Share

Bab 18 Ciuman.

Adrian yang terlihat sedang berada di kamar yang duduk di sofa dengan menyusun berkas-berkas yang baju baru saja dia periksa. Adrian merasa ada seseorang yang berdiri di sampingnya yang membuat dia menoleh ke samping dan yang benar saja itu adalah Greesel yang berdiri dengan kedua tangan yang sejajar di pahanya saling memencet carinya.

"Ada apa?" tanya Adrian.

"A-apa aku boleh pulang?" tanya Greesel.

"Kau mau pulang! Addrian bertanya kembali dengan Greesel menganggukkan kepalanya.

"Apa aku tidak salah dengar dengan apa yang kau katakan. Kau belum juga berada satu minggu di rumah ini dan kau sudah mau pulang saja," sahut Adrian kesal.

"A--aku ingin melihat kondisi...."

"Apapun itu pulang dan tidak ada alasan untuk pulang," takut Adrian yang memotong kalimat yang belum selesai yang keluar dari mulut Greesel.

"Tapi...."

"Tidak ada tapi-tapian. Jangan semua keinginanmu harus terpenuhi dan jangan kau katakan ini kepada Eyang. Jika kamu mengatakan ini pada Eyang maka Eyang ak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status