Jalanan mulai dipadati oleh orang-orang untuk merayakan pernikahan putri keluarga kerajaan Ma. Mobil-mobil di sebelah mereka sedang menaburkan kelopak bunga, sementara Juan dan Mona muncul melalui kap mobil mereka, melambaikan tangannya ke arah kerumunan seperti sedang meninjau pasukan dalam sebuah parade militer.Sinar kamera yang terang terus saja berkedip tanpa henti. Pernikahan hari ini pasti akan dipublikasikan di sebuah halaman utama semua outlet berita utama.Meskipun dia tersenyum, Juan tidak bisa menahan perasaan takutnya. Ini hanya sebuah acara pernikahan, lalu mengapa peristiwa ini menjadi issue nasional?Sekarang, semua orang di Thailand sudah mengetahui sosoknya. Selanjutnya, dia akan tinggal di negara itu untuk waktu yang cukup lama, mengelola pertumbuhan dan perkembangan Regal Palace di Thailand. Bagaimana jika dia merasa kesepian dan ingin bersenang-senang di belakang Mona? Sekarang, semua orang akan mengenalinya. Pikiran seperti ini telah memberinya perasaan takut y
Diikuti oleh Trigon dan bawahannya, Leviathan datang dengan senyuman di wajahnya dan menyapa Tyr, "Senang bertemu denganmu, Kepala Istana Kerajaan."Tyr buru-buru berdiri dan menggenggam tangannya sebagai bentuk penghormatan. “Jika aku tidak salah, anda adalah Leviathan, praktisi gaya Muay Thai kuno paling terkenal di Thailand.”“Mm.” Leviathan mengangguk. “Sedari tadi aku sempat tertahan selama upacara dan tidak mendapat kesempatan untuk bertemu denganmu. Maukah kau mengajak beberapa teman-temanmu untuk bergabung dan minum denganku?”"Tentu saja."Iron mask mulai mengosongkan kursinya untuk mempersilahkan Leviathan duduk, sementara Winifred mulai mengisi gelasnya dengan minuman anggur.“Kau pasti Winifred Zea, istri dari Kepala Istana. Senang bertemu denganmu.""Suatu kehormatan bagi saya." Winifred menyerahkan gelas itu kepada Leviathan. "Silahkan.""Luar biasa."Leviathan menghabiskan anggurnya dalam satu tegukan, diikuti oleh Tyr dan yang lainnya. Adapun Trigon dan beberapa
Don Quijote menatap kearah selembar cek yang dimana didalamnya tertulis banyak sekali angka nol. Setidaknya nilai yang tercantum didalamnya senilai ratusan juta baht. Ini cukup untuk menunjukkan sikap ketulusan Hapi. Namun, Don Quijote tidak mau repot-repot menerima cek itu."Tuan Hapi, aku juga mengaku salah atas kejadian sebelumnya. Jangan khawatir. Masalah ini sudah berlalu. Keluarga kerajaan Ma tidak akan mempersulit Hapi Clubhouse,” ucap Don Quijote.“Tidak … Kau harus datang ke Hapi Clubhouse untuk bersenang-senang. Kami telah memberikanmu masalah. Tidak peduli bagaimana masalah itu bisa terjadi, kami tetap mengaku salah. Jadi, kau harus menerima kompensasi dari uang ini,” tegas Hapi.“Tidak perlu Tuan. Kau memiliki prinsip mu sendiri begitu juga dengan kami.” Tyr berdiri dan menepuk bahu Hapi. “Jika kau benar-benar datang untuk meminta maaf kepada kami dengan itikad yang baik, lalu bagaimana kalau kita semua menjalin persahabatan dan duduk untuk minum bersama?”Hapi juga ora
