Share

Bab 87: Menemui Mirna (1)

Najwa menoleh ke arah suaminya dan Jacob tersenyum ke arahnya. Hati Najwa bergetar, ia tak mau melukai hati suaminya.

"Maaf, tapi aku tidak bisa," kata Najwa lalu ia mematikan sambungan teleponnya yang membuat Hamish terpaku di seberang sana. Belum sempat Hamish mengajukan permohonan pada Najwa tentang keinginannya, Najwa sudah menolaknya dan mematikan sambungan teleponnya. Hati Hamish terluka tapi tidak berdarah, ia menyadari memang kalau Najwa adalah perempuan setia, membatasi dirinya dengan pria manapun, berbicara seperlunya dan tidak menolong orang tanpa ijin darinya dulu jika itu seorang lelaki. Najwa tak berubah, ia masih menjunjung tinggi kesetiaan tak seperti dirinya yang terjebak pada masa lalu sampai sekarang.

Najwa bergabung bersama mertua dan suaminya yang sedang bercengkrama di ruang keluarga.

"Najwa, sudah ada planning mau bulan madu ke mana?" tanya mama mertua dan Najwa menggeleng.

"Kayaknya yang deket-deket aja, Ma," sahut Jacob.

"Bali? Lombok?" tanya mama mertuanya la
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Susi Hendra
lanjut......
goodnovel comment avatar
Erni Ruhiyani
dikit banget thoorr
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status