Share

Bab 55

Kemudian, Stella menatap Joshua dengan mata terbelalak.

Pria itu masih bersandar di kepala ranjang, di bawah lampu kuning yang hangat. Namun, sekarang, pria ini sama sekali tidak lembut. Sebaliknya, dia memancarkan aura yang tajam dan sangat asing.

Stella menundukkan kepalanya sambil berpikir sejenak, lalu berkata, "Kalau perlu, saya juga bisa membantu Tuan menjelaskan hal ini."

Seusai berbicara, Stella tidak mendapatkan balasan apa pun dari Joshua. Karena dia terus menunduk, dia juga tidak bisa melihat ekspresi pria itu.

Stella tidak tahu apa yang sedang dipikirkan pria itu. Dia merasa agak ragu. Dia juga tidak tahu apakah pria itu marah karena ucapannya ....

Joshua menatap Stella untuk sangat lama, lalu mengambil dokumen di sampingnya dan melanjutkan membaca.

"Pergi istirahat saja," kata Joshua dengan cuek.

Stella tercengang di tempat. Dia ingin mengucapkan sesuatu, tetapi dia merasakan kecuekan yang pria itu pancarkan dengan sangat jelas.

Setelah ragu-ragu sejenak, Stella menelan ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status