Share

BAB 152 Tidak Percaya

Tidak Percaya

Angela terlihat duduk bersama beberapa rekan yang lain, baik dari divisi keuangan juga divisi yang lain.

“Apa perusahaan kita sedang dikutuk? Perekonomian di dalamnya begitu stabil, bahkan pendapatan naik tajam, namun masalah yang dihadapi sungguh sangat luar biasa. Mulai dari skandal direktur Jeff, video viral pak Hanung dan sekarang fakta bahwa yang menyebarkan video itu adalah Ema, rekan kita sendiri, wah sungguh sangat luar biasa,” ucap Angela yang benar benar tidak percaya dengan apa yang sedang terjadi.

“Bukan dikutuk, memang keberadaan wanita itu sudah cukup lama meresahkan,” ucap Mega dari divisi lain.

“Ya, aku bahkan tidak menyukainya,” ucap Angela.

“Jangan bicara seperti itu, kita sedang mengalami krisis yang besar,” ucap Bram.

“Ya, krisis moral, apa apa jadi berita, mengisi sosial media, heran sekali, apa tidak bisa menahan diri, menahan jari,” ucap Angela kesal.

“Aku rasa ini karma,” ucap Mega.

“Karma? Apa maksudmu?” tanya Angela menelisik.

Mereka bertiga sed
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status