Home / Urban / Impian Keluarga Bahagia / Bab 1665 Pertempuran Epik Untuk Mencapai Puncak Transformasi

Share

Bab 1665 Pertempuran Epik Untuk Mencapai Puncak Transformasi

Author: Murid Tinggal di Rumah
Baxter hanya berdiri di sana dan terdiam.

“Baxter, saat itu aku sedang menjagamu disana. Alangkah tidak sopan jika saat ini lupa untuk mengucapkan terima kasih dan menentang keberadaanku. Bagaimana kalau aku memberimu kesempatan untuk menebus diriku sendiri? Jika kau dapat membantuku untuk mendapatkan kembali keberuntunganku, maka aku akan mengizinkanmu untuk bergabung dengan barisan Setengah Dewa.”

"Di mana manusia benar-benar bisa dilahirkan kembali ketika mereka telah berubah menjadi sosok dewa," Sporus mulai menggertak Baxter.

“Kau dan aku telah hidup selama lebih dari satu abad, dan sebentar lagi kita akan mendekati akhir dari hidup kita. Apakah tindakan ini layak kita lakukan jika ternyata diluar sana ada sebuah dunia yang dapat memperpanjang usia kita? Bahkan konon kabarnya, setelah seorang pria berhasil memasuki Alam Setengah Dewa, umur mereka akan bertahan selama dua ratus tahun. Bagaimana kalau kau dan aku sama-sama menikmati dunia bersama?”

“Baxter, jika kau memutuskan u
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 1666 Singkirkan Sporus

    Tyr dan Dillon juga ikut tercengang. Tak butuh waktu lama bagi keduanya untuk saling bertukar pandang."Siap-siap!" suara Baxter terdengar sampai ke telinga mereka. Detik berikutnya tubuhnya telah memancarkan seberkas sinar putih yang menyilaukan, dan pria itu langsung berlari mengejar Sporus.Menyadari situasinya yang tidak menguntungkan, Sporus memutuskan untuk mulai menyerang Baxter dengan wajahnya yang panik. Namun tampaknya, Baxter sama sekali tidak peduli dengan serangan Sporus pada saat itu. Dia bergerak ke arah punggung Sporus lalu dia memeluknya tubuhnya erat-erat. Tak lama kemudian dia berhasil mengunci kakinya di atas pinggang Sporus.“Sporus, apakah kau ingat bagaimana aku bisa mengalahkan lawan ku saat di babak final kompetisi dan mendapatkan gelar sarjana seni bela diri pada saat itu? Aku melakukannya dengan gerakan Mengunci Naga. Bahkan jika naga asli ada di sini, aku tetap akan menguncinya dengan cara yang sama.”Baxter mengikatkan seluruh tubuhnya ke punggung Sporu

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 1667 Halbart Dan Tanya

    Namun, disaat mereka bergerak mundur sekitar sepuluh meter, sekelompok orang secara tiba-tiba mulai mengepung mereka dari semua sisi.“Tinggalkan buku The Song of the Empire itu sekarang juga! Kemudian, kalian semua boleh pergi. Jika tidak, jangan salahkan aku atas tindakanku selanjutnya!”Saat itu, Selyf sudah dikawal oleh seorang penjaga dari keluarga Mathias. Setelah Tyr dan Dillon bekerja sama untuk melenyapkan Sporus, Seren dan yang lainnya mulai mengalihkan perhatian mereka ke Tyr.Tyr telah memiliki buku itu, dan Seren tidak bisa membiarkan pria itu memilikinya dengan mudah.“Seren, buku itu sangat berkaitan dengan bencana besar yang akan datang menghampiri kita. Misi kami sebenarnya ingin mengembalikan buku ini kepada Pasukan Naga. Aku tidak ingin buku ini jatuh ke tangan yang salah,” jelas Jabir.“Bencana besar? Sungguh konyol!” seru Seren. "Ini sangat konyol! Mengapa kau repot-repot membuat alasan yang aneh jika sebenarnya kau ingin mengambil buku ini untuk kepentingan di

