Share

Bab 2090

Penulis: Awan
Sebelumnya shane masih percaya dan mau mendengar Brandon secara terbuka, tetapi sekarang, hari ini, setelah apa yang terjadi di kedutaan membuat Shane ragu apakah yang dia lakukan selama ini tidak ada artinya, bahwa dia tidak akan bisa menyelamatkan anaknya.

“Pak Shane, tolong jaga ucapanmu!” Frans menegur.

“Kamu punya hak apa menegurku? Ya, aku memang menyembunyikan sesuatu dari kamu dan sudah banyak melakukan hal yang merugikan kamu, tapi kamu nggak tahu sama sekali apa yang aku rasakan selama aku di sana! Yuna baru hilang beberapa hari, sedangkan anakku sudah berbulan-bulan! Aku bahkan sampai berpikir apa mungkin dia sudah ….”

Shane tak bisa lagi berkata-kata. Dia memegang gelasnya dan berjongkok. Kedua tangannya memegang kepalanya dengan sangat erat. Dia sempat berpikir bisa jadi Nathan sudah tidak lagi berada di dunia ini, tetapi dia tidak berani mengatakannya seakan jika dia mengatakannya, itu akan menjadi kenyataan.

Frans yang awalnya ingin membentak Shane langsung dihentikan ol
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2091

    “Mulai apanya?!” Frans menyadari ada yang aneh dengan ucapan Shane, dia pun mencengkeram kerah baju Shane dan berkata, “Ngomong yang jelas!”Namun karena Shane tidak merespons dan hanya diam saja mematung, Frans mengulangi pertanyaannya sembari memukul wajahnya “Shane, apa maksud kamu tadi?!”Pukulan tersebut membuat Shane kembali tersadar. Dia memegangi dagunya dan terduduk di lantai dengan mata terbelalak menatap Frans. Beberapa detik kemudian dia merangkak dan menarik tangan Brandon dan berkata, “Jangan buang-buang waktu lagi, mereka mau menjadikan Yuna sebagai wadah untuk R10! Mereka sengaja menunggu sampai Yuna melahirkan dan badannya pulih kembali, habis itu dia akan dijadikan bahan eksperimen. Kamu harus bergerak secepatnya, atau semuanya bakal terlambat!”Kata-kata itu seakan menjadi sambaran kilat yang membuat Brandon syok. “Apa kamu bilang?” “Wadah apa maksudnya?! R10 itu bukannya sudah selesai? Apa jangan-jangan proyek itu gagal? Jangan-jangan tujuan awal mereka bukan memint

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2092

    “Pak Liman gimana?” tanya Brandon.“Pak Liman?”Shane tidak tahu dibawa ke tempat apa dia sewaktu berpapasan dengan Liman saat sedang mengubur mayat bosnya, tetapi dia dia ingat orang lain memanggil orang itu dengan panggilan “Pak Liman.“Kamu mau bawa aku ke tempat itu lagi? Nggak, aku nggak mau! Kan sudah dites juga aku nggak ada virus, kenapa harus aku yang ke sana?!”“Nggak, bukan begitu! Kamu salah paham!” tutur Frans, kemudian dia berkata kepada Brandon. “Aku sudah menghubungi Pak Liman. Dia bilang mereka perlu siap-siap sebentar. Mungkin kurang lebih satu hari mereka akan segera mengabari.”“Oke,” sahut Brandon.“Kalian berdua lagi bahas soal apa?” Shane bertanya.“... Shane, aku tahu kamu pasti terburu-buru, tapi aku juga nggak bisa berbuat banyak sama seperti kamu. Sekarang Yuna dan dua anakku yang baru lahir ada di tangan mereka, dan mereka mau menjadikan Yuna sebagai tumbal untuk eksperimen mereka. Sekarang aku nggak peduli apa yang kamu pikirkan, kita semua harus bersiap me

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2093

    Pagi-pagi buta Brandon sudah terbangun dari mimpi buruknya. Sudah lama sekali dia tidak tidur dengan sangat lelap.Sejak kepergian Yuna, setiap hari Brandon tidak bisa tidur nyenyak karena mengkhawatirkan istrinya. Dia tidak bisa memperlihatkan perasaannya kepada orang lain ataupun meluapkannya sendiri. Dia tetap harus tenang setiap saat karena kalau tidak, itu akan membuatnya lebih sulit untuk menolong Yuna.Mulanya Brandon sudah cukup tenang dan bisa meyakinkan dirinya untuk tetap bersikap rasional, tetapi apa yang Shane katakan padanya kemarin bagaikan bom yang dilemparkan ke hatinya. Semalaman Brandon bermimpi Yuna dikurung di dalam tangki air besar dan disuntikkan berbagai macam obat. Tubuhnya membengkak dengan sangat cepat dan mulai membusuk. Di dalam mimpi itu Yuna berteriak kesakitan, suara tangisannya itu menusuk telinga dan membuat Brandon terbangun dari mimpinya. Bangun-bangun satu tubuhnya sudah basah kuyup dari keringat, dan rasa takut itu masih terasa begitu nyata baginya

