Share

Bab 1376

Penulis: Awan
last update Terakhir Diperbarui: 2023-12-19 18:00:01
“Gimana kamu bisa tahu kalau Yuna bukan menjadikanmu sebagai kelinci percobaan?”

Chermiko tersenyum lebar, lalu mengeluarkan sebatang pena dan selembar kertas. Dia menuliskan resep obat, lalu berkata dengan santai, “Asal kamu tahu, aku dan dia lagi melakukan eksperimen di dalam satu laboratorium. Mengenai masalah obat-obat herbal, setidaknya aku lebih memahaminya daripada dia. Tentu saja, pekerjaan utamanya adalah peracik aroma. Mungkin dia hanya mempelajari sedikit pengetahuan mengenai ilmu pengobatan tradisional.”

Setelah tertegun sejenak, Chermiko mengangkat kepalanya untuk menatap Bella. “Tapi kalian semua juga mengerti, dia itu belajar sendiri, dia pasti kurang pengalaman. Kalau ada kesempatan, tentu saja dia tidak akan melepaskannya untuk mencoba.”

Mendengar ucapan Chermiko, Susan langsung melihat Bella. “Bella, apa dia lagi menjadikanmu sebagai kelinci percobaan?”

Dalam sesaat, Bella tidak tahu harus berkata apa. Bella ingin memberi tahu dirinya bahwa apa yang dikatakan Chermiko
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 1377

    Setiap kalinya pergi ke rumah Bella, Yuna selalu merasa sangat aneh. Bella bukanlah orang yang suka dengan tanaman, tetapi ada banyak tanaman yang dipajang di dalam rumah. Bahkan, ada tanaman herbal juga.Semuanya sangat wajar jika dia sangat menyukai tanaman herbal, maupun orang yang suka meneliti. Namun, Bella tidak memahaminya sama sekali.Sebelumnya, Bella menghadiahkan tanaman aquilaria termahal untuk dirinya. Sementara itu, di dalam rumah Bella juga terdapat banyak tanaman herbal yang agak mahal. Tanaman itu dipajang dengan tidak beraturan, kelihatan agak berantakan. Beberapa jenis tanaman herbal yang baunya agak menyengat diletakkan di halaman. Sementara yang baunya agak ringan, diletakkan di dalam rumah.Tanaman-tanaman yang diletakkan dengan berantakan itu bisa jadi adalah penyebab dari munculnya zat beracun.Tentu saja, semua ini hanyalah dugaan Bella saja. Dia tidak begitu yakin. Itulah sebabnya dia pergi mencari Juan. Siapa tahu Juan yang berwawasan luas itu pernah melakuk

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-20
  • Istri Kesayangan CEO   Bab 1378

    “Bukan,” balas Brandon, “Semua rekaman CCTV sudah diperiksa, tidak ditemukan ada yang menaruh racun. Selain itu, sisa makanan juga sudah dilakukan uji laboratorium, tidak ditemukan zat beracun di dalamnya.”“Kalau bukan dari makanan … jangan-jangan dari sumber air?” Setelah berpikir sejenak, Yuna pun bertanya.“Aku juga sempat kepikiran hal itu dan juga sudah melakukan penyelidikan.”Itu berarti dugaannya salah. Bukan dari makanan, sumber air, maupun diracuni … semuanya terasa agak aneh.“Jangan-jangan karyawan pernah berkunjung ke suatu tempat atau berhubungan dengan seseorang?” Yuna mengerutkan keningnya juga. Dia juga ingin membantu Brandon untuk segera mengatasi masalah ini. Bagaimanapun, masalah ini sudah memakan korban jiwa. Mereka tetap harus mencari sumber masalahnya dan memberi penjelasan kepada anggota keluarga korban.“Semuanya sudah diselidiki. Semua karyawan makan dan tinggal di dalam pabrik. Belakangan ini, mereka tidak bertemu dengan orang luar.” Brandon terdiam sejenak,

