Share

Kasih Sayang Ibu

“Jangan meyimpan semua masalah sendiri, Nak, bicaralah pada orang yang kamu percaya, mungkin mereka memang tidak bisa banyak membantu, tapi setidaknya itu akan membuatmu sedikit lega.”

Sang ibu mengikuti Ana yang masuk ke dalam kamarnya, seharusnya wanita paruh baya itu harus pulang karena esok hari harus menemani suaminya ke luar kota untuk bertemu dengan teman-temannya, tapi dengan Raffael yang tidak pulang ke rumah dan malah memilih menghabiskan hari bersama Bella membuat wajah Ana mendung.

Sebagai wanita yang juga pernah mengandung, sang ibu tahu bahwa tentu saja dalam keadaan seperti ini dia sangat ingin dukungan dari suaminya, kata-kata perhatian sangat dibutuhkan, tapi jangankan perhatian, Raffael malah pergi dan tak kembali.

“Ana baik-baik saja, Bu, hanya sedikit lelah saja,” kata Ana yang tadi dipaksa sang ibu mertua untuk langsung masuk ke dalam kamarnya.

Sang ibu menghela napas, tahu sekali Ana hanya sedang menahan perasaannya, tap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status