Share

SIAPA YANG NAIK MOTOR?

Penulis: Ri Chi Rich
last update Terakhir Diperbarui: 2023-12-25 10:01:24

"Sudah dua minggu!"

Sesaat sebelumnya di tempat yang berbeda ada seseorang yang berjalan bolak-balik dan dia mulai memikirkan sesuatu yang membuatnya penat sendiri.

"Terakhir aku menghubunginya dua minggu yang lalu. Tapi sampai saat ini dia belum menghubungiku? Kemana kau Reiko? padahal biasanya kalau aku mengomel sehari saja sudah panik dan membujukku!"

Seorang wanita yang kebingungan dia duduk di ujung tempat tidurnya sambil menenggak lagi air di dalam botol minuman yang dari tadi memang dipegangnya.

"Dia tak begini!"

Wanita itu semakin mabuk dan semakin tak terima apalagi kalau dia memikirkan perubahan pria dipikirannya sangat drastis itu.

"Tidak mungkin selama dua minggu tidak menghubungiku hanya karena dia marah aku menyebutnya seb

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Istri yang Tak Sempurna    PASTI ADA YANG SALAH

    Apa yang salah dengannya?Dan pertanyaan ini sudah berulang-ulang kali dipertanyakan oleh Aida pada dirinya sendiri. Tapi selama dua minggu ini tetap memang dia belum mengetahui jawaban yang sebenarnya dari perubahan sikap suaminya."Heish, sudahlah!"Aida buntu. Lagi pula banyak sekarang yang harus dia lakukan dan bukan hal itu saja yang harus dikhawatirkan.Sekali lukaku terlihat akan jadi masalah seperti kejadian di villa Tuan Raditya.Bagaimana dia menutupi semua luka-lukanya, ini lebih penting. Aida segera mungkin mengambil pakaiannya untuk bersiap bertemu dengan Tasya dan Richard Peterson.Aida sendiri berusaha untuk menahan lagi semua rasa sakit di tubuhnya dan lebih mengedepankan logikanya karena tak mau membua

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-25
  • Istri yang Tak Sempurna   LEBIH TUA

    Dia waras gak sih? Nama itu dia nggak kenal? Dia gak mungkin gak mengenal nama kekasihnya kan? Ratu lebah idamannya, loh! Mana masih ada fotonya juga itu. Becanda ga sih? Atau pura-pura?Nama Brigita di handphone itu tetap masih sama. Tapi Reiko memang seperti orang tidak mengenalnya meski foto Brigita tak pernah dihapusnya.Makin heran Aida. Apa yang salah dengan otak suaminya?"Angkat Mas. Mungkin penting.""Aku kasih nama sejelek ini mungkin karena dia itu bahaya, kan? Lebah kan sengatannya bahaya?"Hihihi, ya memang bahaya karena itu menyakiti hatiku kalau dia mengangkatnya. Tapi aku tidak mau kalau sampai dia mengingat nama itu dia berpikir bahwa aku memanfaatkan kejadian ini untuk membuat wanita itu terlihat buruk dan dia malah membenciku nanti.

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-25
  • Istri yang Tak Sempurna   RENCANAMU PAYAH!

    Reiko: Aku yang harusnya bilang cukup dan jangan menghubungiku lagi!'Kaya ngimipi, ini Mas Reiko apa lagi pura-pura ya? akting kah?'Jangankan Brigita, Aida yang ada di sisinya saja hampir tidak percaya kalau itu adalah suaminya yang bicara. Seakan-akan ini sebuah mimpi dan aneh. Tak masuk akal untuknya.Brigita: Tunggu--Reiko: Dengar! Istriku ada di sisiku dan dia mendengar obrolan ini. Harusnya kau tahu malu dan tak mengganggu pria yang sudah beristri.Aku masih ingat bagaimana dia bilang kalau Ratu lebahnya adalah wanita paling sempurna untuknya. Dan sekarang dia bilang kayak gitu? Duh, aku jadi takut apa dia akan tetep sama begini sampai saat dia sadar nanti? Atau ini baru permulaan yang lebih pahit untukku? Ujian Tuhan dalam versi lainkah untuk hubungan

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-26
  • Istri yang Tak Sempurna   PALMER

