Share

Lanjut Update

last update Last Updated: 2024-05-17 12:27:07

Hai semua,

Pertama-tama, saya ingin berterima kasih atas doa dan dukungannya untuk kesembuhan saya. Puji syukur, jaitan setelah operasi sudah mengering dan saya sudah bisa mulai kembali beraktivitas seperti biasa.

Kedua, saya ingin meminta maaf karena baru bisa mulai update sekarang. Kiranya setelah pulih ini, saya akan mengejar ketertinggalan dan berusaha melanjutkan cerita dengan update setiap harinya..

Mohon maaf sekali karena update karya ini sempat tertunda lama. Terima kasih atas kesabaran dan pengertiannya. Dukungan kalian sangat berarti bagi saya. Mari kita lanjutkan perjalanan ini bersama. Terima kasih banyak.

Salam hangat,

Author

Continue to read this book for free
Scan code to download App
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Leni
Alhamdulillah.. sehat selalu ya thor.
goodnovel comment avatar
Subaida
semoga Cepat pulih sepenuhnya tuk thour ...... dan teruskan semangat tuk Melanjutkan seterusnya ......
goodnovel comment avatar
Nur Latifah
yeeey finally jayval is comeback, syukurlah klo udh sehatan thor, tetep lanjutkaaan, semangaat
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 177 – Cinta Tanpa Syarat

    Melihat keterkejutan di wajah Valency dan Jayden, Rosa pun mengulas senyum dan berkata, “Jangan terkejut. Bukankah di tengah situasi seperti sekarang sudah sepantasnya aku menghilang untuk sementara waktu?”Valency menggigit bibir. Dengan ragu-ragu dia bertanya, “Apa Nyonya Spencer memutuskan pergi karena … aku?”Dalam hati Valency merasa bersalah. Hubungan Jayden dengan ibunya baru beberapa waktu ini membaik, tapi sekarang Rosa malah mau pergi?Mungkinkah hal itu karena Rosa masih belum menerima Valency sepenuhnya sebagai menantu? Atau mungkin … ada sesuatu dari kehamilan Valency yang membuat Rosa merasa trauma dengan pengkhianatan sang suami?Rosa maju beberapa langkah m

    Last Updated : 2024-05-18
  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 178 – Kau Diam Saja?

    Matahari mulai merangkak naik. Dari luar, cuaca tampak cerah dengan bunga-bunga yang bermekaran. Akan tetapi, cerahnya cuaca siang itu berbanding terbalik dengan suasana di kediaman Spencer.Hawa sendu menyelimuti seisi rumah ini, terutama karena sejumlah masalah yang datang silih berganti, sampai kepergian Felix dan Rosa, membuat kediaman yang biasa ramai itu sepi.Di salah satu ruangan di rumah itu, Albert duduk di ruang kerjanya tampak sedang melamun sambil bertopang dagu.“Permisi, Tuan Albert ….” Kepala pelayan kediaman Spencer mengetuk pintu ruang kerja Albert yang tidak tertutup sempurna.Tidak ada sahutan dari dalam, kepala pelayan itu berpikir Albert tidak mendenga

    Last Updated : 2024-05-19
  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 179 – Kamu Tak Bisa Menghentikanku

    Mendengar ucapan itu, wajah Albert kembali memiliki warna. Ada sinar harapan di matanya seiring dia menatap kertas di depan mata.Benar juga, Rosa hanya menyerahkan surat permohonan cerai itu kepadanya, tapi tidak menyerahkan benda tersebut langsung ke kantor catatan sipil. Itu berarti, Rosa masih memberinya kesempatan untuk memperbaiki segalanya!Menyadari hal tersebut, Albert lantas berdiri, meraih jas yang tersampir di kursi serta lembaran kertas pemberian Jayden. Dia berlari menuju pintu keluar, tapi mendadak langkahnya terhenti.Jayden menautkan alis. Apa lagi yang ayahnya ragukan!?Dengan tidak sabar, Jayden angkat bicara seiring dirinya menghampiri sang ayah. “Apa lagi yang Ayah–”BRUK!Belum sempat Jayden menyelesaikan ucapannya, kehangatan menyelimuti dirinya.Albert memeluknya. “Terima kasih, Jayden.” Ucapan itu terdengar di telinga Jayden, membuat mata pria tersebut membesar. “Memiliki putra sepertimu … adalah berkah terbesar dalam hidupku.”Usai mengatakan itu, Albert pu

