Share

Episode 22 Tidak Ada Gairah.

Greesel yang menyelimuti Vano yang sudah tertidur tidak lupa Greesel mencium melembut kening Vano.

"Makasih Vano sudah sembuh. Kakak akan menjaga kamu lebih baik lagi dan tidak akan membiarkan kamu sakit lagi," ucap Greesel dengan tersenyum.

Greesel yang menghela nafas dan langsung pergi yang keluar dari kamar Vano.

"Greesel ayo kamu makan dulu! Kamu sebelum makan sejak kembali tadi," ajak Asti yang terlihat menyiapkan makanan di meja makan.

"Iya Bu," Greesel yang mengangguk dan menghampiri Asti. Greesel yang langsung duduk dan Asti mengambilkan nasi dan lauk dalam piring Greesel.

"Ibu sangat berharap suatu saat nanti suami kamu bisa bertemu dengan Ibu dan adik kamu," ucap Asti.

"Nanti kalau tidak sibuk, Greesel akan mencoba mengajak beliau dan semoga beliau mau," jawab Greesel yang memang tidak bisa menjanjikan apa-apa.

"Apa jangan-jangan suami kamu memang sengaja tidak ingin datang ke rumah kita. Karena kondisi rumah kita yang seperti ini. Mengingat kamu menikah dengan orang hebat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status