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-20
  • Istri Kesayangan CEO   Bab 1379

    “Apa benar seperti itu? Bagus sekali!”Melihat Fahrel yang begitu percaya diri, Susan juga merasa sangat gembira. Kebetulan pelayan datang menyajikan secangkir teh. Dia melambaikan tangannya. “Aku tidak jadi minum teh lagi. Aku ikut minum anggur saja!”Sambil berbicara, Susan menuangkan anggur merah ke gelas kosong. “Ini namanya roda lagi berputar. Sekarang keberuntungan sedang berada di keluarga kita. Semuanya sungguh lancar!”“Semuanya?” Fahrel menatap Susan.Saat Susan meneguk segelas anggur merah, tenggorokannya terasa pedas dan dia pun tersedak. Dia terbatuk-batuk, lalu berkata, “Sebelumnya si Bella keras kepala sekali, ‘kan? Hari ini akhirnya dia bersedia diobati dokter genius.”“Sudah bersedia diobati?” Orang yang berbicara bukanlah Fahrel, melainkan adalah Rainie.Rainie menggerai rambutnya. Tampak sekali dia belum mengeringkan rambut yang baru selesai dicucinya. Dia pun berjalan menuruni tangga.“Rainie?” Susan terlihat sangat syok. “Sejak kapan kamu pulang? Kenapa kamu tidak

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-21
  • Istri Kesayangan CEO   Bab 1380

    “Kelinci percobaan apa? Kenapa aku tidak mengerti apa yang kamu katakan hari ini?” Fahrel mengedipkan matanya merasa bingung.Susan berkata dengan tidak sabar, “Sebelumnya aku pernah bilang sama kamu Bella sangat percaya sama si Yuna itu, ‘kan? Setiap hari dia akan makan di rumahnya Yuna. Dia kira Yuna itu orang baik yang ingin membantunya menurunkan berat badan! Alhasil, hari ini dokter genius itu bilang dia itu satu laboratorium sama Yuna. Yuna juga baru mulai belajar pengobatan tradisional sendiri. Dia masih kekurangan pengalaman praktik. Jadi, dia ingin menggunakan Bella sebagai bahan percobaannya.”“Bella kira Yuna baik banget sama dia. Dasar bodoh! Selain anggota keluarganya sendiri, siapa juga yang akan memperlakukannya dengan baik! Bukankah semua orang di dunia ini lebih memprioritaskan keuntungan! Tanpa keuntungan, siapa juga yang akan berbuat seperti itu!”Susan menggeleng. Tetiba dia kepikiran sesuatu, langsung memalingkan kepalanya menatap Rainie. “Untung saja Rainie kita p

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-21
  • Istri Kesayangan CEO   Bab 1381

    “Ini ….” Delon merasa agak serbasalah. Bagaimanapun, penelitian thunder god vine sudah dihentikan. Dengan ragu dia melirik Shane yang sedang duduk di samping. Dia selalu hadir dalam rapat belakangan ini. Dapat diketahui bahwa bos sangat mementingkannya.Shane sedang duduk dengan menyilangkan kedua kakinya. Dia menundukkan kepalanya sembari merokok. Jadi, dia tidak menyadari Delon sedang menatapnya.Delon merasa tidak berdaya. Dia terpaksa kembali melihat lelaki bertopeng itu, lalu berkata, “Bos, mengenai masalah thunder god vine dan obat herbal yang sifatnya beracun ….”“Mengenai masalah itu, aku sudah mencari orang lain untuk menelitinya. Aku yakin tidak lama kemudian, penelitian pasti akan berhasil.” Tetiba Shane berkata sembari mengangkat kepalanya memandang ke depan.Delon merasa syok. Bahkan dia sendiri juga tidak mengetahui masalah orang baru. Dia menatap Shane dengan kaget. “Sudah cari orang lain? Siapa? Kenapa aku tidak mengetahuinya?”“Pak Delon, kamu hanya perlu mengurus proy