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 1668 Mimpi Yang Aneh

    Halbart menjawab dengan santai, lalu berlari ke arah Seren dan langsung bertarung dengannya. Seren adalah pejuang Transformasi, begitupun juga dengan Halbart. Namun, kekuatan Halbart jelas lebih unggul daripada Seren, tidak lama kemudian dia mulai memenangkan pertarungan singkat."Kau siapa?" Seren tampak terkejut. Rupanya, dia tidak mengenal sosok Halbart."Tuan Halbart.”Saat Halbart muncul di hadapan mereka, Jabir dan para agen Pasukan Naga lainnya tampak terlihat lega. Melihat keberadaannya merupakan sebuah jaminan bahwa keluarga Mathias pasti akan segera menderita kekalahan.Halbart dan Seren saling meninju secara bersamaan. Sementara Halbart hanya bergerak mundur setengah langkah dalam menghadapi tabrakan yang kuat, Seren terhuyung-huyung empat langkah ke belakang, jelas tidak mampu menangani kekuatannya.Seren melihat sosok pria muncul di hadapannya sebelum dia bisa mendapatkan kembali keseimbangannya. Pakaiannya segera berubah menjadi kepingan-kepingan halus yang tak terhi

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 1669 Saat Manusia Bertemu Dengan Roti

    Jantung Tyr terus berdebar kencang. Apakah dia baru saja mengalami mimpi? Tapi mengapa mimpi itu tampak begitu nyata baginya?"Apakah kau sudah bangun?"Saat itu, suara seorang wanita terdengar dari luar pintu. Kemudian, pintu didorong terbuka, dan seorang wanita yang menggairahkan tengah melangkahkan kakinya masuk kedalam ruangan. Sosok wanita itu adalah Tanya."Itu kau?"Tyr menatap sosok Tanya, tapi tak lama kemudian dia berusaha untuk menghindari tatapannya. Naga Hijau dan Black Turtle telah mencoba untuk memperingatkannya lebih awal agar dia tidak berurusan dengan wanita itu saat pertama kali bertemu dengannya."Setelah melakukan pertempuran di Gunung Domba kau sempat mengalami koma selama kurang lebih dua puluh delapan hari," kata Tanya sambil berjalan menuju Tyr. "Akhirnya kau bangun juga.""Sudah berapa lama aku koma?" Tyr terkejut saat mendengar berita itu. Dia merasa bahwa dirinya hanya mengalami tidur yang nyenyak dan mengalami mimpi yang sangat nyata dan dirasa cukup

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 1670 Dillon White Mengambil Pedang Anugerah

    “Hei, bocah! Akhirnya kau bangun juga!" Beruang Grizzly tampak berseru kaget saat melihat Tyr berjalan ke arahnya.Kepala manusia salju itu berguling dari tubuhnya ketika Beruang Grizzly tidak melihatnya karena dia begitu asyik mengobrol dengan Tyr. Beruang Grizzly meraihnya dengan kedua tangannya dan dengan sangat tergesa-gesa. Karena kekuatannya, secara tidak sengaja dia mulai menghancurkan kepalanya menjadi hujan salju."Lihat ini! Ini semua salahmu! Kau harus membuatkan manusia salju yang baru buatku.”Tuduhan itu sangat membingungkan Tyr, tetapi dia berusaha mengabaikan Beruang Grizzly dan memasuki halaman kediaman rumah dari Regulus Silas.Saat itu Silas sedang menyapu salju yang mulai menumpuk di halaman rumahnya sambil menyampirkan mantel di bahunya. Pedang Surgawi tampak terlihat di sudut ruangan dengan tenang.Bilahnya mulai berdengung ketika Tyr mendorong pintu hingga terbuka. Benda itu terus-menerus bergetar, seolah-olah dia telah mencapai sebuah pemurnian secara spiri

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 1671 Maxime Belisarius

    "Dillon mau ke mana? Apa yang sebenarnya tengah dia rencanakan?” Tyr yang tampak terkejut hanya bertanya-tanya dengan keras."Aku tidak tahu," Silas berkata dengan jujur. "Aku tidak pernah memintanya, dan dia tidak pernah memberi tahu kami mengenai apa pun, tetapi sebelum dia pergi, dia telah memintaku untuk memberikan hal ini kepadamu." Usai mengatakan hal itu, Silas mengeluarkan sebuah koin berwarna putih bersih dari dalam sakunya dan menyerahkannya kepada Tyr.Tyr mengambil koin itu, merasakan logamnya yang dingin saat berada di dalam tangannya. Kata "White" tampak terukir di bagian depan koin. Seekor ular putih juga terukir di balik punggungnya. Benda itu tampak seperti hidup, seolah-olah dia bisa melepaskan tubuhnya dari dalam koin itu kapan saja."Apa ini?" Tanya Tyr saat memandang wajah Silas, dengan perasaan bingung.“Seharusnya koin ini memiliki hubungan yang erat dengan keluarga White, salah satu Kredo yang ada di dunia seni bela diri kuno,” jawab Silas. “Dillon adalah Tu