"Hahaha." Juan tiba-tiba mulai tertawa terbahak-bahak dan kemudian mengangkat Mona ke dalam pelukannya. "Nana, apa pendapatmu tentang main-main di kamar pengantin malam ini?"Tak bisa berkata-kata, Mona tiba-tiba merasa seperti dilempar ke dalam sarang serigala. Juan menggendongnya sampai ke kamar pengantin mereka. Tyr dan yang lainnya mengikuti.Ada ledakan tawa di kamar pengantin yang mewah dan megah. Suasana meriah diantar ke ruang pernikahan. Tapi, Tyr dan yang lainnya tidak membuat keributan. Yang mereka lakukan hanyalah memainkan beberapa permainan dan mengobrol dengan pengantin. Ruangan itu dipenuhi dengan tawa dan kegembiraan.Belakangan, beberapa kerabat dekat keluarga kerajaan Ma juga mengikuti dan berkumpul untuk bermain dengan semua orang.Sementara, waktu sudah menunjukkan hampir jam sepuluh malam. Semua orang akhirnya dapat bersenang-senang. Itu adalah hari yang sungguh sangat melelahkan. Semua orang bersiap untuk kembali beristirahat.Di tengah angin yang bertiup ke
“Selain itu, pertama kali yang harus kau lakukan adalah kau harus menahan sikap amarah mu yang kejam itu. Saat ini kau sedang marah karena kau merasa kesal. Kau merasa tidak puas. Dan seperti yang sudah aku katakan sebelumnya, hari ini aku sengaja datang menemuimu secara khusus karena aku ingin membantumu. Kau tidak perlu menunjukkan sikap permusuhan mu denganku. Siapa tahu? Kedepannya nanti kita akan menjadi teman.”Dark Shura tidak pernah berhenti melontarkan kata-katanya, seolah-olah dia tengah memiliki senapan mesin yang tergantung di mulutnya, yang terus berjalan menyemburkan serangannya tanpa henti ke arah Zeke. Dia sudah menggenggam titik saraf yang paling rapuh didalam hati Zeke, dan bertekad untuk melahap pria itu habis-habis.“Kenapa kau tidak melepaskan ku saat ini? Kau harus tetap tenang. ”Dark Shura meletakkan tangannya di atas tangan Zeke, lalu perlahan dia mulai melepaskan cengkraman pria itu dari kerah bajunya. “Apa yang akan aku katakan selanjutnya pasti akan menguba
Zeke meraih token hitam itu, sorot matanya tertegun menatap Dark Shura dengan ekspresinya yang terkejut. "Hebat! Bagaimana kau bisa mendapatkan benda paling berharga milik dari Leviathan?”Dark Shura mengangkat bahunya dan menjelaskan, “Kau harus tahu bahwa token ini melambangkan identitas dari Leviathan, dan benda ini hanya ada satu di Thailand. Kau adalah pria yang cerdas. Kau harus bisa menebak mengapa aku bisa memiliki benda berharga ini.”Zeke menghirup udara dingin yang ada disekitarnya. Meskipun dia sudah menebak alasan di balik semua itu, namun dia masih merasa tidak percaya.“Maksudmu Leviathan telah bersekongkol denganmu? Jadi, kalian telah bekerja sama untuk membunuh Waltier? Itu tidak mungkin."Zeke terus menggelengkan kepalanya. Sungguh berita ini telah membalikkan pandangan dunianya.“Leviathan dan ayah baptisku selalu berteman dengan baik. Bagaimana mungkin dia mau bersekongkol denganmu untuk membunuh ayah baptisku? Dark Shura, kau pasti sedang berusaha untuk menipu
Melihat ke arah luar jendela mobil, pemandangan yang melintas tampak sangat familiar bagi Zeke. Bagaimanapun juga, jalan ini adalah jalan yang telah dia lewati selama beberapa decade lamanya.Biasanya, dia tidak merasakan apa-apa ketika dia melewati jalan ini, tetapi pada saat ini, dia memiliki perasaan yang aneh sejak melangkahkan kakinya keluar dari kediamannya. Dia merasa seolah-olah dia tidak akan pernah bisa kembali lagi.Zeke hanya bisa menarik napasnya dalam-dalam, lalu mencoba untuk memejamkan matanya. Merasakan rasa sakit di kedua sisi dahinya, dia mulai menggosokkan jarinya ke pelipis hingga beberapa kali.Dari belakang kemudi, Dark Shura menunjukkan perhatian yang jarang pada orang lain dengan mengatakan, “Apakah kau mulai merasa tertekan? Tunggu sesaat lagi, kau pasti akan segera menemukan bahwa segala sesuatunya benar-benar tampak sempurna sebagaimana adanya.”Zeke tidak menjawabnya tetapi dia hanya terus menggosok pelipisnya dengan tangannya sendiri. Sementara itu, Da
