Share

62. Kakek akan memberikan saham itu kepada cucu kesayanganku

"Berikan padaku, akan ku tanda tangani," tegas Fania.

Ridel langsung memegang pergelangan tangan sang istri dan berkata dengan tegas, "Apa kau yakin mau menandatangani ini? Coba kau pikirkan lagi, bagaimana mungkin Arzenio diculik secara kebetulan seperti ini? Coba kau perhatikan baik-baik ekspresi wajah keluarga mu sendiri. Apakah ada kecemasan?"

"Apa kau pikir kakekku akan tega melukai dirinya sendiri di usia senjanya? Tidak, Ridel! Bahkan terluka sedikit saja, kakek akan langsung kesakitan. Apa kau tak melihat wajah kakekku tadi? Dia benar-benar dibuat babak belur!"

"Tapi,"

"Semua warisan ini ditinggalkan almarhumah ibu untukku, kau tak punya hak untuk mengaturnya! Kalaupun ibuku berada disini, beliau pasti akan melakukan hal yang sama!" ketus Fania menatap Ridel penuh amarah. Dia tidak senang ketika sang suami mencoba melarangnya tanda tangan.

"Aku akan tanda tangan sekarang juga."

Tanpa menunggu lagi, Fania langsung saja menandatangani berkas itu tanpa membacanya.

Ridel diam, wal
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status