Share

Bab 103 Dua Orang yang Tidak Diterima

Si gadis mengambil giok dari tangan Jingga dengan agak linglung. Dia juga tidak memahami nilai dari giok tersebut. Oleh karena itu, dia menerimanya dengan sangat tenang.

“Oke, aku mengerti. Kita harus cepat dewasa, dengan begitu kita bisa bersama selamanya,” kata gadis itu dengan penuh tekad.

Kata-katanya membuat Jingga langsung tersipu. Dia pun bergumam tidak jelas, tidak tahu harus berkata apa.

Para orang tua masih mengobrol dan tidak menyadari bawah kedua anak sudah saling bertukar tanda mata.

Setelah Juanita sekeluarga pergi, si gadis baru berlari dengan gembira ke arah orang tuanya. Dia juga mengeluarkan giok dan menunjukkannya kepada mereka, “Papa, Mama, ini hadiah yang tadi Jingga berikan padaku. Cantik banget, kan?”

Orang tua gadis itu tercengang ketika melihat giok tersebut. Sekali lihat mereka tahu kalau giok itu merupakan barang yang sangat berharga. Setelah dipikir-pikir, mereka hendak mengembalikan giok itu. Namun, dari ekspresi putri mereka menunjukkan kalau putri mereka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status