Share

Bab 936

Selesai berbicara, Monica membalikkan badan hendak berjalan keluar ruangan. Steve menyadari Monica sudah membuat keputusan, dia pun tidak menghalangi Monica lagi. Dia terpaksa mengikuti langkah Monica hingga ke area parkiran. “Monica!”

Sambil memanggil namanya, Steve sambil menopang salah satu tangan di atas badan mobil. Dia menghalangi langkah Monica dan menatapnya dengan dalam. “Apa kamu nggak puas sama aku?”

“Bu … bukan.” Monica menggeleng. Dia terlihat agak kepanikan.

Melihat mata Monica, Steve melihat dirinya telah salah lihat.

Semua orang tentu mengetahui betapa sadisnya Keluarga Yukardi. Meski mereka tidak pernah melihat dengan mata kepala sendiri, setidaknya mereka pernah mendengarnya. Pembunuh Ganda di bawah kepemimpinan Monica membuatnya terkenal akan ketangguhannya. Kenapa dia malah menunjukkan tatapan yang begitu lugu?

Namun setelah dipikir-pikir, mungkin Monica hanya pintar di aspek seni bela diri, tapi dia tidak berpengalaman di aspek asmara.

Wajar juga, mungkin Monica me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status