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-22
  • Istri Kesayangan CEO   Bab 1382

    Pada saat ini, tiba-tiba pintu ruangan didorong. Seseorang berjalan ke dalam ruangan. “Pak Delon.”“Kamu?” Delon merasa syok. “Kamu ….”“Kenapa? Apa Pak Delon nggak menyambut kedatanganku?” Setelah masuk ke dalam, si wanita memasang senyuman tipis di wajahnya. Senyuman itu membuat bulu kuduk semua orang berdiri.“Bukan, sejak kapan kamu ….” Delon menatapnya dengan terbengong.Rainie adalah mahasiswi tamatan luar negeri. Dia juga merupakan anggota laboratorium yang meneliti proyek lain. Delon memang kenal dengan Rainie. Hanya saja, dia sungguh tidak menyangka Rainie akan terlibat dalam proyeknya.“Aku sudah lama bergabung dengan tim penelitian di sini,” ucap Rainie. Dia langsung berjalan dan duduk di hadapan lelaki bertopeng. Dia tidak kelihatan takut sama sekali.“Ini ….” Delon melirik bosnya, lalu melirik ke sisi Shane.Sepertinya mereka semua sudah mengetahuinya. Hanya tersisa Delon sendiri yang tidak mengetahui apa-apa.Seketika, rasa kesal lantaran dirahasiakan oleh mereka pun tera

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-22
  • Istri Kesayangan CEO   Bab 1383

    Profesor Delon memang tidak begitu paham dalam masalah peracik aroma. Dia hanya tahu dalam dua tahun belakangan ini, nama Yuna cukup terkenal dalam dunia peracik aroma di dalam negeri maupun di luar negeri. Sekarang ketika mendengar Rainie tidak kalah hebat dari Yuna, Delon pun mengamatinya dengan syok. “Rainie, kenapa sebelumnya kamu tidak pernah mengungkit masalah ini?”“Hanya nama samaran, untuk apa diungkit-ungkit?” Rainie menunjukkan senyuman di wajahnya. Jelas sekali dia tidak peduli dengan masalah ini.Delon pun terdiam.“Bagaimana, Pak Delon? Apa aku berkualifikasi untuk ikut serta dalam proyekmu?” tanya Rainie sembari mengangkat-angkat alisnya.“Cukup! Cukup! Tapi ….”“Tapi otakmu sudah dicuci sama Yuna?” Lelaki bertopeng yang diam dari tadi pun bersuara. Terdengar rasa tidak sabar di dalam suaranya. “Kamu berkali-kali menolak melakukan penelitian dengan segala macam alasan. Kalau kamu merasa kamu tidak bisa melakukannya, kita cari orang lain saja!”“Tidak! Tidak! Aku bisa mel

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-23
  • Istri Kesayangan CEO   Bab 1384

    Selama dua hari ini, Chermiko sedang bingung lantaran tidak menemukan orang untuk memamerkan hasil kerjanya. Sekarang ketika bertemu dengan Yuna, dia langsung merasa bersemangat.“Datangnya pagi sekali! Aku kira setelah kamu tidak sengaja berhasil sekali, kamu tidak berani datang lagi.” Chermiko berdecak. “Ck, mungkin kamu belum tahu penelitianku akan segera berhasil. Sebentar lagi, aku akan melampauimu!”Yuna malas menghabiskan tenaga dan juga tidak tertarik untuk berbicara panjang lebar dengannya. “Di mana Pak Delon?”“Baru jam berapa? Seharusnya Pak Delon masih belum bangun!” Chermiko tidak menemukan batang hidung Pak Delon. Dia pun merasa seharusnya tidak ada yang bersikap profesional sepertinya yang sering bergadang demi melakukan eksperimen.Chermiko melirik sekeliling, lalu berkata, “Kamu jangan mengalihkan pembicaraan! Aku tahu, kamu pasti tidak percaya aku bakal berhasil. Tapi aku akan membuktikannya dengan kemampuanku!”“Apa kamu masih ingin diam lagi? Mau coba?” Lantaran mer