    Alina: Jadi sekarang kau baru yakin kalau wanita itu mengambil hati suamimu begitu?Brigita: Kenapa lagi harus mempertanyakannya? Aku sudah bilang aku ingin wanita itu mati.Sebenarnya Alina ingin sekali menutup teleponnya karena saat ini bukan waktu yang tepat untuk dirinya membahas masalah seperti sekarang.Saat ini yang harus dilakukan olehnya adalah mengurus bagaimana Jason Ramos bisa hadir di konser amal itu.Tapi putrinya merengek membuatnya tak tega.Alina: Hmm. Kalau itu maumu aku akan membereskannya nanti. Setelah urusanku di sini beres karena aku sudah terburu waktu Brigita. Kau ingat? Dua minggu yang lalu kau berjanji padaku akan masuk ke brankasnya. Tapi tidak berhasil bukan?Brigita: Kau tahu bagaimana cara masuk ke sana ta

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-26
  • Istri yang Tak Sempurna   SETENGAH-SETENGAH

    "Ai, aku--""Ssst. Iya Mas, aku percaya sama Mas Reiko!" Aida yang melihat kepanikan suaminya sesaat setelah mematikan telepon dari Brigita, langsung menaruh jadi telunjuknya di bibir suaminya dan berusaha untuk menenangkan suaminya."Bee, nama itu. Apa yang terjadi padaku? Kenapa di handphone-ku--""Sudah Mas!""Tapi dia tahu--""Kita bicarakan nanti, oke?" Aida berusaha membujuk Reiko yang makin cemas."Ai, apa tanda itu, kamu--""Mas sudah, jangan dipikirkan." Aida tahu, Reiko pasti penasaran. Makanya dia berusaha untuk membuat suaminya sementara tak memkirkan itu."Ai--""Aku mencintaimu Mas Reiko! Mmuuuuuah!"

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-26
  • Istri yang Tak Sempurna   YANG ITU INGAT

    "Ehm, itu kan--""Kau pakai skenario, Richard. Tak tulus dari hatimu. Apa selama ini aku tertipu?""Tasya --""Sudah, jangan pegang tanganku!"Yah, Tasya mencuri dengar sehingga dia tahu semua memang saran Excel. Makanya dia sempat kesal pada Richard. Tasya sudah mau mengomel lagi.Tapi"Tentu saja yang romantis adalah suami Anda nyonya Tasya. Karena mungkin saja persiapan semuanya adalah saran dari tuan Excel. Tapi saya yakin sekali yang bicara dengan Anda tentu saja bukan pilihan Excel dan suami Anda tidak pakai naskah. Semua yang dikatakannya adalah isi hatinya.""Ah. Iya kau benar Aida. Eh tapi, jangan panggil aku dengan sebutan nyonya lagi ya. Cukup panggil aku Tasya. Dan aku juga belum minta ma

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-27
  • Istri yang Tak Sempurna   TULIP PUTIH

    "Oh ya? Apa makna mendalamnya kamu membuatku penasaran karena itu sangat bagus sekali!" Tasya sudah memotong lagi."Itu ada sebuah cerita. Dari awal pertemuanku dengan istriku dan di sana terdapat delapan belas arti dalam kelompok bunga. Sebetulnya, bisa juga di pisah satu-satu tanpa buket. Tapi tak bisa jadi satu cerita.""Huh, seperti cerita cinta?""Hmm. Iya Tasya." Reiko menyahut."Mari lebih dekat dengan buket bunganya dan aku akan menunjukkan kepadamu."Harusnya yang dia tunjukkan itu duluan kan? itu untukku, dia bikin aku penasaran juga. Dan aku harus ikut atau tidak ya? sebetulnya Aida ingin sekali menyeletuk begini."Ayo Aida! Kita lihat rangkaian bunganya. Atau kau memang sudah tahu kalau suamimu membuat itu untukmu?"

