Share

Bab 84

Sifat yang manja membuatnya seperti anak-anak. Jika diperhatikan mungkin saja gadis itu seumuran dengannya.

Yang dikatakan Umi benar tidak perlu melupakan cukup membuka diri untuk orang baru.

Tapi kenapa bayangan gadis centil dan manja itu yang muncul. Pemuda itu tergidik mengingat pakaian yang dikenakan gadis itu.

Entah sudah berapa ratus pasang matanya menikmati auratnya. Yang seharusnya ditutupi, bukankan barang terbungkus akan selalu diminati.

Hamka memejamkan mata dengan harapan saat terbangun oleh Kokok ayam. Ada harapan baru menghampiri diri yang hampa ini.

Malam ini Bella mengunci ruang pribadi. Dia tidak ingin kejadian semalam terulang kembali, Nana meminta Burhan tidur. Bersamanya.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status