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2094

    “Bangun!” kata Brandon.Namun si dokter tidak bergerak, dia tetap berlutut di hadapan Brandon dan menundukkan kepalanya ke lantai. Betapa kagetnya Frans tidak menyangka si dokter akan melakukan itu.Sembari menuangkan daun teh ke dalam cangkirnya, Brandon berkata, “Kapal yang mengangkut stri dan anakmu masih belum jauh. Kalau Frans suruh mereka untuk putar balik, seharusnya masih sempat.”“Apa?” sahut dokter itu.“Cepat bangun!” seru Frans. “Kami nggak suka seperti ini!”“Oh, iya!” Si dokter langsung berdiri takut aksinya itu justru malah membuat Brandon tersinggung dan malah membawa pulang istri dan anaknya.“Kenapa masih belum pergi juga?” tanya Brandon.“Dari kemarin aku sudah mempertimbangkan keputusanku. Kalian sudah banyak membantuku. Kalau sekarang aku pergi bersama keluargaku, aku akan merasa nggak enak hati sama kalian. Lagi pula kepergianku yang tiba-tiba pasti akan membuat mereka curiga. Mereka pasti akan mencariku ke mana-mana dan malah merepotkan kalian. Aku belum bisa per

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2095

    Selama dua hari ini Yuna tidak terlalu banyak bergerak. Sebagian besar waktunya dia habiskan hanya berbaring di kasur, selain sesekali menggendong anak-anaknya. Tindakan ini bukan mengindikasikan kalau dia sudah menyerah. Dia tiba-tiba terpikir akan sesuatu.Sang Ratu yang memantau Yuna melalui kamera pengawas berkomentar, “Dia kayak begini apa bisa pulih lebih cepat? Bukannya dokter sudah suruh dia untuk banyak bergerak supaya lebih cepat sembuh?”“Iya, makanya sudah kubilang cewek itu memang banyak siasatnya. Dia berniat memperlambat rencana kita!” kata Fred.“Jadi gimana? Apa kita cuma bisa menunggu?”“Nggak, kita nggak bisa menunggu lebih lama lagi! Si Brandon itu sudah datang ke kedutaan. Dia tahu di mana kita bersembunyi. Kalau begini terus, kita akan berada dalam masalah. Kita harus bawa Yuna pulang ke Yuraria. Semuanya pasti lebih mudah kalau kita ada di negara sendiri.”“Tapi bukannya kamu bilang dia harus tetap di sini supaya hasil dari eksperimennya bisa dapat yang terbaik?

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2096

    “Kenapa kamu bisa kepikiran ide seperti itu? Aku rasa … kita lebih biak jangan!” ujar sang Ratu menolak ide Fred mentah-mentah. Dia kembali duduk. Baru berdiri sebentar saja dia merasa kakinya tidak kuat menopang tubuh dan merasa sangat lelah.“Nggak ada yang nggak bisa. Apalagi kalau kita lihat dengan kondisi sekarang, itu sudah jalan yang terbaik!” Fred bersandar ke kedua sisi kursi roda dan menatap majikannya dengan serius. “Yang Mulia, tolong percayalah! Semua yang aku lakukan ini demi kebaikan Yang Mulia dan juga masa depan negara kita! Cuma itu satu-satunya jalan yang kita punya!”“Tapi ….”“Nggak ada tapi-tapi lagi. Yang Mulia, saya tahu apa yang Yang Mulia khawatirkan, tapi saya berjanji akan membawa pulang cewek itu dengan selamat, setidaknya tubuhnya masih aman. Dia pasti merasa terhormat bisa berjasa bagi Yang Mulia!”Fred mencium punggung tangan ratunya dan melanjutkan, “Untuk sementara waktu kesampingkan dulu kebaikan hati Yang Mulia dan cobalah untuk memikirkan diri send

