Share

Bab 31

"Ayah!" Panggil Kyla saat melihat ayahnya. "Aku merindukanmu!"

Kenzo bergegas bersama saudaranya, langsung memeluk pinggang Ethan. Dia memandang Ethan dan berkata, "Aku senang Ayah datang. Kyla dan aku merindukanmu."

Ethan Waskito masuk dengan mantelnya sudah dilepas. Lengan kemejanya dilipat hingga siku dan rambutnya sedikit acak-acakan.

Namun, saat rambut Ethan tidak dalam kondisi sempurna, Samantha berpikir, 'Bagaimana pria ini bisa tetap terlihat begitu menawan?'

Setelah membuka pintu pada pukul sebelas malam, dia tidak bisa menahan diri untuk tidak menatapnya. Tanpa mantelnya, bentuk tubuhnya yang tertata rapi menjadi lebih jelas.

Jelas bagi Samantha betapa kurusnya Ethan.

Mendengar kepedulian anak-anak itu, Ethan sejajar dengan Kenzo yang duduk di atas kakinya. Dia menyisir rambut anak laki-laki itu dengan jarinya dan berkata, "Tentu saja, Ayah datang. Ayah sudah berjanji, ‘kan?"

Dia menoleh ke arah Kyla yang sudah siap memeluknya dan menggendongnya. "Ah, putri kecilku sungguh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status