Share

part 10

Author: Nurhidayah
last update Last Updated: 2024-05-25 23:18:26

Pernikahan itu akhirnya benar-benar terjadi. Rey benar-benar menggantikan posisi abangnya untuk menikahi Liana. Sesuatu hal yang tidak pernah dia pikirkan sebelumnya akan terjadi, maka saat ini benar-benar terjadi. Dia benar-benar menikahi orang yang amat sangat Dia benci orang yang dia percaya telah membuat nasib abangnya seperti ini.

Setelah menikah mereka memutuskan untuk tinggal berpisah dari orang tua masing-masing karena Rey juga sudah memiliki rumah sendiri. Rumah yang seharusnya akan dia tempati ketika dia menikah dengan Dewi. Namun yang harus dihadapi sekarang justru dia malah menikah dengan orang lain.

"Kamu yakin mau langsung pindah sekarang? Kalian baru aja menikah kemarin. Apa nggak sebaiknya kalian tinggal di sini dulu untuk menyesuaikan?"

"Nggak pa. Kita mau belajar mandiri langsung. Lagian kita baru menikah dan kita juga baru kenal akan lebih baik dan lebih enak kalau misalnya kita langsung tinggal di rumah kita sendiri. Akan lebih mudah untuk kita saling mengenal."

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 11

    Rey bermesra-mesraan dengan Dewi di rumahnya sendiri. Padahal disitu ada Liana yang notabenenya sudah menjadi istri. Namun Rey sama sekali tidak mengindahkan hal itu. Dia tetap pada sikapnya yang tidak perduli bagaimana perasaan Liana melihat semua itu. Karena Liana pasti sedih, namun dia tidak bisa berbuat hal apapun melihat suaminya seperti itu.Saat keluar dari kamar bermaksud ingin memasak sesuatu untuk suaminya, Liana justru melihat suaminya Tengah bermesraan dengan perempuan lain di ruang tamu. Hatinya sangat sakit saat pertama kali melihat hal itu. Dia sama sekali tidak bisa menerima hal itu terjadi. Namun dia tidak bisa berbuat apa-apa ketika semua itu muncul di hadapannya dan terjadi begitu saja. Liana mendekat dan... "Rey, kamu mau makan apa? Aku mau masakin buat kamu."Keduanya kaget mendengar kata-kata yang Liana sebutkan. Terutama Rey yang tidak menyangka jika Liana berani menghampirinya seperti ini."Eh... Ada si babu. Sayangg... Kamu baru aja menikah atau batu punya pe

    Last Updated : 2024-05-28
  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 12

    Tiba-tiba papa mertuanya datang membuat Liana harus berakting seolah-olah tidak ada apa-apa. Padahal jika saja dia bisa memanfaatkan kesempatan itu dengan baik atau jika dia ingin membalas bagaimana perlakuan Rey padanya, maka dia pasti akan bisa mengadukan semua pada papa mertuanya. Dengan begitu urusannya mungkin akan jauh lebih gampang. Dengan begitu urusannya mungkin akan membuatnya lebih tenang dan lebih nyaman daripada apa yang ada sekarang. Namun sayangnya Liana tidak melakukan hal itu. Dia tidak mengambil kesempatan itu untuk mengamankan dirinya sendiri atau untuk balas dendam dengan Rey. Semuanya dia tahan sebagaimana dia ingin menahan dan sebagaimana Dia memiliki caranya sendiri untuk menarik perhatian Rey. Menarik simpati Rey dan banyak hal yang lain."Papa kenapa datang kesini gak bilang-bilang dulu?""Kenapa memangnya? Tidak ada salahnya kan papa ingin datang ke rumah anak papa sendiri. Papa ingin berkunjung untuk melihat anak dan menantu papa. Kalian kan baru saja pindah

    Last Updated : 2024-05-29
  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 13

