Share

Gagal Memfitnah

Penulis: Queen Moon
last update Terakhir Diperbarui: 2021-04-15 19:47:16

Melihat Yuriel tidak mengatakan apa-apa dan hanya tertunduk dengan ekspresi sedih. Hati Kakek Hendry sakit dan membayangkan penderitaannya selama beberapa bulan ini menghadapi tuduhan perselingkuhan dan gugatan perceraian dari suaminya. 

Malangnya mendapat kecelakaan.

Kakek Hendry mengalihkan pandangannya pada Aleandro dengan tatapan menyalahkan dan memarahinya dengan keras.

“Kau anak tidak berguna! Tidak bisa menjaga istrimu dan menghiburnya di masa sulitnya. Tidak ada gunanya mengakuimu menjadi cucuku.”

Ekspresi Aleandro sekeras batu.

“Ayah, ini bukan salah Alen. Mengapa kau memarahinya!” Ibu Aleandro, Nyonya Katherine memprotes.

Dia menatap ‘menantu perempuan’-nya dengan pandangan permusuhan.

“Itu salah wanita itu karena berselingkuh dengan pria lain. Sangat tidak tahu malu masih punya muka untuk datang ke rumah kita.”

<
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Istri Jahat Presdir    Drama Duo Ibu dan Anak

    Yuriel menyilangkan tangannya di depan dada dan mencemoohnya. “Nyonya, apa Anda pikun? Kaulah menyuruhku untuk melepaskannya, ya jadinya dia jatuh dong.”Semua orang di ruang tamu terdiam memandang wanita yang berdiri di atas tangga dengan pandangan heran. Mereka tidak bodoh untuk mempercayai bahwa Yuriel yang sengaja yang menjatuhkan Amanda. Tetapi mereka tidak mengira Yunifer mampu untuk membalas tuduhan Nyonya Kindle dengan kasar. Celina memerah malu dan marah karena disebut pikun oleh wanita rendahan yang tidak dianggap oleh keluarga Gilren.“Ibu ... Sepertinya kakiku patah.” Sherlymenyembunyikan wajahnya yang memerah malu dalam pelukan ibunya dan berpura-pura patah tulang untuk mengalihkan perhatian semua orang.Karena dia jatuh dari tangga seharusnya dia patah tulang, kan?“Lihat, apa yang sebabkan pada putriku! Sheryl patah tulang jatuh dari ta

    Terakhir Diperbarui : 2021-04-15
  • Istri Jahat Presdir    Suami Takut Istri

    Aleandro menangkap Yuriel sebelum dia bisa jatuh ke lantai kamar mandi.Wajah Yuriel terkubur dalam dada bidang Aleandro. Dia dapat merasakan napas panas di lehernya dan tonjolan keras menusuk perutnya.Dia mematung dengan muka memerah padam.Aleandro tiba-tiba merasakan panas tak tertahankan naik di selangkangannya. Dia mengalihkan pandangannya ke bawah dan tatapannya semakin membara melihat ikatan handuk di bagian dada Yuriel yang longgar memperlihatkan payudaranya yang tumpah keluar dari handuk.Wajah Yuriel memucat merasa ngeri melihat nafsu di mata pria itu. Hei, orang itu adalah suami adiknya!Dia tidak akan se-menjijikkan itu untuk tidur dengan suami adiknya sendiri.Sambil menggertakkan gigi, dia mengangkat lututnya, dengan kejam menendang bagian menonjol di antara kaki pria itu. Aleandro tidak sempat bereaksi ketika Yuriel masuk kembali ke kamar mandi sambil membanting pintu dengan keras, menabrak hidung mancung Aleandro.&ld

    Terakhir Diperbarui : 2021-04-15
  • Istri Jahat Presdir    Salah Perhitungan

    Pagi itu, Yuriel bangun dengan perasaan kosong dan mendapati dirinya berada di tempat asing. Sambil mengumpulkan kesadarannya yang tercerai berai, dia menatap ke sekeliling kamar mewah yang ditempatinya.Semalam entah bagaimana dia tertidur setelah bertengkar dengan Aleandro. Kasur di sisinya tampaknya dingin menandakan pria itu tidak kembali semalam.Dia mendengus, dengan malas menuju ke mandi. Yuriel tidak peduli di mana Aleandro tidur semalam. Mansion ini sangat besar untuk membuat banyak kamar.Setelah mandi Yuriel keluar dari kamarnya dengan hanya memakai pakaian yang dipakai kemarin. Tidak ada baju wanita di lemari kamar Aleandro selain baju pria itu.Dia hanya memakai baju yang dipakai dari rumah sakit berupa pakaian kaus polos biru lengan pendek dan celana jeans.Ini baju yang disiapkan Melly sesuai yang diminta Yuriel. Aleandro tidak memiliki perhatian untuk membeli pakaian yang dipakai ‘istrinya’, bahkan tidak meminta pelayan