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-27
  • Istri yang Tak Sempurna   DAFFODIL

    Tasya!Richard di hatinya geram. Harusnya Tasya melihat keduanya butuh bicara. Tapi memang istrinya kurang peka.Karena itu..."Daffodil, itu repsesentasi ketakutan kurasa.""Eh, apa Richard?"Dia berinisiatif menjawab supaya istrinya tak mengganggu Reiko."Itu adalah bunga yang selalu ku hindari juga Tasya. Dia memang cantik tapi kami bangsa Eropa memiliki pemikiran berbeda dengan bangsa Inggris. Aku lebih banyak dibesarkan di Eropa ketimbang di Inggris dan kami memiliki satu cerita buruk tentang bunga daffodil, meski di Inggris dahulu kala siapa yang menemukannya akan diberikan hadiah besar oleh raja."Tapi memang setelah Tasya berceloteh Reiko dan Aida terdistraksi dan meninggalkan pembic

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-27

Bab terbaru

  • Istri yang Tak Sempurna   BIDADARI

    "Biar kubantu. Dan biarkan Reizo menenangkan dirinya dulu."Dan tiba-tiba seseorang datang, padahal tadi dia tidak ada di sana."Tuan Rafael mohon bantuannya."Dokter Juna dan Rafael akhirnya yang menggali sedangkan Reizo sendiri dalam kondisi dia yang tidak tenang. Irsyad menunggu mayat dengan terus saja bertasbih. Dia tidak meninggalkan Aida, meski dia juga tidak menyentuhnya. Hanya memastikan selalu terdengar tasbih dan sholawat di dekat mayit."Allahu Akbar."Dan tiba-tiba saja dokter Juna meninggikan suaranya. Dia kaget betul dengan apa yang dilihat nya sekarang."Raizo berdiri di sini. Atau kau duduk di sini dan teruslah tasbih. Kasihan Aida."Irsyad terpaksa menarik Reizo untuk mendekat pada Aida, sedangkan dirinya cepat-cepat menuju ke liang lahat.Subhanallah, air matanya ingin tumpah sedangkan dokter Juna juga kebingungan."Bahkan bekas daerah-darahnya juga sudah hilang. Kulitnya kembali seperti semula. Tapi dia tidak bernyawa.""Dia mirip seperti Reizo, tapi dia pucat.""Iy

  • Istri yang Tak Sempurna   SELAMAT JALAN

    "Aku tahu. Kau jangan banyak bicara!”"Ya sudah, mulailah Reizo, atau lebih baik kau suruh saja Irsyad yang melakukannya kalau memang kau tidak sanggup.""Aw … ehm ... Irsyad, kau saja yang lakukan. Aku tidak bisa."Sudah seperti yang dipikirkan oleh Irsyad, karena memang saat ini pria itu sedang benar-benar terpukul. Apa yang terjadi pada pikirannya, tapi sungguh dia memang merasa marah dan campur aduk yang tak jelas."Allahu Akbar Allahu Akbar."Dan suara lantunan azan yang begitu merdu itu pun tidak bisa membuat pria itu fokus.Aku tidak bisa menyelamatkanmu dulu dan itu semua karena aku datang terlambat. Tapi kini aku juga tidak bisa menyelamatkan istrimu, karena kemarahanku padanya. Aku meninggalkannya dan aku pikir memang dua rekanku menjaganya. Aku tidak buru-buru mencarinya. Ini semua salahku. Mungkin memang aku tidak pantas untuk menjaganya? Dan sebenarnya apa perasaanku padanya? Kenapa aku seperti makin lama makin ingin tahu tentang dirinya? Tapi kenapa dia begitu bodoh? Ken

  • Istri yang Tak Sempurna   OBAT PENYEMBUH LUKA

    "Innalillahi wa innalillahi roji'un."Irsyad yang lebih dulu menyadari tentang kepergian seseorang yang sangat dicintainya.Tak tahulah dia harus bagaimana. Tangannya masih menjahit bekas luka saat tadi mengeluarkan bayi. Dan matanya kini basah dengan air mata yang berusaha untuk ditahan olehnya."Hey, bangun! Jangan main-main! Buka matamu!" Tapi lain Irsyad, lain juga pria yang ada di samping Aida yang tadi diberikan oleh Aida rambutnya yang memang rontok. “Bangun! Buka matamu!" Pria itu kembali memaksa."Reizo, kau memintanya bagaimanapun, dia tidak akan bangun. Lukanya terlanjur parah. Lambungnya tersayat, asam lambung di lambungnya menyebar di tubuhnya dan kau tahu? Asam lambung itu sangat berbahaya. Dia bisa melukai dan membakar organ lainnya. Ditambah lagi… lihat ini. Beruntung Aida melahirkan bayinya lebih cepat. Aku tidak tahu kalau ditunda lagi, mungkin bayi-bayi itu juga akan terkena masalah dengan sel kankernya. Pertumbuhan tidak normal dan kau bisa lihat sendiri."Memang a

  • Istri yang Tak Sempurna   SELAMATKAN IBUNYA!

