Share

Rumah Sakit

Kelopak mata Candra mengerjap sebelum akhirnya terbuka, matanya menyipit karena silau cahaya yang sangat terang. Dia mengerang merasakan tenggorakannya kering. Dia haus.

“Candra, kamu baik-baik saja?”

Sebuah suara berbisik dengan khawatir.

Candra menoleh melihat temannya menatap dengan khawatir.

“Joy ....” Candra bergumam dengan lesu sambil mengusap kepalanya. Dia melihat pergelangan tangannya yang ditempelin jarum infus dengan bingung dan memandang ke sekeliling. Sebuah tirai mengeliling tempat tidurnya dan terdapat tiang infus di samping ranjang. Bau obat-obatan yang tajam membuat Candra mengerut hidung tidak tidak nyaman. Dia berusaha bangun.

Joy buru-buru membantunya duduk di tempat tidur.

Candra dengan lemah bersandar di tempat tidur. Joy duduk di samping ranjangnya dan menyodorkan segelas air putih melihat Candra mengeluh haus.

“Terima kasih,” gumam Candra meminum segelas air putih dengan lega dan memandang teman sekamarnya. “Apa yang terjadi padaku? Mengapa aku ada di sini?”

“K
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status