    Last Updated : 2024-05-21
  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 180 – Menjadi Milyuner

    Valency terduduk di kursi kantornya sembari melihat layar ponsel. Sebuah foto berisikan Rosa dan Albert yang duduk bersebelahan di pesawat terpampang jelas di sana, membuat wanita itu menghela napas tak berdaya.“Bisa kulihat kamu dan suamimu telah berhasil mendorong Nyonya dan Tuan Besar Spencer untuk memperbaiki hubungan mereka,” celetuk Verena yang tanpa sengaja melihat layar ponsel Valency.Valency tersenyum dan menutup ponselnya. “Ini semua berkat Jayden, aku tidak melakukan apa pun.” Dia menghela napas. “Sebaliknya, aku hampir menghancurkan hubungan mereka.”Mendengar hal itu, Verena langsung menoleh ke arah Valency. “Hancur atau tidak hubungan mereka bukan tanggung jawabmu, Valency. Kamu hanya mengungkapkan kebenaran untuk melindungi suamimu, dan kuyakin mereka juga menyadari niatmu tidak buruk. Itulah kenapa Nyonya Besar Spencer bahkan meminta maaf padamu, bukan?” ujarnya, membuat Valency tersenyum tak berdaya.“Aku hanya berharap mereka akan mendapatkan akhir yang baik,” guma

    Last Updated : 2024-05-23
  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 181 – Kesulitan Eric

    Valency menggigit bibirnya. Bibinya ini sama keras kepalanya dengan sang ibu, apa ini memang sifat dasar para wanita keluarga Jones?Dalam hati, Valency berpikir, menjual aset sang ibu sama saja dengan tidak menghormati peninggalannya. Perjuangan dan hasil keras Victoria terkandung dalam setiap lembaran saham yang diberikan oleh sang bibi. Demikian … Valency tidak punya pilihan.Dengan helaan napas, Valency pun berkata sembari tersenyum tak berdaya, “Sepertinya, aku tidak punya pilihan.”Viona berdiri dari kursinya dan menghampiri Valency. Dia menepuk pundak keponakannya itu berkata, “Keputusan bijak, keponakanku. Mulai hari ini, kita akan bekerja sama dengan lebih baik, bukan begitu?”

    Last Updated : 2024-05-24
  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 182 – Giliranmu Berjuang, Eric

    Memasuki waktu makan siang, Jayden sengaja mendatangi Valency ke kantornya agar mereka bisa makan siang bersama.Baru saja dia memarkir kendaraannya dan berjalan menuju pintu lobi utama, Jayden malah menangkap keberadaan Eric Grey yang sedang berdiri dengan satu tangan di saku celana. Mata pria itu terlihat sibuk memeriksa lift sambil sesekali melirik arloji di lengan kiri.Alis Jayden bertaut dengan wajah curiga. Eric seperti sedang menunggu seseorang.‘Apa dia masih mengganggu Valency?’ batin Jayden dengan ekspresi menggelap, merasa risih setelah semua yang lawan bisnisnya itu rencanakan dahulu terhadap sang istri.Awalnya, Jayden hendak menghampiri Eric dan mempertanyakan niatnya, tetapi d

    Last Updated : 2024-05-25
  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 183 – Awal Kisah Baru

    Catatan author:Halo para pembaca setia,Setelah ini, penulis akan masuk ke Season 2 dari karya "Istri Sang CEO". Di season ini, kita akan lebih berfokus pada karakter baru, yaitu Verena dan Eric. Bagaimana dengan Jayden dan Valency? Tentu saja mereka masih akan ada, tetapi mereka akan menjadi selingan dalam kisah Verena dan Eric yang akan perlahan mulai lebih kompleks.Saya juga ingin meminta maaf karena update dari author agak lama. Hal ini disebabkan oleh kondisi kesehatan yang belum sepenuhnya pulih, serta adanya revisi yang diminta oleh editor. Semoga setelah ini, proses update bisa berjalan lancar yaa.Terima kasih atas pengertian dan dukungan kalian.Salam hangat, Author_______________________“Ugh ….” Lenguhan kabur dari mulut Verena ketika dia merasakan tubuhnya terhempas ke atas tempat yang empuk.‘Di mana …?’ batinnya, mencoba melihat menembus pandangannya yang buyar. Tangan Verena terulur meraba sprei, membuatnya yakin dirinya sedang berada di atas tempat tidur di ruangan