    Terakhir Diperbarui : 2021-04-15
  • Istri Jahat Presdir    Bermuka Tebal

    Rachel menjadi kaku menerima tatapan dingin dari adik iparnya. Meskipun Marvin merupakan putra tertua, pengaruhnya tidak sebesar Aleandro baik di luar maupun di dalam keluarga Gilren. Tetapi Marvin tidak ambil pusing dengan hal-hal seperti itu.Ini yang membuat Racher tidak puas dengan sikap suaminya.“Apa yang kau tunggu, enyah dari sini!”Aleandro menjadi tidak sabar dengan pelayan itu dan memandang dingin kepala pelayan yang berdiri di sebelahnya.Kepala pelayan itu tersentak dan menundukkan kepalanya meminta maaf.“Maafkan kecerobohan saya karena tidak mendidik pelayan dengan ketat.” Dia kemudian memandang pelayan yang memohon di bawah kaki Yuriel.“Apa yang kau tunggu. Segera pergi dan kemasi barang-barangmu!”“Kep-kepala pelayan ....” Pelayan itu terbata-bata dengan memelas.“Cepat tinggalkan ruang makan sebelum saya membuat pelayan lain menyeretmu.”Pelayan itu tersedak isakkannya dan berdiri dengan susah payah sebelum dia

    Terakhir Diperbarui : 2021-05-03
  • Istri Jahat Presdir    Rumah Tangga yang Berantakan

    Dia selalu berwajah masam dan cemberut setiap kali memandangnya.Rachel merasa tidak senang melihat ada yang memperlakukan putranya lebih baik dari pada dirinya.“Kalian terlihat seperti sebuah keluarga.” Dia tersenyum palsu memandang Aleandro dan Sherly yang duduk berdampingan.Mereka terlihat seperti sebuah keluarga dengan Alex sebelah Aleandro.“Benarkan Yunifer?” Dia memandang Yuriel dengan provokasi.Rumah tangga Rachel tidak bahagia dan dia tidak senang melihat ada rumah tangga yang lebih baik darinya.Dia ingin melihat rumah tangga Aleandro berantakan dengan dua wanita yang bertarung ingin memperebutkannya. Satu adalah istri sahnya, sementara satunya adalah teman masa kecil yang sangat disukai keluarganya.Yuriel memutar bola matanya bosan.Sayang sekali ucapan Rachel tidak berpengaruh padanya karena dia bukan Yunifer asli yang teramat mencintai Aleandro. Tatapannya tiba-tiba bertemu dengan Aleandro. Yuriel mengerutkan ken

    Terakhir Diperbarui : 2021-05-04
  • Istri Jahat Presdir    Ketidakpuasan Ibu Mertua

    “Kakek, tenanglah ....” Yuriel menepuk-nepuk dada Kakek Hendry yang naik turun Karena amarah.Aleandro hanya mengatupkan mulutnya rapat-rapat dan tidak menanggapi lagi.“Yunifer, cucu menantuku yang malang ....” Kakek menatap Yuriel penuh belas kasihan dan kasih sayang.Yuriel bergerak tidak nyaman dengan kasih sayang yang ditunjukkan Kakek Hendry. Dia merasa bersalah karena sudah memanfaatkan dan memicu emosi Kakek Hendry di usia tuanya.“Ambilkan dompetku.” Kakek Hendry mengalihkan pandangannya pada perawat yang merawatnya.Perawat itu melakukan perintah Kakek Hendry tanpa banyak tanya. Dia membuka laci di meja nakas dan mengeluarkan sebuah dompet, sebelum memberikannya pada Kakek Hendry.Kakek Hendry mengeluarkan sebuah kartu kredit emas dan meletakkannya pada di telapak tangan Yuriel.“Yunifer, ambillah ini dan beli gaun-gaun cantik untuk dirimu.”Raut wajah Aleandro jatuh melihat apa yang dilakukan kakeknya. Bagaimana dia bisa mem

