Share

Bab 302

Zahra pun terbangun dari tidurnya, ternyata hari sudah mulai gelap.

Zahra pun mencoba untuk bangkit dari ranjang, kemudian segera menuju kamar mandi untuk mencuci wajah agar lebih segar.

Setelah keluar dari kamar mandi Zahra pun mendengar suara ponselnya, ternyata yang menghubungi adalah Maya.

"Halo, Bu," Zahra pun duduk di sofa, sambil menjawab panggilan telpon dari Maya.

"Operasi Bapak kamu berjalan lancar, tolong bilang terima kasih pada suami mu. Dia sudah membayar biaya operasinya, sampai akhirnya Bapak bisa di operasi," papar Maya dari balik sambungan telepon seluler.

Zahra terkejut mendengarnya, bahkan dirinya tidak tahu sama sekali.

Baik perihal operasi Kumar maupun soal biaya.

"Zahra, kamu masih mendengar Ibu, 'kan?" Maya yang tidak mendengar suara Zahra pun bertanya, mungkinkah panggilan sudah terputus.

"I-iya Bu, Zah-Zahra masih dengar," suara Zahra terbanta-banta, dirinya masih kebingungan. Sehingga sulit untuk berkata-kata.

"Sekali lagi, tolong katakan pada suami mu. Ibu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (26)
goodnovel comment avatar
Aerylindaeli
hehehehehe pasti nasi goreng nya tidak enak......
goodnovel comment avatar
Putri Sihite Bere Simarmata
sssek senang bacanya ,,akhirnya Zahra bisa Nerima cinta Ferdian ,sampai ak jg ikut senyum2 bacanya senang lanjut thorrr .....
goodnovel comment avatar
Atiman Burhan
salut sama perdian yg tetap sabar menghadapi Istrinya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status