi berekspresi datar itu kini mendekatinya kembali setelah mengambil kapas di atas meja rias lantas membubuhkan obat luka.

Tadi Akbi sudah membersihkan tubuhnya terlebih dahulu di kamar mandi sambil membersihkan beberapa lukanya dengan cairan infus sehingga Bee tidak perlu membersihkan luka-luka itu lagi.

“Sakit hati mungkin iya karena kamu membohongi aku tapi untuk cemburu, butuh cinta untuk sampai pada tahap itu ...,” balas Bee dengan suara lembut tanpa menatap Akbi karena sedang fokus mengobati luka yang bukan h
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status