Share

BAB 59: Positif Hamil

Afnan menaiki mobil jeep, disampingnya sudah ada Lathisa, sambil terisak.

“Maafkan atas keegoisanku Gus, ini juga mungkin pengaruh dari kehamilanku.”

“Kami sudah memenuhi keinginanmu Lathisa, jadi jangan jadikan itu beban, nikmati waktumu dan jaga kesehatanmu, itu yang terpenting.” Afnan melajukan sedang mobilnya menjauh dari kediaman Keyra.

”Dan satu lagi, kematian tidak ada yang tahu, itu rahasia terbesar dari Allah,” ujar Afnan sekali lagi yang membuat Latihisa diam seribu bahasa.

Sementara Keyra masih tersedu, ia duduk di atas tempat tidur sambil memeluk lututnya dan menenggelamkan kepalanya.

“Non, Mbok mendengar semuanya, sabar ya Non...” hibur Mbok Sum, lalu wanita tua itu duduk sambil mengusap kepala Nonanya yang terlihat kecewa dan sedih, Keyra menghambur memeluk Mbok Sum, hanya asisten rumah tangganya yang tahu bagaimana keadaannya hatinya, wanita sepuh yang selalu mengenakan kebaya dan jarik itu, selalu ada disamping Keyra disaat ia sedang sedih.

Aku sudah ikhlas berbagi sua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status