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 1672 Lima Buku Keajaiban

    "Aku telah membicarakan masalah ini denganmu dan kuanggap ini masalah yang cukup serius," tegur Silas dengan sorotan matanya yang tajam.“Tolong jangan menganggap masalah ini sebagai lelucon. Meskipun semuanya tampak misterius, namun kau telah belajar banyak. Kau harus segera tersadar bahwa dunia tidak sesederhana yang diyakini oleh kebanyakan orang.”Senyum Tyr tampak memudar sebelum akhirnya dia bertanya, "Jadi, apa yang telah Maxime lakukan?"“Dia telah meramalkan bahwa bencana besar akan segera terjadi dalam beberapa tahun ke depan. Tak lama lagi, keabadian akan segera datang! Mulai sekarang, dunia seni bela diri kuno dan dunia fana akan kembali terintegrasi. Itu akan sama dengan Dunia Kedua yang berasal dari luar negeri. Kelahiran lima buku keajaiban akan bertepatan dengan bencana besar yang akan segera datang.”"Lima buku keajaiban?"“The Song Of the Empire bukanlah satu-satunya buku yang diperlukan,” jelas Silas.“Menurut Senior Belisarius, ada total lima buku keajaiban yang m

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 1673 Reuni Keluarga

    Cyrene sudah duduk di kelas dua. Vega dan Altair, si kembar, saat ini sudah menginjak usia lebih dari satu tahun. Walaupun mereka belum bisa berjalan, namun ketika keduanya melihat kearah Tyr, mereka langsung bergerak dan mulai mengoceh. Kadang-kadang mereka akan memanggil ayah mereka, membuat pria itu merasa sangat gembira setiap kali mereka melakukannya.Dia memeluk tubuh Altair dan mencium bibirnya dengan ganas. Kemudian secara bergantian memeluk tubuh Vega dengan melakukan hal yang sama.Cyrene tampak sedikit iri dengan tindakan yang dilakukan sang ayah. Gadis itu mulai menggerutu, “Ayah, kau hanya peduli pada si kembar. Apa aku bukan lagi anak kesayanganmu?”Tyr memeluk tubuh Cyrene dengan satu tangannya dan berkata kepada anak sulungnya, "Kau akan selalu menjadi putri kecil di hatiku, Blair sayang."Rombongan keluarga kecil itu mulai meninggalkan bandara dan pergi ke sebuah restoran siap saji yang ada di dekatnya. Sepertinya itu adalah hal yang lumrah bagi orang tua manapun u

Latest chapter

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 2062 Ini Tidak Mungkin

    Sosok Naga emas itu terus saja bergejolak di tangan sang malaikat. Saat binatang agung itu dilepaskan dari kekangannya, dia tampak membuka mulutnya lebar-lebar dan menggigit sosok malaikat itu. Tyr mengayunkan Pedang Surgawi yang ada di tangannya secara bersamaan. “Jiwa Pengikat!” Dia melakukan langkah keenam dari Jurus Tujuh Formasi Pedang dengan santai. Awalnya, jurus teknik pedang ini milik alam Dewa. Karena Tyr telah menjadi seorang Dewa, maka dia mampu menunjukkan kekuatan penuhnya dari Tujuh Jurus Pedang. Itu adalah sejenis serangan yang ampuh dan tiada tara. Tyr telah membuka celah yang besar di dalam ruang kehampaan, dan retakan itu masih terus saja meledak di hadapan Apophis. Menghadapi serangan yang begitu mengerikan, Apophis tidak berani menganggap enteng. Penghalang energi besar yang langsung menyelimuti tubuhnya dan memblokir serangan Tyr. Dengan satu pukulan saja, penghalang energi miliki Apophis telah hancur. Dia juga diledakkan oleh serangan itu dan terhempas hingga

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 2061 Pertempuran Para Dewa

    Bola cahaya energi yang sangat menakutkan lainnya telah turun dari langit. Benda itu tampak seolah-olah seperti meteorit raksasa dari luar angkasa yang telah jatuh dari langit. Area putih yang luas secara tiba-tiba muncul di depan mata mereka. Garis meridian dari pembangkit tenaga Transformasi yang mengalami fluktuasi energi yang menakutkan itu telah hancur, dan saat ini mereka tengah berada di ambang kematian. Apakah itu para Demigod atau pembangkit tenaga umum, mereka semua merasa bahwa kematian telah mendatangi mereka dan tidak satupun dari mereka yang dapat melarikan diri. "Ini sudah berakhir!" Jim menutup kedua matanya. Formasi Ragnarok telah hancur seketika di bawah serangan kedua Apophis. Semua orang tengah dihadapkan pada situasi kematian yang putus asa ini. Boom! Bola cahaya kedua kembali terjatuh dari langit. Namun, itu tidak menyebabkan kehancuran yang sangat mematikan yang sama seperti yang dibayangkan oleh semua orang. Sebaliknya, mereka seolah-olah telah memasuki se