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-23

Bab terbaru

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2299

    Taka lama setelah Rainie menutup telepon, orang yang diutus oleh Fred datang memanggilnya, meminta dia untuk pergi ke lab. Panggilan yang terkesan terburu-buru membuat Rainie sedikit cemas apa mungkin terjadi sesuatu di sana.Apakah Rainie tidak memiliki ambisinya sendiri? Tentu ada. Jika dia berhasil membuat obat menghilang itu dan bisa menggunakan hipnotisnya dengan lebih baik, dia tidak perlu bergantung kepada Fred lagi. Selama Rainie memiliki dua hal itu, dia bisa melindungi dirinya sendiri dan tidak perlu takut untuk mengelilingi dunia lagi.Rainie tidak pernah tertarik dengan iming-iming kehidupan abadi. Di matanya, kehidupan abadi hanyalah impian kosong. Kalaupun menemukan satu orang lagi yang cocok, intinya mereka tetaplah dua orang yang berbeda, bagaimana mungkin bisa berpindah menjadi satu tubuh yang sama? Dengan teknologi yang maju seperti sekarang pun, donor organ saja masih bisa menunjukkan adanya gejala ketidakcocokkan, apalagi mentransfer jiwa yang abstrak.Namun tentu R

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2298

    “Lho, bukannya dia ada di sana? Tunggu, kamu tahu dari mana anakmu ada di istana negara Yuraria? Siapa yang bilang begitu?”“.…”Sane jadi terbawa emosi karena tiba-tiba anaknya tidak diketahui keberadaannya, sampai-sampai dia kehilangan akal sehat dan baru sadar ketika ditanya balik oleh Rainie. Benar juga, Shane tahu dari mana kalau Nathan ada di sana? Dia tentu tidak bisa bilang kalau Ross yang memberi tahu.”“Aku … dari informasi yang Brandon dapat, dia bilang Nathan nggak ada di sana. Rainie, kan kamu sudah dipercaya sama Fred. Tolong bantu aku cari tahu keberadaan Nathan.”“Brandon?!”Benar Brandon memang selama ini terus mencari di mana Nathan berada, tetapi tidak pernah ada temuan yang berarti, jadi Shane menggunakan alasan itu untuk meyakinkan Rainie.“Kamu percaya sama omongan dia? Memangnya dia pernah pergi cari langsung ke istana negara sana? Apa dia ada ngajak kamu untuk nyari ke sana? Atau dia punya saudara di istana? Sekarang dia saja nggak bisa menolong istrinya sendiri

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2297

    “Bukan begitu. Maksudku, istana negara kan besar, apa mungkin ….”“Nggak mungkin!” sela Ross, lalu tanpa ragu dia berkata, “Aku lahir dan tumbuh besar di sana. Seberapa besar tempat itu, bahkan sampai ada berapa ekor semut pun aku tahu. Kalau memang ada anak yang kamu maksud itu, aku pasti sudah lihat!”“.…”Mendengar itu, tatapan di kedua mata Shane langsung hampa dan dia tampak sedang berpikir dalam. Jelas sekali bantahan Ross memberikan pukulan yang sangat dalam baginya. Selama ini dia berasumsi Nathan ada di istana kerajaan Yuraria dan yakin kalau dia baik-baik saja meski tidak bisa melihatnya secara langsung. Selama Shane memiliki cara untuk menyelamatkannya, ayah dan anak bisa bersatu kembali, tetapi sayang Shane harus menelan fakta pahit bahwa Nathan tidak ada di sana.Lantas jika Nathan tidak ada di sana, ada di manakah dia?Ross jadi tidak enak hati melihat Shane begitu kecewa. “Jangan sedih dulu. Kalau nggak ada di istana, mungkin dia disembunyikan di tempat lain. Kalau Fred

