Share

103. Bisikan maut dari Dares.

Cesa menerima sate itu dengan air mata yang tak berhenti turun, "Harusnya kamu yang menyuapiku! Tidak apa, kali ini aku maklumi, tapi besok kamu harus menyuapiku, Dad!" monolognya sendiri sambil menatap Zevin.

Setelah itu, Cesa duduk sambil menatap suaminya dan mulai memakan makanan itu.

Dengan hati tersayat tentunya!

Tak ada hati yang baik-baik saja melihat suami yang dicintai sedang terbaring lemas seperti ini.

Setiap suap yang Cesa makan, semakin sakit pula hatinya, "Sudah ya, Dad, Mommy gak habis! Jangan marah, okay!"

gumam Cesa sambil memasukkan kembali sisa makanan itu.

"Mommy!"

Deg!

Tak lama, dua orang anak kecil berlarian menuju Cesa, "Mommy, Mana Daddy!" tangis Vista menghambur memeluk kaki ibunya.

Begitupun dengan Dares, "Daddy!" tangisnya.

Cesa memeluk dia anaknya itu sambil menatap Vivian yang juga tak bisa menahan air mata di belakang kedua anaknya itu dengan sorot penuh tanya.

"Mereka mendengar percakapan Mama dengan Dion!" ucap Vivian memberi tau.

Sontak Cesa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status