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 2060 Tyr Telah Kembali

    Pada saat ini, hampir setengah dari pejuang elit dengan kemampuan yang mumpuni telah mati di bawah penindasan Apophis. Bahkan para jenderal yang berasal dari Istana Regal pun turut menderita korban jiwa. Apophis mendorong tubuhnya untuk maju hingga sejauh satu kilometer lagi. Saat ini sosoknya hampir saja melayang di atas kepala semua orang. “Aku telah kehilangan! Berapa lama lagi kita harus menunggu kedatangan Tyr untuk muncul di sini?” Tanpa terasa Dillon dan Keane memuntahkan darah segar. Penindasan yang sangat mengerikan itu bahkan telah membuat mereka seolah-olah merasa semua tulang belulang di tubuhnya hampir saja patah. "Jika dia tidak muncul sekarang juga, maka kita semua akan mati!" Jim tidak berani mengamati Kompas Nostro secara terus menerus. Sebaliknya, dia memusatkan perhatiannya secara penuh pada Formasi Ragnarok. Tampaknya telah mengaktifkan formasi kuno secara khusus. Detik berikutnya, pancaran cahaya berwarna putih itu, kini telah menjadi jauh lebih lemah, sekali l

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 2059 Dia Kembali

    "Dia ada di sini!" Semua orang yang ada di Gunung Rospids menjadi waspada saat mereka menyaksikan kekuatan yang super dahsyat menyapu mereka dari cakrawala. "Mulai buat formasi ini!" raungan Jim terdengar sangat kuat, dan semua orang mulai menggunakan kekuatan yang penuh dan menuangkannya ke dalam Formasi Ragnarok. Tak lama, sinar cahaya yang tak terhitung jumlahnya mulai mengalir langsung ke atas langit dan terhubung dengan pusaran air besar diatas langit. “Energi pedang senilai tiga ribu kilometer!” Swoosh! Swoosh! Swoosh! Ratusan ribu energi pedang yang terbang keluar dari pusaran air saat mereka membentuk gelombang pasang dan melesat lurus ke arah Apophis.Ruang kehampaan itu tampak bergetar dengan hebat. Energi pedang itu mulai mengalir dengan deras dan terhempas lebih dari sepuluh kilometer. "Pedang Pembunuh Dewa!" Apophis tampak melayang di atas udara. Senyum gembira segera muncul di wajahnya di hadapan gelombang energi pedang yang tengah mengamuk.“Aku tidak percaya bah

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 2058 Formasi Ragnarok

    Di menara kristal yang tampak menjulang tinggi dan terletak di Kutub Utara, terdapat lapisan cahaya berwarna keunguan dan membungkus seluruh tubuh Apophis, yang sepertinya ditempa oleh pihak Amethyst. Di bawah kepemimpinan Uskup Kegelapan dan Pendeta Kegelapan, banyak dari pihak eksekutif puncak GPE berlutut di tanah dan menyembah Apophis. Sebuah pusaran besar telah terbentuk diatas langit. Terbentuk dengan konvergensi reiki yang ada di seluruh Kutub Utara. Akhirnya tubuh Apophis melesat terbang ke atas udara. Dia membuka mulutnya dan menyedot reiki yang ada di pusaran dengan ganas. Tak lama kemudian, dia menyedot seluruh pusaran itu ke dalam tubuhnya. Argh! Bunyi raungan yang nyaring, awan petir yang ada di sekelilingnya mulai mengacak-acak seluruh penjuru wilayah. Setelah beberapa saat, punggung Apophis mulai retak, dan sayap berwarna keemasan mulai keluar dari punggungnya. Dua buah sayap, empat buah sayap, enam buah sayap… Pada akhirnya, jumlah total keseluruhan sebanyak enam be