    "Eh pa....""Kenapa?" Tanya papanya. "Kamu kenapa sih dari tadi seperti ada yang ingin disembunyikan dari papa. Apa yang sebenarnya disembunyikan atau apa yang sebenarnya terjadi? Kamu tidak suka papa datang ke sini atau karena ada sesuatu yang tidak boleh papa tau?""Gak gitu pa. Cumann....""Udahlah, papa cuman maunke toilet aja. Setelah itu papa pergi." Papanya sudah ingin melangkah lagi, namun kali ini yang menghentikan langkahnya justru Liana."Pa tunggu dulu...""Sebenarnya kalian berdua Ini kenapa sih? Seperti ada sesuatu yang aneh dan justru malah membuat papa semakin curiga. Kelakuan kalian berdua ini benar-benar mencurigakan.""Pa... Maaf sebelumnya buat papa gak nyaman. Cuman... Toilet itu memang sedang rusak sekarang. Jadi gak bisa di pakai. Emm... Biar Lia antar ke toilet kamar tamu aja ya pa. Gak enak kalau di situ, lagi macet belum sempat di benerin."Walaupun masih sedikit dengan kecurigaannya itu, Tama akhirnya nurut juga. Jika sudah menantunya yang bicara seperti ini

    Last Updated : 2024-05-31
  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 14

    Tidak ada yang menyangka jika Liana bisa sampai berbicara seperti itu. Dia menantang Dewi dengan begitu tegas dan dengan begitu percaya diri. Seolah-olah dia memang sedang menyuruh diri untuk mundur saat ini juga. Seolah-olah Dia tidak takut dengan Dewi. Walaupun kenyataannya dia memang tidak takut karena dia sadar posisinya lebih kuat walaupun mungkin ada sedikit kesalahpahaman atau ada sedikit hal yang membuat dia tidak nyaman dengan semua ini. Tapi pada kenyataannya dia adalah pemenangnya dan semua ini benar-benar sudah takdir dan mungkin sudah diatur oleh Allah subhanahu wa ta'ala. Sehingga Liana sadar dan yakin betul dengan semua itu. Sehingga Liana sadar dan mengerti betul bahwa apapun yang terjadi saat ini dan saat yang akan datang semuanya benar-benar sudah dituliskan. Tidak ada lagi cara untuk kembali selain Dia harus menjalani kehidupan seperti ini. Selain daripada dia harus percaya akan masa depan yang harus ia jalani. "Kalau misalnya seperti ini, kau masih yakin kamu yang

    Last Updated : 2024-06-03
  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 15

    Rey terenyuh ketika tengah malam dia mendengar suara orang mengaji dengan suara yang sangat merdu. Sejauh ini tidak ada yang pernah mengaji di rumah ini maka sudah bisa dipastikan jika tiba-tiba dia mendengar suara mengaji itu pasti orang yang baru tinggal di sini. Rey tidak terganggu dengan suara itu, dia hanya merasa jika suara itu membuatnya merasa nyaman. Dia hanya merasa jika suara itu membuatnya jauh lebih tenang. Karena biasanya dia melakukan sesuatu dengan nyaman itu hanya ketika dia bisa menyelesaikan semua masalah-masalah. Dengan segala ambisi yang ada dalam dirinya. Namun sekarang hanya dengan mendengar suara itu saja dia sudah bisa merasa tenang. Lama dia termenu hanya untuk mendengarkan suara itu. Lama dia temanmu hanya untuk mendengarkan suara yang terdengar merdu itu. Di rumah itu memang hanya tinggal mereka berdua. Itulah sebabnya Rey bisa bersikap sesukanya tanpa harus takut pada orang lain yang akan melapor pada papanya atau orang lain yang akan mengusik bagaimana

    Last Updated : 2024-06-03
  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 16

    Putri selalu menjadi orang yang tidak pernah puas dan selalu ingin menjadi orang yang terlihat Hedon dan kaya. Dia selalu melakukan apapun agar orang-orang melihatnya seperti orang yang berada seperti anak orang kaya dan agar orang-orang segan kepadanya. Terutama teman-temannya di kampus yang harus melihat iri padanya. Padahal kenyataannya ibunya hanyalah seorang tukang laundry yang harus menerima laundry yang setiap hari mengumpulkan uang sedikit demi sedikit untuk biaya hidup dan untuk menghidupi anak-anaknya. Sebagai seorang ibu tunggal dan merawat dua orang putri ibunya tentu merasa susah untuk memenuhi segala gaya hidup anaknya terutama Putri yang seperti ini. Namun Putri selalu punya seribu satu cara agar bagaimana bisa untuk membuat dirinya sendiri tampil dengan mewah dan elegan. Agar mendapat pujian dan agar mendapat rasa kagum oleh semua orang. Dia hanya ingin sama seperti teman-teman yang bisa hidup mewah dan membeli apapun yang mereka inginkan. Sedangkan ketika dia mengi

    Last Updated : 2024-06-04
  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 17