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2296

    Ross terlihat santai santai meyeruput kopinya di ruang tamu, tetapi Shane tidak demikian. Dia terus mengubah tayangan di TV karena tidak bisa diam untuk menikmati suatu tayangan dengan tenang dari awal sampai habis.“Hey, nggak usah panik begitulah, santai saja!” kata Ross.“Aku juga maunya begitu, bisa duduk santai sambil ngopi kayak kamu. Tapi masalahnya aku nggak bisa.”“Ah, kondisi kita sekarang memang agak rumit, tapi jangan sampai gara-gara ini suasana hati kamu adi rusak,” kata Ross sembari menawarkan kudapan ke Shane. “Paling nggak untuk sekarang kita nggak sepenuhnya pasif. Iya, ‘kan?”Dengan kondisi di saat itu, Shane tidak ada nafsu untuk menyantap kudapan yang Ross tawarkan padanya. Dia hanya menatap wajah Ross dan hendak mengatakan sesuatu, tetapi kemudian dia menariknya kembali.“Tadi kamu mau ngomong sesuatu?” tanya Ross.Terbukti, dari tadi Ross memang memperhatikan Shane. Meski TV menyala, Ross tidak fokus ke sana dan malah terus menatap Shane yang beberapa kali sudah

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2295

    Pernyataan itu membuat Yuna terkesiap. Dia sangat tidak menyangka Fred malah melindungi Rainie. Dari yang Yuna pikirkan selama ini , semestinya Fred tidak peduli dengan Rainie karena pada awalnya pun Fred sudah membuang Rainie di lab yang lama. Jika tidak begitu, untuk apa Rainie harus bersusah payah datang ke sini dan membuktikan dirinya kepada Fred.“Kamu pasti berpikir aku bakal membuang dia tanpa berat hati, ‘kan? Sayangnya kamu salah. Dia itu cukup pintar dan setia. Bagiku dia masih sangat berguna, jadi untuk apa kubuang? Masalah kamu mau menurut atau nggak, itu bukan kamu yang menentukan. Jangan terlalu lugu jadi orang! Bawa si tua bangka ini pergi, taruh dia di tempat terpisah!”Dari ucapannya itu, sudah jelas Fred tidak ada niat untuk membebaskan Juan.“Kamu sama saja dengan mencari masalah kalau nggak membebaskan guruku,” kata Yuna bermaksud mengingatkan bahwa akibatnya akan serius jika Fred masih tidak mau membebaskan Juan.“Masa iya? Tapi aku paling nggak takut sama yang nam

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2294

    “Apa maksudmu?” tanya Fred.“Ingat, sebesar apa pun otoritas yang kedutaan punya, pada akhirnya mereka tetap harus tunduk sama hukum negara setempat. Hilangnya aku mungkin nggak begitu dipedulikan sama negara, tapi beda cerita dengan guruku. Guruku ini sangat dihormati banyak orang dan sudah banyak pejabat tinggi negara yang pernah dia tolong. Cuma menghilang satu atau dua hari saja mungkin belum ada yang sadar, tapi lama-lama pasti ada orang yang melapor ke polisi. Tinggal kita lihat saja bakal sebesar apa kehebohannya. Apa nanti kamu masih bisa menjalankan eksperimen kamu dengan tenang?”Kalimat terakhir memberikan dampak yang sangat serius terhadap Fred. Eksperimen itulah yang sangat dia pedulikan di antara banyak hal lainnya.“Kamu pikir aku takut sama pemerintah kalian yang nggak bisa kerja itu?”“Ha, kalau nggak takut, kenapa kamu harus sembunyi-sembunyi begini? Lagi pula mereka bukan pejabat yang nggak bisa kerja. Kalau kamu masih nggak mau membebaskan guruku, tunggu saja. Nanti