    Last Updated : 2024-06-05
  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 184 – Yang Terjadi di Malam itu

    Eric tampak lemas, wajahnya memerah dengan bau alkohol menyengat yang berasal dari mulutnya. Keadaan Eric yang nyaris kehilangan kesadaran, permintaan tolong, serta sosok seorang wanita berpakaian minim yang tadi mengejarnya. Hal itu membuat Verena sadar kalau Eric sepertinya diobati dan ingin dijebak oleh sang wanita.Dengan wajah yang kini berubah kesal, Verena menengok ke arah wanita yang terjatuh tadi, hendak meminta pertanggungjawaban si wanita. Akan tetapi, ternyata wanita itu sudah terlanjur kabur!Bertepatan dengan itu, di ujung lorong pintu lift terbuka. Orang-orang keluar dari lift dan lorong menjadi ramai.“Bukankah itu Eric Gray, yang kemarin sempat ramai dibicarakan karena terlibat dalam konflik keluarga Spencer?” bisik salah seoran

    Last Updated : 2024-06-06

Latest chapter

  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 288 - Ketahuan

    [Atau kamu mau kujemput di tempat sepupumu itu?]"Oh, sial," gumam Verena, akhirnya bangkit dari kursi yang sudah beberapa jam ia duduki. Tak jauh dari sana, Ashton menoleh."Kenapa?" tanya pria itu."Tidak," balas Verena. Ia kembali duduk dan memikirkan balasan apa yang bisa dia berikan pada Eric.[Kamu sudah baca pesanku. Kenapa tidak balas?]Sebuah pesan dari Eric kembali muncul, membuat Verena berdecak."Dasar tidak sabaran." Verena membalas pesan tersebut demikian. "Apa tidak bisa dibicarakan lewat telepon saja?"Baru beberapa detik usai Verena mengirim pesan itu, balasan Eric langsung datang.[Tidak.][Harus bertemu.]Lalu satu lagi.[Tunggu aku di sana.]"Aku tidak sedang di rumah Ashton," balas Verena. "Nanti saja."[Di mana, kalau begitu?]Verena memutar otaknya dengan cepat. Jika ia menjawab ada di kantor, Eric akan dengan mudah menemukan kebenarannya."Di rumah."Eric belum tahu di mana tempat tinggalnya. Dan tidak mungkin pria itu dengan bodohnya mengecek mansion Miller un

  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 288 - Ketahuan

    [Atau kamu mau kujemput di tempat sepupumu itu?]"Oh, sial," gumam Verena, akhirnya bangkit dari kursi yang sudah beberapa jam ia duduki. Tak jauh dari sana, Ashton menoleh."Kenapa?" tanya pria itu."Tidak," balas Verena. Ia kembali duduk dan memikirkan balasan apa yang bisa dia berikan pada Eric.[Kamu sudah baca pesanku. Kenapa tidak balas?]Sebuah pesan dari Eric kembali muncul, membuat Verena berdecak."Dasar tidak sabaran." Verena membalas pesan tersebut demikian. "Apa tidak bisa dibicarakan lewat telepon saja?"Baru beberapa detik usai Verena mengirim pesan itu, balasan Eric langsung datang.[Tidak.][Harus bertemu.]Lalu satu lagi.[Tunggu aku di sana.]"Aku tidak sedang di rumah Ashton," balas Verena. "Nanti saja."[Di mana, kalau begitu?]Verena memutar otaknya dengan cepat. Jika ia menjawab ada di kantor, Eric akan dengan mudah menemukan kebenarannya."Di rumah."Eric belum tahu di mana tempat tinggalnya. Dan tidak mungkin pria itu dengan bodohnya mengecek mansion Miller un

  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 287 - Yang Sebenarnya Terjadi