Zeke Ma menarik napasnya dalam-dalam dan berkata, “Kakak Leviathan, kau adalah seorang ahli tempur yang paling diidolakan dari gaya kuno Muay Thai di Thailand.”“Bahkan dengan mempertimbangkan kemampuan yang kau miliki dari seluruh negara, mungkin satu-satunya yang bisa menandingi keterampilan seni bela dirimu adalah biksu dari Istana Kerajaan Siam. Memang, keterampilanmu ini patut diacungi jempol dan sangat luar biasa.”Leviathan menjawab, “Biasanya kau bersikap lembut dan sopan, tetapi mengapa sekarang darahmu dialiri oleh kekuatan dan tirani yang kejam. Zeke, jika dugaanku benar, sebenarnya kau adalah seorang master tempur, bukan?”“Tapi sayangnya, Waltier hanya ingin kau menjalankan bisnis dari keluarga Ma dan melarangmu untuk berlatih seni bela diri. Jadi, sebagian besar waktumu, kau habiskan untuk berlatih seni bela diri secara diam-diam, bukan? Biarkan aku menguji kemampuanmu!”Usai mengucapkan kata-katanya, Leviathan tiba-tiba mendaratkan telapak tangannya dengan keras di a
Sosok Naga emas itu terus saja bergejolak di tangan sang malaikat. Saat binatang agung itu dilepaskan dari kekangannya, dia tampak membuka mulutnya lebar-lebar dan menggigit sosok malaikat itu. Tyr mengayunkan Pedang Surgawi yang ada di tangannya secara bersamaan. “Jiwa Pengikat!” Dia melakukan langkah keenam dari Jurus Tujuh Formasi Pedang dengan santai. Awalnya, jurus teknik pedang ini milik alam Dewa. Karena Tyr telah menjadi seorang Dewa, maka dia mampu menunjukkan kekuatan penuhnya dari Tujuh Jurus Pedang. Itu adalah sejenis serangan yang ampuh dan tiada tara. Tyr telah membuka celah yang besar di dalam ruang kehampaan, dan retakan itu masih terus saja meledak di hadapan Apophis. Menghadapi serangan yang begitu mengerikan, Apophis tidak berani menganggap enteng. Penghalang energi besar yang langsung menyelimuti tubuhnya dan memblokir serangan Tyr. Dengan satu pukulan saja, penghalang energi miliki Apophis telah hancur. Dia juga diledakkan oleh serangan itu dan terhempas hingga
Bola cahaya energi yang sangat menakutkan lainnya telah turun dari langit. Benda itu tampak seolah-olah seperti meteorit raksasa dari luar angkasa yang telah jatuh dari langit. Area putih yang luas secara tiba-tiba muncul di depan mata mereka. Garis meridian dari pembangkit tenaga Transformasi yang mengalami fluktuasi energi yang menakutkan itu telah hancur, dan saat ini mereka tengah berada di ambang kematian. Apakah itu para Demigod atau pembangkit tenaga umum, mereka semua merasa bahwa kematian telah mendatangi mereka dan tidak satupun dari mereka yang dapat melarikan diri. "Ini sudah berakhir!" Jim menutup kedua matanya. Formasi Ragnarok telah hancur seketika di bawah serangan kedua Apophis. Semua orang tengah dihadapkan pada situasi kematian yang putus asa ini. Boom! Bola cahaya kedua kembali terjatuh dari langit. Namun, itu tidak menyebabkan kehancuran yang sangat mematikan yang sama seperti yang dibayangkan oleh semua orang. Sebaliknya, mereka seolah-olah telah memasuki se
