Share

Bab 172 : Yang Patut Diceraikan

“Om, apa Om tahu ke mana kak Ayuda?”

Sienna memakan dengan lahap pudding yang seharusnya menjadi jatah Snack Raga. Setelah habis gadis itu bahkan menumpahkan sisa airnya ke dalam mulut seperti bocah yang tak pernah makan makanan kenyal nan lembut itu.

“Kamu memanggil Ayuda kakak, tapi memanggilku Om, aku tidak sudi punya keponakan sepertimu!” Raga menjawab dengan ketus.

Sebenarnya dia juga penasaran ke mana Ayuda. Ponsel wanita itu tidak aktif, bahkan tak menjenguk setelah dia menjalani operasi.

“Om, apa Om mau mendengar lelucon?” Sienna mendekatkan kursi ke Raga. Gadis itu bahkan menaikturunkan alis matanya.

“Apa?”

“Aku mengunci gadis-gadis jahat yang menjebakku di club malam itu di dalam gudang kampus. Mereka aku tinggal di sana semalaman dan mereka mati kehausan.”

Raga merinding, matanya melotot mendengar cerita Sienna yang menyeramkan. “Apa kamu itu psikopat? Lelucon apa? itu tidak lucu Sienna,” amuk Raga.

Sienna malah tertawa, dia senang bisa membuat Raga takut. Apa yang dia ucap
บทที่ถูกล็อก
อ่านต่อเรื่องนี้บน Application
ความคิดเห็น (20)
goodnovel comment avatar
Ra_eonni
setuju mama Linda.... memang yg harus diceraikan itu si Wangi menyan
goodnovel comment avatar
Dwi Azalia
apakabar linda yang mengkhianati suami sampai punya anak dan belum kebongkar kedoknya sampai sekarang, kalian tuh sama aja yang satu enggak setia yang satu ogah ngurusin suami
goodnovel comment avatar
Almee @gMa
ayo kita dukung jiwa cerai sama wangi biar tau rasa bukannya merawat malah pergi kerja gimana suami udah ga cinta kalau kelakuan kaya gitu
ดูความคิดเห็นทั้งหมด

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status