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2097

    Setelah keheningan mengisi, tidak ada satu pun dari mereka yang berbicara. Fred hanya menatap sang Ratu dengan berhati-hati seraya memperhatikan perubahan raut wajahnya. Terlalu banyak berbicara takutnya hanya akan mengundang penolakan. Itulah yang Fred mengerti dari majikannya setelah sekian tahun mengabdi.“Apakah Yang Mulia berpikir saya ingin melakukan ini? Jika memungkinkan, saya pun sebisa mungkin ingin menyelesaikannya dengan cara biasa. Saya tentu saja nggak mau mengorbankan nyawa orang-orang yang nggak bersalah, tapi saya terpaksa.”Melihat masih tidak ada perubahan di wajah sang Ratu, Fred melanjutkan, “Situasi kita sekarang nggak sama. Kita harus bisa mengambil keuntungan sebanyak mungkin dan meminimalisir kerugian yang kita alami. Yuna memang nggak bersalah di sini, tapi dia nggak ada apa-apanya dibandingkan kehormatan Yang Mulia. Tolong percayalah sama saya, jalan yang kita tempuh adalah pilihan terbaik untuk negara kita. Yang Mulia silakan mengabaikan diri sendiri, tapi Y

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2098

    “Sekarang aku kasih amu kesempatan. Kalau kamu nggak mau ngomong sekarang, jangan harap akan ada kesempatan kedua!”Mendengar itu, Yuna perlahan berbalik menatap Fred dengan tatapan mata yang dingin. Dia masih tidak berbicara sedikit pun dan kembali membuang muka.“Aku penasaran. Sampai detik ini kamu sudah menerima kenyataan, atau kamu masih dengan lugunya berharap akan ada yang datang menolongmu? Sebenarnya kalau bukan karena tuntutan keadaan, aku akan sangat menghargaimu. Harus kuakui kamu ini orang yang sangat berbakat!”Masih tetap menghadap ke tembok, Yuna menarik napas dalam-dalam dan akhirnya menyahut ucapan Fred, “Aku juga penasaran. Ratumu itu benar-benar percaya sama kamu karena dia nggak tahu sifat aslimu, atau justru kamu yang nggak sadar kalau selama ini kamu cuma dimanfaatkan?”Wajah Fred yang semula dihiasi dengan senyum congkak seketika sirna, diganti dengan wajah yang serius, “Apa maksud kamu?”“Nggak ada, kok. Aku cuma merasa kamu pasti mengira diri kamu yang paling

Bab terbaru

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2387

    “Tapi sudah terlambat kalau terus menunggu sampai eksperimennya dimulai!” kata Shane seraya menggertakkan gigi.Dia tidak punya sisa waktu lagi untuk bertaruh. Kalau sampai ternyata eksperimennya keburu dimulai, betapa sakit hatinya Shane membayangkan tubuh Nathan yang masih kecil itu harus terbaring di atas meja operasi yang dingin dan dibedah seperti tikus percobaan. Dia tidak bisa menerima hal seperti itu terjadi. Dia tidak tega melihat anaknya yang masih kecil harus mengalami penderitaan yang sebegitu parahnya. Nathan tidak tahu apa-apa dan diculik begitu saja, terpisah dari ayahnya begitu lama. Dan sekarang, dia harus menghadapi semua ini. Bahkan … bahkan dia tidak tahu apa yang akan dia hadapi.“Tapi kalau kamu ke sana sekarang, memangnya kamu bisa menolong Nathan?” Brandon bertanya.“Aku nggak peduli. Kalaupun aku harus mati, aku bakal tetap berusaha!”“Ya sudah, terserah kamu. Pergi sana!” Brandon tak lagi membujuk Shane. Dia memukul meja yang ada di depannya dan berseru kepada

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2386

    Mau dipikir seperti apa pun, itu rasanya agak mustahil.“Aku juga berharap informasiku salah, tapi ….”Brandon tidak menyelesaikan kalimatnya, tetapi itu sudah menyiratkan intensi yang sangat jelas. Berhubung ini sudah menyangkut nasib Nathan, jika informasi yang dia dapat tidak bisa dipercaya, dia pun tidak akan memberitahukannya kepada Shane.“Jadi selama ini dia nggak mau membebaskan Nathan karena itu? Itu alasan kenapa selama ini aku nggak pernah berhasil menemukan dia. Jadi … mereka dari awal memang nggak ada niat untuk melepaskan Nathan, dan mereka menyandera dia dengan alasan membutuhkan investasi dana dariku, itu semua bohong?!”Rona wajah Shane di saat itu sudah pucat pasi. Suaranya pasti terdengar cukup datar, tetapi bisa terdengar bibirnya sedikit gemetar. Siapa pun yang menghadapi hal semacam ini pasti akan memberikan reaksi yang sama.Chermiko tidak tahu seperti apa rasanya memiliki seorang anak, tetpai dia dapat memahami perasaan Shane. Dia sendiri juga tidak keberatan di