    "Dan aku bilang kamu beruntung karena tinggal di sebelah rumahnya?"Usai mengatakan itu, Samuel kembali memandang Eric dengan tatapan asing. Ekspresi sepupunya itu tampak senang, sekaligus puas. Seakan-akan ia baru mendapatkan momen yang ia harapkan."Tunggu, Ric. Kamu tidak tahu?" tanya Samuel. "Manusia ini. Kamu tidak mendengarkan ceritaku ya!?"Eric mengibaskan tangannya. "Tidak penting."Hal itu membuat Samuel menggerutu. Mengatakan hal-hal seperti ia yang telah membantu Eric dan selalu siap sedia, tapi begini balasan Eric padanya. Eric bahkan tidak memperkenalkan Verena lebih awal padanya, dan sebagainya.Namun, Eric tidak mendengarkan. Ia sibuk menyusun rencana.Karena Verena kembali tidak membalas pesan Eric, entah kenapa. Pria itu jadi tidak bisa mengurusi persoalan mereka yang belum selesai.Kalau Verena ada di sebelah rumah, akan lebih mudah bagi Eric untuk mengurusnya.***Namun, wanita yang Eric cari sedang tidak berada di rumah."Kamu tidak mau pulang?"Pertanyaan Ashton

  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 286 - Informasi Baru

    "Selamat pagi, Nona Lee."Eric Gray memandang Leon, asisten kepercayaannya selama ini, yang tengah melakukan pertemuan dengan Patricia Lee, reporter yang pertama kali memuat berita tentang dirinya dan Verena. Ia ingin menyelidiki apakah Patricia terlibat pihak-pihak lain yang ingin menjatuhkannya, ataukah dia bergerak sendiri.Karena penyelidikan pun menyatakan kalau malam itu Patricia sedang berada di rumah sakit, bukan hotel tempat pesta Eric dilaksanakan.Ditambah lagi, Eric memang sudah dengan mudah menyingkirkan berita-berita yang merugikannya dan Verena. Tapi akan sulit kalau ternyata ada musuh lain yang tidak mereka ketahui.Sejauh ini, dugaannya dan Verena sama; keluarga Miller sendiri. Lebih tepatnya pihak Olivia. Meski ada ketidakcocokan mengenai asumsi tersebut di beberapa tempat."Sekarang kamu tertarik pada ibu tunggal?" Sepupunya, Samuel, menghempaskan dirinya untuk duduk di sebelah Eric dan mengamati pertemuan Leon dengan Patricia. Eric dan Samuel tidak bergabung, mela

  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 285 - Ketidaktahuan Keith

    Keith baru saja berjalan melewati pintu masuk ketika salah seorang pelayan menghampirinya dan mengatakan bahwa Verena datang berkunjung.Dan sekarang kakaknya itu ada di kamar Kimberly."Untuk apa dia ada di sana?" gumam Keith. Dia bergegas naik ke lantai 2 ketika ja mendengar suara pecahan kaca dari kamar Kimberly.Panik, Keith langsung berlari dan coba membuka pintu kamar.Terkunci. Kimberly nekat membayar orang untuk mencelakai Verena beberapa waktu yang lalu. Meskipun Keith sudah mengancam adik kembarnya itu agar ia tidak melakukannya lagi, Keith tidak yakin Kimberly akan diam saja saat melihat Verena ada di tempat yang sama dengannya.Dengan panik, Keith menggedor pintu kamar adik kembarnya.Tak berapa lama, Verena muncul di balik pintu tersebut dan langsung ditarik keluar oleh Keith."Ve!?" Tidak ada luka. Aman--tunggu. Keith mengernyit melihat tanda merah keunguan di area sekitaran tengkuk Verena. Namun, saat ia berniat memastikan tanda itu, Verena sudah menarik diri.Keith m

  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 284 - Provokasi (2)

    "Apakah benar demikian?" Senyum Verena tidak sampai matanya, seolah sedang mengolok lawan bicaranya. "Anak kandung Aster Miller?"Tidak ada perubahan ekspresi yang berarti di wajah Kimberly, saat Verena mengamati. Bisa jadi gadis itu benar-benar meyakini identitasnya sebagai putri bungsu keluarga Miller."Omong kosong apa yang kamu katakan?" balas Kimberly. Gadis itu akhirnya berjalan menghampiri Verena dan menarik lengan baju Verena. "Keluar dari kamarku, sekarang!"Namun, Verena menepisnya dengan mudah. "Jangan begitu. Kita baru sampai di obrolan yang kusukai." balas Verena. Ia menyelipkan kunci kamar tersebut di tas miliknya. "Kimberly. Apakah kamu pernah berpikir dari mana kamu mendapat mata abu-abu dan rambut pirang itu? Padahal di saat yang sama, keluarga kita seluruhnya berambut gelap?""Berhenti menyebutnya keluarga kita, sialan. Menjijikkan sekali!""Tapi suka tidak suka, ini memang keluargaku juga." Verena berdiri, lalu berjalan ke tepi ranjang Kimberly. "Meski aku sempat te