    "Aida."Mereka semua kaget melihat ada beling yang menancap di tubuh Aida dari belakang dan tembus ke depan. Wanita itu pun agak kesulitan untuk bicara."Kau."Leo sudah memegang senjatanya untuk menembak orang di belakang Aida."Kau tidak akan pernah bisa mendapatkan kami. Chip itu sudah kami bawa."Tapi Alexander yang terluka parah, dia juga bisa menggunakan transportasi. Dan Alexander kloningan yang ada di belakang Aida sudah mengambil chip itu. Di saat yang bersamaan, Alexander yang terluka menghilang lalu dia mendekat pada Alexander yang baru keluar dari kapsul lalu membawa pria itu pergi. Sisa sembilan kapsul lagi yang kacanya pecah sekarang.DOOR DOOR DOOR!Makanya Leo yang sudah memegang senjata cepat-cepat mengarahkan senjatanya ke kepala mereka."Aida!” Dan kini Dokter Juna dengan cepat berusaha untuk masuk mengambil Aida."Cepat bawa dia ke rumah sakit!”Rafael yang bicara, lalu dia menatap Jo dan Leo, dia sudah mengaktifkan peledaknya.“Kita harus cari atau semua orang di

  • Istri yang Tak Sempurna   JANGAN DIBAKAR!

    "Ah tidak. Aku hanya mendengar cerita dari Alan.”"Dan Alan." Kini Alexander menunjuk pada Aida dengan senyum kecut di bibirnya. "Kalau bukan karena ada pengkhianat seperti dirinya, aku pasti menang dari Rafael," ujarnya lagi dan kini dia menekankan sambil berjalan mendekat pada Aida."Bisakah kau berdiri diam di sana dan tidak mendekat padaku? Aku risih jika bukan suamiku dekat padaku.""Dan kau tahu? Aku menyukaimu. Kau bisa hidup damai denganku dan bekerja denganku. Untuk menjadi suamimu aku juga tidak masalah. Karena kau adalah wanita yang menarik. Hanya saja, aku harus tekankan padamu keselamatanmu itu bergantung pada keloyalanmu padaku dan aku tidak suka pengkhianatan.""Ehm, kenapa kau menyimpan gudang senjata di apartemen suamiku?""Oh, kau membicarakan senjata di lemari yang baru kebuka?”Aida tak mau Alexander mendekat lagi sehingga dia kembali menanyakan sesuatu untuk mendistraksinya.Tipe orang yang suka show of. Aku harus membuatnya menceritakan semua hal. Ini adalah cara

  • Istri yang Tak Sempurna    BUKU DAN CHIP

    "Terlalu jauh kalau harus membunuhmu. Aku tidak bisa melawanmu karena sekarang aku juga sedang mengandung. Tapi coba keluarkan dulu saja masnya supaya kau tidak membuang waktuku lebih lama berdiri.""Ah … kau pasti lelah. Kau ingin duduk?” tanyanya lagi.“Kau tunggu di sini! Biar kuambilkan kursi dari ruang kerja suamimu supaya kau bisa duduk.”Dia cukup baik juga. Bisik hati Aida lagi. Sesuatu yang membuat dirinya juga penasaran.Ada sisi baiknya. Apakah ini dari gen yang dimiliki oleh ayahnya Tuan Rafael? Dan ada sisi buruknya, apakah ini dari gen yang dimiliki oleh temannya Tuan Rafael? Karena dia memiliki gabungan gen yang berbeda.Aida tak peduli larangan Alexander untuk mengambil sesuatu dari ruang kerja suaminya, tapi dia sempat mendekat pada tempat emas dan mengambil sesuatu dari sana. Sesuatu yang diselipkan di balik kerudungnya. Di tempat yang tidak bisa terlihat oleh siapa pun tentu saja."Kau duduklah di sini!”"Terima kasih." Aida menjawab dengan ucapan sesantai itu dan d