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2385

    “Ratu mau Fred jadi bahan percobaannya?” Chermiko bertanya, tetapi dia langsung membantah pertanyaan itu. “Nggak, itu mustahil! Aku dulu pernah ada di sana dan banyak tahu tentang R10. eksperimen ini nggak pernah diuji coba karena syarat dari penerimanya terlalu ketat.”Syaratnya adalah mendapatkan dua tubuh yang cocok, dan itu jelas bukan hal yang mudah untuk dicari. Sama seperti melakukan donor organ, tubuh pendonor dan penerima donor harus cocok baru bisa dilaksanakan. Hanya dengan syarat itu terpenuhi barulah tidak terjadi reaksi penolakan. Makanya, kalaupun Ratu punya niat untuk itu, dia harus mencarikan tubuh yang cocok dengan Fred.“Kamu kira nggak ada?” Brandon bertanya balik dan seketika membuat Chermiko dan Shane kaget. Chermiko dan Shane sama-sama dibuat bertanya-tanya, siapa orang yang akan menjadi wadah baru bagi jiwa Fred.“Dan orang yang bakal menampung jiwa Fred itu bukan orang asing. Fred sendiri yang cari,” kata Brandon. “Kalau dia nggak ketemu orang yang cocok, mana

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2384

    “Sudah nggak ada lagi, itu saja. Dia bilang yang kita butuhkan sekarang cuma waktu. Sebenarnya nggak ada yang penting, sih. Mungkin dia takut karena masih diawasi. Takutnya ada orang yang mendengar percakapan, makanya dia nggak berani bilang banyak.”“Bukan. Informasi pa yang mau diasampaikan sudah semuanya dia kasih tahu ke kamu,” ucap Brandon.Chermiko, “Eh?”Shane, “Hah? Jadi yang Pak Juan mau sampaikan itu apa?”“Pak Juan bilang kita nggak bisa tangani, tapi ada orang lain yang bisa. Orang yang bisa itu maksudnya siapa?” tanya Brandon kepada mereka berdua. Tetapi baik Shane dan Chermiko di saat itu hanya bertukar pandang dan menggelengkan kepala.“Dan juga kenapa kita nggak bisa? Sebelumnya kita sudah tahu mereka ada di dalam kedutaan, terus kenapa tiba-tiba Pak Juan bilang ini di luar batas kemampuan kita?” tanya Brandon lagi.Kali ini Shane dan Chermiko lebih kompak lagi. Mereka berdua sama-sama menggelengkan kepala serentak tanpa perlu menatap satu sama lain.“Karena Pak Juan me

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2383

    Chermiko datang dengan penuh tanda tanya dan pergi dengan penuh tanda tanya pula. Dia merasa belum mengatakan atau melakukan apa-apa selama dia bertemu dengan kakeknya tadi, dan langsung disuruh pulang begitu saja. Selama perjalanan, Chermiko berulang kali memikirkan apa yang tadi Juan katakan kepadanya, tetapi dia tidak mendapatkan jawabannya. Jadi apa maksud Juan sebenarnya?Begitu Chermiko sampai ke rumah, benar saja Brandon dan Shane sudah menunggunya. Mereka langsung datang menyambut dan bertanya, “Gimana? Mereka ngundang kamu ke sana untuk apa?”Bahkan mobil yang mengikuti Chermiko dari belakang juga sudah melakukan persiapan jaga-jaga apabila terjadi sesuatu yang buruk padanya. Namun mereka bisa tenang setelah mendapat kabar kalau Chermiko sudah dalam perjalanan pulang. Namun di saaat yang sama mereka pun terheran-heran mengapa hanya Chermiko sendiri yang keluar.“Mereka mengancam kamu? Apa saja yang mereka bilang di sana?” tanya Shane. “Pasti Rainie, ‘kan? Kali ini apa lagi yan