  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 283 - Penyelidikan Masing-Masing

    "Tuan Gray, ini profil identitas reporter yang menulis berita mengenai Anda dan Nona Miller pertama kali."Eric hanya melirik laporan si asisten yang ada di atas meja sekilas sebelum kembali menekuni layar laptop di hadapan.Meski begitu, pikirannya sebenarnya tidak sedang berada di sana.Pria itu masih ada pada malam yang ia habiskan dengan Verena. Dan itu membuatnya gila karena Verena tampil seakan itu tidak berdampak apa-apa padanya.Padahal kalau ia memang benar, Eric adalah kali pertama dan kali selanjutnya wanita itu. Kenapa Verena bersikap biasa saja?"Tuan Gray?" Suara sang asisten kembali mengusik Eric."Ya, aku dengar." Eric menghela napas dan akhirnya menyandarkan dirinya ke sandaran kursi, lalu mengambil laporan yang ada."Sudah kamu cek?" tanya Eric."Ya, Tuan.""Ada yang aneh?""Saya sarankan Anda mengecek bagian keluarga, Tuan."Eric menggumam pelan. Ia hanya membaca sekilas mengenai identitas si reporter. Patricia Lee. Pendatang di negara ini, usianya ada di akhir 20-a

  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 282 - Provokasi

    Verena merasakan atmosfer di mansion keluarga Miller sedikit berbeda dan cukup mencekam dibandingkan biasanya. Mungkin karena tidak ada suara para pekerja membersihkan perabotan atau mereka yang beraktivitas di dapur, mengobrol ringan sembari mempersiapkan makan. Atau mungkin juga karena suara barang pecah belah yang dihancurkan di lantai 2.Verena bisa menduga itu berasal dari kamar adik tirinya, Kimberly. Tidak sulit."Selamat pagi, Nona." Salah seorang pelayan menyapanya, bersamaan dengan suara teriakan dari lantai 2. "Tuan Miller ada di kamarnya seperti biasa, Nona. Mari saya antar "Verena menggeleng. "Aku ke sini bukan untuk bertemu dengannya." Ia mengangkat kepalanya, memandang ke arah pintu ruangan yang merupakan kamar Kimberly. "Keith di mana?""Tuan Keith belum pulang sejak semalam, Nona."Hal tersebut menimbulkan kernyitan di kening Verena.Apakah terjadi sesuatu pada pria itu setelah ia bertemu dengan Verena semalam? Atau ada hal lain?Pikiran Verena teralihkan saat kemba

  • Menjadi Ibu Tiri Mantan Kekasihku   Bab 281 - Sebelum Ledakan

    "Kalau begitu, apakah kamu masih akan berpikir kalau hubungan kita hanya sekadar bisnis untukku?"Verena memilih untuk tidak menjawab terlebih dahulu dan melanjutkan sarapannya. Ia perlu beberapa saat untuk berpikir, bukan menuruti keinginan emosionalnya seperti beberapa saat terakhir.Sepertinya obat itu sudah merusak sistem kerjanya. Sangat disayangkan.Tanpa diduga, Eric Gray tidak mengejar jawabannya. Meski begitu, bukan berarti Eric berhenti menatap Verena dengan pandangannya yang tidak bisa ia artikan itu.Oke, fokus. Pertama, soal si pria misterius. Belum selesai, tapi sedang dalam penyelidikan. Verena hanya bisa menunggu.Kedua, soal adik tirinya yang tersayang. Verena sudah mengatur rencana untuk gadis licik itu. Akan ia laksanakan di waktu yang tepat untuk hasil maksimal.Lalu, Eric Gray. Pria ini--Pikiran Verena terputus saat ponselnya kembali berdering. Mengira bahwa itu Ashton, Verena langsung mengangkatnya."Ash, sudah kubilang--""Balas pesanku."Panggilan diakhiri beg

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status