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 2057 Pulang

    Meskipun saat ini jarak Tyr hanya berada sekitar sepuluh kilometer jauhnya, Xavion dan Magus tidak bisa menahan perasaan mereka bahwa saat ini mereka telah memiliki keinginan untuk berlutut dan menyembahnya. Bahkan Cicero, Putra Surgawi, merasakan lemas di sekujur kakinya dan tubuhnya juga tampak gemetar. Arghh! Arghh! Arghh! Deru Naga Emas terdengar datang tanpa henti, raungannya bergema hingga ke seluruh penjuru dunia. Tak lama kemudian, Tyr menginjak Naga Emas itu dan turun dari ruang kehampaan untuk sementara sosok Naga Abadi masih melayang di atas udara. "Tyr, selamat karena kau telah menjadi seorang Dewa." Kelompok itu tidak bisa menahan luapan kegembiraan didalam hati mereka saat mereka berjalan menuju Tyr. "Hmm." Tyr menyelipkan cahaya agung yang memancar dari tubuhnya. Cahaya berwarna keemasan yang bersinar di tubuhnya kini berangsur-angsur menghilang. Ketika dia telah dilahirkan kembali, dia merasakan seluruh tubuhnya tampak dipenuhi dengan kekuatan, dan dia baru saja m

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 2056 Menjadi Lebih Baik

    "Pergi dari sini! Pergi dari sini! Pergi cepat!" Cicero melambaikan tangannya hingga berulang kali. Dia tidak menyangka jika julukannya sudah tersebar luas di dalam Pasukan Naga. Bahkan para Demigod seperti Magus sudah mengetahui identitasnya. Cicero berkata, “Namaku Cicero Julus! Dan aku juga bukan kucing yang terangsang!” Magus menatap wajah Cicero dari ujung kepala hingga sampai ujung kaki, sejumlah pertanyaan ketika mulai bermunculan di dalam benaknya. Dia tidak bisa diam, “Bung, kudengar kau diundang oleh pasukan itu untuk menjelajahi makam kerajaan Kaisar Martyn bersama dengan Tyr di masa lalu.”Setelah itu, kau juga berhasil menghancurkan ruang kehampaan bersama dengan sejuta pasukan tentara tanah liat di dalam makam kerajaan. Mengapa kau tiba-tiba muncul di sini? Menurut Tyr, kemungkinan besar yang terjadi karena kau telah bereinkarnasi menjadi Kaisar Martyn. Lalu, kau telah berhasil naik ke alam surga di bawah pengawalan para prajurit dari tanah liat itu.” "B*rengsek Alam S

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 2055 Tyr Berhasil Melewati Ujian

    Magus, Xavion, dan Max tercengang saat melihat pemandangan ini. Ketiganya dengan cepat bergerak mundur ke tempat yang lebih aman. Bukit tempat Tyr berdiri telah hancur total oleh sambaran petir surgawi pertama. "Apa-apaan?” Tyr tampak lebih lemah dari Ulricus, tapi gunturnya jauh lebih kuat! Bagaimana dia akan menanggung semua ini? Saat itu, petir surgawi kedua mulai berkumpul di atas langit. Tyr mendapatkan serangan langsung oleh sambaran petir. Kelihatannya, perjuangannya akan lebih berat dari Ulricus. Ketika Ulricus menjalani ujian sebelumnya, beberapa petir surgawi yang dihempaskan pertama kali tidak menimbulkan banyak ancaman baginya. Namun, Tyr menganggapnya bahwa Gemuruh ini cukup menantang! Petir surgawi kedua juga tampak memanfaatkan situasi ini. Diikuti oleh yang ketiga dan keempat... Puncak gunung di bawah kakinya telah tenggelam, dan banyak lubang hitam yang menakutkan muncul di sekelilingnya saat kilat surgawi kelima meledak di dalam tubuh Tyr. Pertama, Xavion dan

  • Impian Keluarga Bahagia   Bab 2054 Kita Sudah Salah Menilainya

    "Tuan!" Gargamel dan yang lainnya yang berdiri saat itu juga sempat terpana saat melihat pemandangan yang terjadi di hadapannya. Kemudian dia mulai berteriak, "Pendeta, bagaimana kau bisa mengkhianati Tuan kita?" "Apa yang sebenarnya terjadi?" Xavion, Magus, dan yang lainnya semua ikut tercengang. Dari kelima pilar cahaya, salah satu pilarnya tiba-tiba padam. Tubuh Lydia tampak melayang diatas udara. Noda darah berwarna merah cerah yang tak terhitung jumlahnya muncul pada gaun putihnya. Jangan… Pada saat yang sama, Ulricus, Gargamel, dan Tyr semuanya berteriak bersamaan. Lydia telah memilih untuk menghancurkan dirinya sendiri pada saat kritis ketika Ulricus akan menjadi seorang Dewa. Sinar cahaya itu telah keluar dari tubuh Lydia. Kedua mata Ulricus sempat menampilkan perasaan takut saat dia berseru, "Pendeta, kau telah mengkhianatiku! Aku harus membantunya untuk menjadi seorang Dewa. Kau pernah berkata bahwa kau ingin hidup berdampingan denganku setelah menjadi seorang Dewa. Kita

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status