Pada saat ini, hampir setengah dari pejuang elit dengan kemampuan yang mumpuni telah mati di bawah penindasan Apophis. Bahkan para jenderal yang berasal dari Istana Regal pun turut menderita korban jiwa. Apophis mendorong tubuhnya untuk maju hingga sejauh satu kilometer lagi. Saat ini sosoknya hampir saja melayang di atas kepala semua orang. “Aku telah kehilangan! Berapa lama lagi kita harus menunggu kedatangan Tyr untuk muncul di sini?” Tanpa terasa Dillon dan Keane memuntahkan darah segar. Penindasan yang sangat mengerikan itu bahkan telah membuat mereka seolah-olah merasa semua tulang belulang di tubuhnya hampir saja patah. "Jika dia tidak muncul sekarang juga, maka kita semua akan mati!" Jim tidak berani mengamati Kompas Nostro secara terus menerus. Sebaliknya, dia memusatkan perhatiannya secara penuh pada Formasi Ragnarok. Tampaknya telah mengaktifkan formasi kuno secara khusus. Detik berikutnya, pancaran cahaya berwarna putih itu, kini telah menjadi jauh lebih lemah, sekali l
"Dia ada di sini!" Semua orang yang ada di Gunung Rospids menjadi waspada saat mereka menyaksikan kekuatan yang super dahsyat menyapu mereka dari cakrawala. "Mulai buat formasi ini!" raungan Jim terdengar sangat kuat, dan semua orang mulai menggunakan kekuatan yang penuh dan menuangkannya ke dalam Formasi Ragnarok. Tak lama, sinar cahaya yang tak terhitung jumlahnya mulai mengalir langsung ke atas langit dan terhubung dengan pusaran air besar diatas langit. “Energi pedang senilai tiga ribu kilometer!” Swoosh! Swoosh! Swoosh! Ratusan ribu energi pedang yang terbang keluar dari pusaran air saat mereka membentuk gelombang pasang dan melesat lurus ke arah Apophis.Ruang kehampaan itu tampak bergetar dengan hebat. Energi pedang itu mulai mengalir dengan deras dan terhempas lebih dari sepuluh kilometer. "Pedang Pembunuh Dewa!" Apophis tampak melayang di atas udara. Senyum gembira segera muncul di wajahnya di hadapan gelombang energi pedang yang tengah mengamuk.“Aku tidak percaya bah
Di menara kristal yang tampak menjulang tinggi dan terletak di Kutub Utara, terdapat lapisan cahaya berwarna keunguan dan membungkus seluruh tubuh Apophis, yang sepertinya ditempa oleh pihak Amethyst. Di bawah kepemimpinan Uskup Kegelapan dan Pendeta Kegelapan, banyak dari pihak eksekutif puncak GPE berlutut di tanah dan menyembah Apophis. Sebuah pusaran besar telah terbentuk diatas langit. Terbentuk dengan konvergensi reiki yang ada di seluruh Kutub Utara. Akhirnya tubuh Apophis melesat terbang ke atas udara. Dia membuka mulutnya dan menyedot reiki yang ada di pusaran dengan ganas. Tak lama kemudian, dia menyedot seluruh pusaran itu ke dalam tubuhnya. Argh! Bunyi raungan yang nyaring, awan petir yang ada di sekelilingnya mulai mengacak-acak seluruh penjuru wilayah. Setelah beberapa saat, punggung Apophis mulai retak, dan sayap berwarna keemasan mulai keluar dari punggungnya. Dua buah sayap, empat buah sayap, enam buah sayap… Pada akhirnya, jumlah total keseluruhan sebanyak enam be
Meskipun saat ini jarak Tyr hanya berada sekitar sepuluh kilometer jauhnya, Xavion dan Magus tidak bisa menahan perasaan mereka bahwa saat ini mereka telah memiliki keinginan untuk berlutut dan menyembahnya. Bahkan Cicero, Putra Surgawi, merasakan lemas di sekujur kakinya dan tubuhnya juga tampak gemetar. Arghh! Arghh! Arghh! Deru Naga Emas terdengar datang tanpa henti, raungannya bergema hingga ke seluruh penjuru dunia. Tak lama kemudian, Tyr menginjak Naga Emas itu dan turun dari ruang kehampaan untuk sementara sosok Naga Abadi masih melayang di atas udara. "Tyr, selamat karena kau telah menjadi seorang Dewa." Kelompok itu tidak bisa menahan luapan kegembiraan didalam hati mereka saat mereka berjalan menuju Tyr. "Hmm." Tyr menyelipkan cahaya agung yang memancar dari tubuhnya. Cahaya berwarna keemasan yang bersinar di tubuhnya kini berangsur-angsur menghilang. Ketika dia telah dilahirkan kembali, dia merasakan seluruh tubuhnya tampak dipenuhi dengan kekuatan, dan dia baru saja m
