Share

Bab 422

Mungkin karena punya insting yang kuat, Yuna merasa ada sesuatu yang tidak beres meski orang itu masih belum turun dari mobilnya. Yuna melihat Clinton berada di kursi belakang sedang memanggilnya kemari dengan jarinya.

Yuna, “….”

Yuna pun masuk ke dalam mobilnya Clinton dan bertanya padanya sambil melirik Porsche merah yang baru saja dia beli, “Kamu tahu dari mana ini mobilku?”

“Kamu pasti sibuk banget, ya, belakangan ini,” ucap Clinton tanpa memedulikan pertanyaan Yuna.

“Lumayan. Aku rasa kamu juga pasti sudah tahu.”

Clinton bahkan bisa tahu apa mobil yang Yuna kendarai, apalagi berita yang sedang ramai dibicarakan saat ini.

“Seingat aku, dulu kamu nggak suka jadi pusat perhatian orang lain,” ledek Clinton.

“Mungkin karena aku sudah kelamaan di keluarga Tanoto, aku jadi mau ganti gaya hidup. Kamu datang ke sini pasti bukan kebetulan, ‘kan? Kakek yang suruh kamu?”

“Pesta ulang tahun,” jawab Clinton singkat.

“Sudah kuduga. Aku pasti bakal datang.”

“Kamu sudah yakin nggak mau pulang?” ta
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status