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2293

    “Oh, jadi dari tadi kamu ngomong panjang lebar intinya cuma itu,” ujar Yuna sembari bersandar ke belakang dan kedua tangan bersila di depan adanya. “Bukannya kamu selalu bilang kamu yang paling hebat? Kenapa cuma catatan eksperimen saja kamu nggak bisa?”“Nggak usah congkak, itu juga bukan hasil jerih payahmu sendiri saja, tapi seluruh ilmuwan yang ada di lab kita dulu,” ucap Rainie menepis. “Waktu itu kamu yang bawa pergi catatannya dan database lab juga sudah rusak. Daripada kamu mati tanpa mewariskan apa-apa, mending kasih aku saja, biar aku yang memanfaatkannya!”Rainie sangat menginginkan catatan itu, tetapi di tahu catatan itu masih dipegang oleh Yuna, dan Yuna jelas tidak akan semudah itu memberikannya kepada orang lain, apalagi Rainie. Catatan eksperimen itu akan sangat berguna sebagai fondasi bagi eksperimen lain di masa depan. Rainie mana rela membiarkan Yuna menyimpan itu untuk dirinya sendiri saja. Sekarang mau tidak mau Rainie mengancamnya dengan membawa-bawa nama Brandon

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2292

    Yuna tidak peduli ataupun memberikan tanggapan balik karena dia tidak percaya dengan satu pun dari kata-kata yang Rainie ucapkan. Kedatangan Rainie ke sini semata-mata hanya untuk membuat Yuna terpancing. Yuna tidak akan terjatuh semudah itu.Raine tentu saja merasa tersinggung dengan sikap Yuna yang cuek, dia pun berkata, “Kamu pasti berpikir aku cuma ngelantur, ‘kan? Sekarang mereka juga pasti lagi kesulitan, makanya selama ini mereka nggak bergerak. Selain itu aku juga sudah meneliti obat yang bisa mengendalikan pikiran orang lain. Sekarang Shane sudah ada di bawah genggamanku, tapi mereka masih belum menyadarinya. Coba kamu tebak, kalau aku suruh Shane untuk membunuh mereka semua sewaktu mereka lagi tidur, siapa yang akan jadi pemenang di antara kita?”“Sudah selesai bacotnya? Kalau sudah, boleh keluar sekarang?” balas Yuna. “Apa Fred segitu meremehkan amu sampai dia nggak kasih kamu kerjaan yang lebih penting?”“Hahaha, kamu salah. Sekarang semua lab sudah dipercayakan padaku. Aku

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2291

    Yuna menarik tangan Juan dan berkata padanya dengan raut wajah serius. “Aku nggak demam, apalagi gila. Pokoknya kamu harus dengar apa kataku!”“Kamu bisa mati!”“Aku mungkin akal mati, tapi bisa juga nggak. Tapi yang jelas kalau eksperimen ini nggak dilakukan, semuanya nggak akan berakhir. Supaya kekacauan ini bisa segera selesai, eksperimen ini harus dilakukan.”“Benar apa yang dia bilang!”Seketika mereka mendengar ada suara orang lain yang datang dari luar. Pintu kamar terbuka dan Rainie pun masuk dengan wajah tersenyum.“Kamu siapa?” tanya Juan dengan wajahnya yang mengerut kesal. Siapa pun yang bisa bebas keluar masuk kamar ini berarti adalah kawannya Fred, dan mereka jelas bukan orang baik-baik.“Dia sama saja kayak Fred,” jawab Yuna.“Oh, kelihatan, sih.”Rainie tidak marah atau tersinggung mendengar itu, dia justru malah bangga.“Terus kenapa? Di sini yang kuat memakan yang lemah. Aku pemenangnya, dan kalian pecundang. Oh, salah, kamu bahkan bukan pecundang, tapi onggokan dagin

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status