  • Istri yang Tak Sempurna   PUNYA PERHITUNGAN LAIN

    "Kau sudah mengecek semua isi ruangan di sini?" Aida bertanya masih dengan posisinya berdiri di belakang dinding."Tentu saja. Aku mengecek semuanya termasuk semua lingerie yang kau punya. Wow. Ini sangat menarik sekali. Kau tidak memiliki dua bagian penting bagi tubuh wanita, tapi kamu miliki banyak sekali lingerie. Untuk apa kau memakai itu?"Wajah Alexander seakan-akan ingin menertawai Aida. Dan Aida juga tahu alasan kenapa dia harus memiliki baju itu."Lucu, ya? Aku pun merasakan hal yang sama. Tapi itu kemauan suamiku. Aku tidak tahu apa yang dia pikirkan, tapi dia memintaku untuk memakai itu.”"Sepertinya dia sangat suka berkhayal.”"Tidak. Dia bukan orang yang suka berkhayal. Dia adalah orang yang menggunakan logikanya. Dia lebih baik daripada aku.""Tapi untuk apa dia memberikanmu ini?""Menurutmu untuk apa?" tanya Aida di bibirnya.Setidaknya aku bisa mengulur waktu. Aku harus bisa membuat dirinya banyak bercerita sampai ada orang yang menyelamatkanku, pikir di dalam hati Aid

  • Istri yang Tak Sempurna   DEALING

    "Selamat datang di tempat tinggalku.""Ini adalah rumahku. Ini adalah apartemen milik Mas Reiko-ku. Bagaimana kalau bisa bilang kalau ini adalah tempat tinggalmu?" Aida pikir, dia akan dibawa ke mana oleh orang yang menculiknya, tapi lagi-lagi dia dibawa ke apartemen yang dulu ditempati bersama dengan suaminya."Haha, tapi sayangnya dia sudah tidak ada di sini. Dan tempat ini aku yang tinggali. Kau sendiri juga tidak meninggalinya.""Apa yang kau cari di sini?""Haha. Kau sangat curigaan sekali."Sebenarnya Aida tidak melucu dan dia bertanya serius, tapi pria yang ada di hadapannya justru selalu saja tertawa setiap kali mendengar pertanyaan darinya. Aida yakin sekali ada sesuatu yang dicari oleh Alexander di sana. Sesuatu yang tidak bisa dia dapatkan."Relax. Kau baru sampai di rumahku sebaiknya kau bersantai dulu. Kenapa mundur terus? Kau mau ke mana, hmm? Ruangan ini tetap segini saja. Dan di belakangmu sudah ada rak buku."Pria di hadapan Aida terus maju karena itulah dia berusaha

  • Istri yang Tak Sempurna   MEREKA KAH YANG KAU HARAPKAN?

    "Romo, kami sudah cari ke mana-mana tapi tidak ada. Di rumahnya Pakde Waluyo juga nggak ada, terus kita udah cari di sekeliling rumah Romo juga nggak ada. Tadi aku tanya sama ibunya Mbak Aida juga nggak ada di dalam kamarnya.""Lah, ke mana Aida? Apa mungkin dibawa sama Reizo atau dia ketemu sama Dokter Juna? Tadi itu kan Raditya ngebicarain soal Dokter Juna dan mungkin aja dia cerita ke Dokter Juna kalau dia habis ngomong sama Raditya?""Bisa jadi, Romo. Tapi tadi aku telepon Mbak Aida handphone-nya ketinggalan tuh. Dia ndak bawa handphone.""Mungkin sengaja handphone-nya ndak dibawa supaya ndak ketahuan sama Reizo dia ke mana.""Tapi kan mereka punya alat-alat yang sama. Pasti bisa komunikasi, Romo. Soalnya kata Mbak Aida itu kalau sudah pakai itu, semuanya bisa saling komunikasi. Terus mereka juga sudah tahu di mana letak koordinat masing-masing.""Yo embuh, aku ndak tahu, lah. Lagian kamu kalau udah tahu kayak gitu kok malah nanya sama orang yang nggak tahu?""Hehehe. Habisnya aku

DMCA.com Protection Status