    Terakhir Diperbarui : 2021-05-18
  • Istri Jahat Presdir    Kartu Hitam Tanpa Limit

    Dia masih merupakan menantu resmi keluarga Gilren. Tidak seperti Sherly yang bisa ber-“delusi”.Dia terkekeh bahagia dan memerintahkan pelayan untuk membersihkan pecahan galas sebelum bersiap untuk menghadiri kegiatan sosialita seperti biasa.... ..“Tuan Muda, kita sudah sampai.” Jon, sopir memberitahu ketika mobil berhenti di depan gerbang mansion yang tak kalah besar seperti kediaman utama Gilren.“Kembalikan.”Yuriel menghentikan kegiatan membuka sabuk pengaman, menoleh untuk menatap Aleandro dengan sebelah alis terangkat.“Kembalikan apa?”“Kartu Kredit Kakek.” Aleandro yang tidak pernah menjelaskan dirinya, menjadi mulai merasa jengkel.Dia mengulurkan tangannya pada Yuriel, meminta kartu Kredit Kakek Hendry.Yuriel bersedekap menatapnya tidak percaya.“Tuan Gilren, mengapa kau begitu pelit sampai meminta kembali kartu kredit yan

    Terakhir Diperbarui : 2021-05-19
  • Istri Jahat Presdir    Musuh Bertemu

    Petugas itu terkejut melihat kartu hitam tanpa limit. Setelah memeriksa keaslian kartu hitam itu, dia merubah wajahnya dengan penuh hormat mempersilakan Melly dan Yuriel lewat tanpa pemeriksaan lebih lanjut.Yuriel melewati petugas itu dengan ekspresi mencibir.Melly mengangkat jempol padanya begitu petugas mempersilakan mereka masuk sangat cepat. Dulu dia bahkan harus mengantre setengah jam sebelum di persilakan masuk.Mata Yuriel hampir silau dengan kemegahan inferior dalam mal. Semuanya berkilau dengan cahaya keemasan yang elegan. Dia seperti masuk ke dunia lain. Yuriel membandingkan mal ini dengan pasar baju yang sering dikunjunginya. Dia sangat menyadari perbedaan mencolok antara rakyat jelata dan kolongmerat.Ya, ini bedanya dunia orang kaya dan orang miskin, Yuriel bergumam mengejek dalam hati.Mata Melly berkilau dengan kegembiraan saat melihat pakaian berwarna-warni. Dia bergegas menarik Yuriel untuk masuk melihat mode musim terbaru merek toko

    Terakhir Diperbarui : 2021-05-20

Bab terbaru

  • Istri Jahat Presdir    Akhir

    Pernikahan Yuriel dan Aleandro bertempat di sebuah hotel pinggir pantai. Dekorasi pesta di dekor dengan serba putih dan dihias bunga Lily tulip seperti taman khayangan. Altar pengantin dibuat menyerupai gapura bunga. Para tamu sudah duduk di kursi mereka masing-masing. Keluarga Aleandro berbincang keluarga Flint yang hadir. Di altar sosok Aleandro berdiri dengan gagah dalam balutan setelan putih. Rambut hitamnya disisir rapi ke belakang. Dia sangat tampan hari ini. Banyak wanita maupun gadis-gadis muda mencuri-curi pandang ke arahnya. Terdengar dentingan piano di mainkan, dan semua orang berdiri melihat ke arah sosok pengantin berdiri di ujung jalan menuju altar. Yuri menjadi pendamping mereka, berdiri di depan sambil memegang keranjang berisi bunga. Dia menaburkan bunga di sepanjang jalan. Lewis secara pribadi menuntun Yuriel menyusuri jalan mengantarnya menuju ke altar, di mana Aleandro menunggu. Le

  • Istri Jahat Presdir    Hari Pernikahan

    Ginny mendorong dada Lewis untuk melepaskan pelukannya.Lewis membeku, menatapnya dengan mata membelalak.“Ka-kamu …. Dari mana kamu ….” Dia tidak melanjutkan kata-katanya. Terdiam menatap air mata mengalir dari mata hijau wanitu.“Aku sudah tahu kamu membunuh kakakku dan mengambil jantung keponakanku untuk menyelamatkanku. Meski aku berterima kasih padamu sudah menyelamatkan aku, aku tidak bisa hidup dengan perasaan bersalah ini seumur hidup.”Ginny terisak memejamkan matanya membiarkan air matanya mengalir di pipinya. Dia menarik napas dalam-dalam dan mendongak menatap Lewis.“Aku tidak hidup bersamamu. Lewis, kamu pembunuh, berdarah dingin dan egois. Aku tidak bisa memaafkanmu karena sudah membunuh kakakku. Setiap bersamamu terasa mencekikku dan membuatku sangat muak.”Lewis terdiam sambil mengepalkan tangannya, menatap tanpa daya wanita di depannya.“Maafkan aku,” ujarn