"Pergi dari sini! Pergi dari sini! Pergi cepat!" Cicero melambaikan tangannya hingga berulang kali. Dia tidak menyangka jika julukannya sudah tersebar luas di dalam Pasukan Naga. Bahkan para Demigod seperti Magus sudah mengetahui identitasnya. Cicero berkata, “Namaku Cicero Julus! Dan aku juga bukan kucing yang terangsang!” Magus menatap wajah Cicero dari ujung kepala hingga sampai ujung kaki, sejumlah pertanyaan ketika mulai bermunculan di dalam benaknya. Dia tidak bisa diam, “Bung, kudengar kau diundang oleh pasukan itu untuk menjelajahi makam kerajaan Kaisar Martyn bersama dengan Tyr di masa lalu.”Setelah itu, kau juga berhasil menghancurkan ruang kehampaan bersama dengan sejuta pasukan tentara tanah liat di dalam makam kerajaan. Mengapa kau tiba-tiba muncul di sini? Menurut Tyr, kemungkinan besar yang terjadi karena kau telah bereinkarnasi menjadi Kaisar Martyn. Lalu, kau telah berhasil naik ke alam surga di bawah pengawalan para prajurit dari tanah liat itu.” "B*rengsek Alam S
Magus, Xavion, dan Max tercengang saat melihat pemandangan ini. Ketiganya dengan cepat bergerak mundur ke tempat yang lebih aman. Bukit tempat Tyr berdiri telah hancur total oleh sambaran petir surgawi pertama. "Apa-apaan?” Tyr tampak lebih lemah dari Ulricus, tapi gunturnya jauh lebih kuat! Bagaimana dia akan menanggung semua ini? Saat itu, petir surgawi kedua mulai berkumpul di atas langit. Tyr mendapatkan serangan langsung oleh sambaran petir. Kelihatannya, perjuangannya akan lebih berat dari Ulricus. Ketika Ulricus menjalani ujian sebelumnya, beberapa petir surgawi yang dihempaskan pertama kali tidak menimbulkan banyak ancaman baginya. Namun, Tyr menganggapnya bahwa Gemuruh ini cukup menantang! Petir surgawi kedua juga tampak memanfaatkan situasi ini. Diikuti oleh yang ketiga dan keempat... Puncak gunung di bawah kakinya telah tenggelam, dan banyak lubang hitam yang menakutkan muncul di sekelilingnya saat kilat surgawi kelima meledak di dalam tubuh Tyr. Pertama, Xavion dan
"Tuan!" Gargamel dan yang lainnya yang berdiri saat itu juga sempat terpana saat melihat pemandangan yang terjadi di hadapannya. Kemudian dia mulai berteriak, "Pendeta, bagaimana kau bisa mengkhianati Tuan kita?" "Apa yang sebenarnya terjadi?" Xavion, Magus, dan yang lainnya semua ikut tercengang. Dari kelima pilar cahaya, salah satu pilarnya tiba-tiba padam. Tubuh Lydia tampak melayang diatas udara. Noda darah berwarna merah cerah yang tak terhitung jumlahnya muncul pada gaun putihnya. Jangan… Pada saat yang sama, Ulricus, Gargamel, dan Tyr semuanya berteriak bersamaan. Lydia telah memilih untuk menghancurkan dirinya sendiri pada saat kritis ketika Ulricus akan menjadi seorang Dewa. Sinar cahaya itu telah keluar dari tubuh Lydia. Kedua mata Ulricus sempat menampilkan perasaan takut saat dia berseru, "Pendeta, kau telah mengkhianatiku! Aku harus membantunya untuk menjadi seorang Dewa. Kau pernah berkata bahwa kau ingin hidup berdampingan denganku setelah menjadi seorang Dewa. Kita