    Mulai sekarang Liana selalu mencari cara yang terbaik untuk membuat semuanya lebih baik lagi. Dia tidak ingin langsung menggunakan cara-cara yang kasar atau langsung menggunakan cara-cara yang mungkin tidak bisa dan semakin mengeraskan hati suaminya. Cukup dengan waktu yang singkat untuk mempelajari karakter suaminya. Cukup dengan waktu yang singkat untuk akhirnya dia bisa mengerti apa yang harus dia perbuat dengan semua hal yang terjadi ini. Hidupnya pasti akan jauh lebih mudah dan akan jauh lebih mudah lagi dengan semua ini. Dia tidak boleh terlalu mengambil pusing dengan semua hal. Dia tidak boleh terlalu mengambil perasaan atas segala hal yang dilakukan segala sikap buruknya dan segala kelakuan-kelakuan dia dan bahkan terang-terangan di depan matanya dia bermassaraan dengan perempuan lain. Tentu jika dipikirkan istri mana yang tidak marah dan istri mana yang tidak cemburu melihat semua kelakuan itu. Namun tidak ada yang bisa membuatnya lebih baik tidak ada yang bisa membua

    Last Updated : 2024-06-06
  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 18

    Tama senang melihat anak dan menantunya akur seperti ini. Tadi saat dia sengaja datang awal ke rumah ini dia melihat mereka sedang masak bersama. Dia merasa bahwa apa yang dia takutkan selama ini tidak terbukti kebenarannya. Bahwa mungkin anak dan menantunya ini sebenarnya memang benar-benar baik-baik saja. Hanya dia yang terlalu khawatir memikirkan itu semua. Hanya dia yang terlalu takut bahwa pernikahan tiba-tiba ini membuat rumah tangga mereka tidak baik-baik saja. Karena memang banyak sekali hal yang dipikirkan dan banyak sekali hal yang ditakutkan. Tentang sesuatu hal yang akan terjadi jika mereka memang tetap dalam kondisi yang tidak saling suka. Karena bagaimanapun sebelum pernikahan ini terjadi putranya sama sekali tidak menyukai Liana. Saat Liana dulu akan menikah dengan abangnya saja Dia sangat tidak setuju. Apalagi ketika tiba-tiba harus menikah dengan dirinya dan background masalah-masalah yang pasti dia percaya bahwa semua ini disebabkan oleh Liana. "Papa senang meliha

    Last Updated : 2024-06-10

Latest chapter

  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 20

    "apa yang sedang kamu pikirkan?" Rey menghampiri Liana yang sedang duduk di tepi kolam. Sambil melihat ikan-ikan berenang di sana. Melihat ada umpan ikan di sampingnya, Rey tebak Liana pasti baru saja memberi makan ikan-ikan itu. Liana memang perempuan yang sedikit unik. Dia banyak sekali berinteraksi dengan hewan ketika dia sedang ada masalah. Minta dengan kucing yang dia temui entah dengan semut yang tiba-tiba mengganggu masakannya dan saat ini dia sedang mengadu dengan ikan-ikan di kolam. Dia seperti tidak memiliki seorang teman untuk berbagi kisah pilunya. Namun... Setidaknya itu adalah sebuah keberuntungan bagi Rey. Karena kehidupannya tidak menjadi konsumsi publik. Liana cenderung tidak membagikan kisah hidupnya yang pilu ini kepada orang-orang. Sehingga, apapun yang dia rasakan hanya dia sendiri yang bisa merasakannya. "Aku hanya duduk santai sambil memberi makan ikan menikmati waktu sore yang begitu menyejukkan. Daripada harus memikirkan hal-hal yang membuat kepalaku pusing

  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 19

    Beberapa hari berlalu dengan keadaan yang cukup nyaman. Terutama setelah pembahasan tentang mamanya yang telah tiada, Rey tiba-tiba menjadi sosok yang lebih kalem. Menjadi sosok yang seperti ingat akan dosa dan pahala. Jika dipikir-pikir, rasanya memang hal itu sangat membekas pastinya dalam dirinya. Namun, mungkin ada sesuatu hal yang belum bisa dia terima sampai saat ini. Rey sepertinya memang bukan tipe orang yang bisa membicarakan apapun yang dia rasakan. Dia tidak seperti almarhum Rio. Sejauh dia mengenal Rio, laki-laki itu orangnya jauh lebih terbuka daripada Rey. Walaupun pada kenyataannya mereka adalah saudara kandung, namun ternyata tetap saja ada sesuatu hal yang pasti akan mengganjal. Tetap saja ada sesuatu hal yang mengganggu dalam diri mereka. Sudah lama rasanya tidak membalas Rio lagi. Mungkin dia juga sudah tenang di sana. Berkali-kali Liana juga selalu mendoakannya setiap salat. Berharap Rio tidak ikut memikirkan apa yang terjadi saat ini. Meskipun agak rumit dan mun