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2382

    “Kami semua panik setengah mati waktu dengar Kakek dibawa. Untung saja Kakek baik-baik saja!”“Omong kosong! Kalau kamu pani, kenapa baru sekarang kamu datang menolongku?” tanya Juan melotot.“Bukannya nggak mau nolong, tapi tempat ini nggak bisa main datang kapan pun aku mau. Lagi pula aku tahu sifat Kakek. Kalau Kakek sendiri yang mau ke sana, aku bujuk untuk pulang kayak apa juga Kakek nggak bakal mau pulang! Kakek sendiri yang mau datang ke sini untuk menolong Yuna, ‘kan?”Dengan tatapan mata setuju, Juan menatap Chermiko dan berkata padanya, “Iya, sih. Akhir-akhir ini kamu ada banyak kemajuan juga, ya. Kamu sudah bisa menganalisis keadaan dengan baik dan bisa mengerti sifatku seperti apa.”Chermiko terlihat tidak terlalu senang meski mendapat pujian dari kakeknya. Saat ini dia punya masalah yang lebih mendesak untuk dia sampaikan.“Kakek yang minta aku datang ke sini, ya?” tanyanya.“Ya, untung saja mereka kasih aku ketemu orang lain! Kalau Brandon, mereka pasti nggak akan setuju.

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2381

    Chermio sudah berada di ruang tamu kedutaan dan melihat sekelilingnya. Dia curiga apakah tempat ini menyimpan suatu konspirasi, karena di antara yang lain, hanya dia sendiri yang mendapatan undangan secara tiba-tiba.Mereka bertiga kaget saat mendapat undangan tersebut. Tidak ada yang menyangka ternyata undangan itu ditujukan kepada Chermiko, dan tidak ada yang tahu apa maksud dari undangannya. Apalagi Chermiko juga yang paling asing dengan kedutaan dibanding Shane atau Brandon. Setelah melalui proses perundingan yang cukup laa, akhirnya mereka bertiga mencapai kesepakatan bersama, Chermiko harus pergi!Jika tidak pergi, bagaimana mereka bisa tahu apa yang sebenarnya terjadi, dan undangan ini juga dibuat secara resmi, jadi seharusnya tidak akan ada keanehan yang terjadi, atau surat ini tidak akan sampai ke tangan mereka. Maka itu Chermiko datang sesuai dengan waktu dan tempat undangan. Saat masuk dia juga diperiksa karena untuk masuk ke kedutaan tidak diizinkan membawa barang-barang ya

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2380

    Saat Ross berniat untuk berlari keluar lagi, seketika Ricky datang membuka pintu dari luar.“Pangeran Ross.”“Ah! Kamu yang kasih perintah ke mereka untuk nggak kasih aku keluar dari kamar ini?”“Pangeran Ross jangan salah paham. Aku nggak punya wewenang untuk itu. Ini semua perintah langsung dari Yang Mulia.”“Aku nggak percaya! Mamaku saja sekarang lagi pingsan. Mana mungkin dia kasih perintah ke kamu untuk menahanku di sini. Kamu pikir aku nggak tahu kamu cuma menggunakan perintah untuk berbuat semena-mena di sini?! Kamu nggak ada bedanya sama Fred!”Seketika mendengar itu, terlihat ada sebersit ekspresi kesal di mata Ricky. Dia pun lalu berkata, “Pangeran Ross tolong jangan samakan aku dengan si pengkhianat itu.”Nada bicara Ricky dipenuhi dengan perasaan tidak puas. Bagi Ricky, Fred adalah pengkhianat yang bahkan namanya tidak layak untuk disebut. Ratu memberikan kepercayaan yang begitu besar kepadanya, menyerahkan tugas yang sangat penting, tetapi dengan keserakahanya, dia dengan

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2379

    “Andaikan kamu nggak selamat. Menurut kamu apa yang bakal terjadi?” tanya Juan.“.…”Sebelum Ratu membuka mulut, Juan melanjutkan, “Apa dunia bakal kiamat? Nggak, nggak bakal! Nggak bakal terjadi apa-apa! Begitu kita mati, kita sudah nggak bisa apa-apa lagi, baik itu rakyatmu, anakmu, atau apa pun itu, semuanya sudah bukan urusan kita lagi! Kamu sudah nggak lagi mengatur dunia ini. Kamu bahkan sudah nggak perlu pusing lagi sama pemakamanmu.”“.…”“Hidup manusia paling cuma bertahan beberapa puluh tahun saja, apa menurut kamu itu kurang? Sebenarnya itu sudah lebih dari cukup selama setiap harinya kita jalani dengan penuh sukacita! Banyak banget orang yang hidupnya sampai di umur kita, jadi kenapa kamu malah mempersulit diri sendiri? Jadi saranku, kamu nggak perlu terlalu pusing terlalu banyak mikir, cukup jalani hari-hari dengan senang hati, itu lebih penting dari apa pun. Untuk apa kamu harus pusing sama urusan negara ataupun perdamaian dunia. Kamu serahkan saja ke generasi berikutnya!

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status