  • Istri Jahat Presdir    Seorang Lewis Flint

    Para pengawal Ludwig langsung bersiaga melihat Lewis menerobos pengawalan Raja. “Tuan Anda tidak bi—” Lewis meraih tangan seorang pengawal yang mencoba menahannya dan membantingkannya ke lantai. Pengawal Ludwig langsung mengeluarkan senjata mereka mencoba menghentikan Lewis mendekati Ludwig. “Berhenti atau kami akan menembak—!” Lewis dengan cepat menjatuhkan senjata pengawal terdekat dan mengalahkan mereka dengan keterampilan bertarungnya. Anak buah Lewis juga membantunya mengalahkan pengawal Ludwig. Senjata mereka dilempar jauh dan mereka terlibat pertarungan fisik. Terjadi kekacauanya di bandara akibat pertarungan mereka. “Gawat, keadaan darurat. Cepat kirim petugas keamanan. Terjadi perkelahian di tempat ini.” “Tuan-tuan mohon berhenti. Kalian tidak bisa berkelahi di tempa ini.” Para stas bandara panik dan memanggil keamanan untuk menghentikan mereka. Ludwig menatap dingin Lewis yang bertarung dengan pe

  • Istri Jahat Presdir    Salam Perpisahan

    “Ibu, aku harap kamu akan bahagia.” Yuriel memeluk Ginny erat, sangat enggan melepaskannya.“Jangan khawatir,” ucap Ginny balas memeluknya dengan erat sebelum melepaskannya.“Apa yang kamu rencanakan setelah aku pergi? Apa kamu akan tinggal bersama ayahmu?” tanya Ginny khawatir sambil mengelus rambut Yuriel.“Jangan khawatir Bu, aku akan membawa Yuriel dan anak-anak kembali ke Capital. Kami tidak akan tinggal bersama Lewis. Aku berjanji akan mencintai dan menjaganya.” Aleandro yang menjawab sambil memeluk pinggang Yuriel dan menatap Ginny dengan tatapan tegas.Ginny menoleh menatap Aleandro dan tersenyum.“Syukurlah. Aku tidak akan mencemaskannya lagi. Aku harap kamu akan menepati janjimu.” Ginny menghela napas memandang Yuriel dan Aleandro.“Aku harap kalian selalu bahagia. Terutama kamu Yuriel, jangan bersikap keras kepala dan perlakukan Aleandro dengan lebih baik. Kamu tida

  • Istri Jahat Presdir    Keputusan

    “Apa yang kamu lakukan?!” Dia meringis merasakan hidungnya sakit usai menabrak dada keras Aleandro.Aleandro menarik pinggangnya untuk semakin menempel di tubuhnya.“Apa Freyan sudah tidur?” tanya menunduk menatap Yuriel dengan tatapan panas.“Ya, kenapa?” Yuriel tersipu dan menghindari tatapan panasnya.Aleandro menyeringai dan menunduk untuk berbisik di samping telinganya.“Kalau begitu waktunya kamu menjadi milikku. Sayang mari kita mandi bersama,” bisiknya dengan suara rendah mulai menurunkan jubah mandi Yuriel.Wajah Yuriel memanas. Dia menahan tangan Aleandro dan mendorong dadanya dengan malu-malu.“He-hentikan, aku sudah mandi. Mandilah sendiri. Aku tidak bisa meninggalkan Freyan lama. Bagaimana kalau dia terbangun dengan suara berisik kita,” ujarnya tersipu malu.“Jadilah baik sayang. Bocah itu sudah tidur, dia tidak bangun. Aku akan melakukannya dengan c

  • Istri Jahat Presdir    Like Father Like Son

    Freyan melepaskan dada ibunya dan menangis keras. Tangisannya mengagetkan Yuriel. Dia dengan cepat membujuknya.“Sayang, sayang, kenapa kamu nangis?” ujarnya cemas mencoba membujuk Freyan dan menyusuinya lagi.Namun Freyan tidak berhenti menangis dan tangisannya semakin keras. Yuriel cemas dan memeriksa apa putranya buang besar.Dia berbalik untuk meletakkan Freyan di atas tempat tidur. Dia menoleh melihat Aleandro. Tatapan tajam pria itu tertuju pada putranya.Yuriel menunduk menatap putranya yang menangis dan Aleandro yang memelototi Freyan. Dia seketika marah.“Aleandro Gilren, apa kamu menakuti putraku!” seru Yuriel memarahinya.Freyan terisak kecil di pelukan ibunya, tampak seolah merasakan ibunya membelanya dan memarahi ayahnya.“Bagaimana aku bisa menakutinya? Bocah itu terlalu manja.” Aleandro berkata dengan enggan dan memelototi Freyan.Tangisan bayi kecil itu mengeras.Yuriel

  • Istri Jahat Presdir    Freyan Kecil-ku

    Wajah Yuriel memanas. Dia mencoba mendorong Aleandro.“A-alenadro Gilren … kamu sebaiknya lepaskan aku—Angh!” Yuriel tidak bisa menahan suara erangannya kala lidah panas Aleandro menjilati bibirnya.“Sayang, akui saja kamu menyukainya. Kamu merindukan aku juga, kan?” bisik Aleandro menggoda di samping telinganya. Sementara tangannya menjelajah di tubuh Yuriel dengan nakal.Wajah Yuriel memerah menangkap tangan nakal Aleandro di bawah perutnya.“Aleandro Gilren, hentikan—” desisnya memukul tangan nakal Aleandro yang menyusup di bawah jubahnya.Aleandro mengangkat kepalanya dan tersenyum miring menatap wajah merah Yuriel.Wajahnya berkeringat bergelut dengannya. Keringat mengalir di wajahnya turun ke leher jenjang nan putihnya. Dia terengah-engah memelototi Aleandro. Wajahnya yang memerah membuatnya tampak menggairahkan.Aleandro menelan ludah kering.“Sayang, akui saja

  • Istri Jahat Presdir    Sayang, Biarkan aku menyentuhmu, oke?”

    Aleandro berdiri tenang di bawah guyuran hujan deras. Pakaiannya basah kuyup dan wajahnya memucat.“Hei, apa yang kamu lakukan di situ! Kenapa kamu tidak pergi!” seru Yuriel dari atas.Aleandro mendongak dan tersenyum tipis memandang Yuriel dari bawah. Wajahnya pucat, bibirnya membiru bergetar saat dia tersenyum.“Riel, akhirnya aku bisa melihatmu.”Yuriel berdecak.“Apa yang kamu lakukan di sana? Apa kamu tidak lihat hujan semakin deras!”Aleandro seolah tidak mendengarnya.“ Aku minta maaf sudah menipumu dan berpura-pura bertunangan. Aku tidak bermaksud begitu. Aku melakukan itu agar aku bisa bertemu denganmu dan anak-anak kita. Kamu tahu tidak mudah bagiku untuk ke Kingtown,” ujar Aleandro dengan suara rendah, tampak lemah.Yuriel merasa cemas dalam hati melihat hujan semakin deras.“Apa-apaan, apa kamu pikir dengan melakukan ini aku akan memaafkan kamu. Pergilah,

  • Istri Jahat Presdir    Konsekuensi Menyinggung Lewis

    “Mengapa aku harus bekerja sama denganmu? Apa kamu meremehkan kemampuanku?” kata Lewis tidak senang.“Kamu bahkan tidak bisa mengusirnya dari Kingstown-mu dan membuatnya berkeliaran di sekitar Ibu,” balas Aleandro meremehkan.“Lalu bagaimana denganmu? Kamu bahkan tidak bisa menghentikannya membawa Yuriel,” balas Lewis dingin.Aleandro terdiam dengan ekspresi kesal.“Daripada kita di sini bertengkar tidak jelas, mengapa tidak bekerja sama saja mengusir Ludwig Arghio kembali ke tempat asalnya.”Lewis meliriknya dari ujung matanya acuh tak acuh.“Aku tidak butuh bantuanmu untuk mengusirnya. Lagi pula tidak akan lama dia meninggalkan Kingstown.”Ludwig tidak bisa tinggal lebih lama di sini. Lewis hanya perlu bersabar lagi menunggunya pergi dari sini dan membalas dendam kecil pada Presiden yang membuatnya terlihat remeh di depan Ludwig.“Benarkah?” kata Aleandro

DMCA.com Protection Status