  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 18

    Tama senang melihat anak dan menantunya akur seperti ini. Tadi saat dia sengaja datang awal ke rumah ini dia melihat mereka sedang masak bersama. Dia merasa bahwa apa yang dia takutkan selama ini tidak terbukti kebenarannya. Bahwa mungkin anak dan menantunya ini sebenarnya memang benar-benar baik-baik saja. Hanya dia yang terlalu khawatir memikirkan itu semua. Hanya dia yang terlalu takut bahwa pernikahan tiba-tiba ini membuat rumah tangga mereka tidak baik-baik saja. Karena memang banyak sekali hal yang dipikirkan dan banyak sekali hal yang ditakutkan. Tentang sesuatu hal yang akan terjadi jika mereka memang tetap dalam kondisi yang tidak saling suka. Karena bagaimanapun sebelum pernikahan ini terjadi putranya sama sekali tidak menyukai Liana. Saat Liana dulu akan menikah dengan abangnya saja Dia sangat tidak setuju. Apalagi ketika tiba-tiba harus menikah dengan dirinya dan background masalah-masalah yang pasti dia percaya bahwa semua ini disebabkan oleh Liana. "Papa senang meliha

  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 17

    Mulai sekarang Liana selalu mencari cara yang terbaik untuk membuat semuanya lebih baik lagi. Dia tidak ingin langsung menggunakan cara-cara yang kasar atau langsung menggunakan cara-cara yang mungkin tidak bisa dan semakin mengeraskan hati suaminya. Cukup dengan waktu yang singkat untuk mempelajari karakter suaminya. Cukup dengan waktu yang singkat untuk akhirnya dia bisa mengerti apa yang harus dia perbuat dengan semua hal yang terjadi ini. Hidupnya pasti akan jauh lebih mudah dan akan jauh lebih mudah lagi dengan semua ini. Dia tidak boleh terlalu mengambil pusing dengan semua hal. Dia tidak boleh terlalu mengambil perasaan atas segala hal yang dilakukan segala sikap buruknya dan segala kelakuan-kelakuan dia dan bahkan terang-terangan di depan matanya dia bermassaraan dengan perempuan lain. Tentu jika dipikirkan istri mana yang tidak marah dan istri mana yang tidak cemburu melihat semua kelakuan itu. Namun tidak ada yang bisa membuatnya lebih baik tidak ada yang bisa membua

  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 16

    Putri selalu menjadi orang yang tidak pernah puas dan selalu ingin menjadi orang yang terlihat Hedon dan kaya. Dia selalu melakukan apapun agar orang-orang melihatnya seperti orang yang berada seperti anak orang kaya dan agar orang-orang segan kepadanya. Terutama teman-temannya di kampus yang harus melihat iri padanya. Padahal kenyataannya ibunya hanyalah seorang tukang laundry yang harus menerima laundry yang setiap hari mengumpulkan uang sedikit demi sedikit untuk biaya hidup dan untuk menghidupi anak-anaknya. Sebagai seorang ibu tunggal dan merawat dua orang putri ibunya tentu merasa susah untuk memenuhi segala gaya hidup anaknya terutama Putri yang seperti ini. Namun Putri selalu punya seribu satu cara agar bagaimana bisa untuk membuat dirinya sendiri tampil dengan mewah dan elegan. Agar mendapat pujian dan agar mendapat rasa kagum oleh semua orang. Dia hanya ingin sama seperti teman-teman yang bisa hidup mewah dan membeli apapun yang mereka inginkan. Sedangkan ketika dia mengi

  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 15

    Rey terenyuh ketika tengah malam dia mendengar suara orang mengaji dengan suara yang sangat merdu. Sejauh ini tidak ada yang pernah mengaji di rumah ini maka sudah bisa dipastikan jika tiba-tiba dia mendengar suara mengaji itu pasti orang yang baru tinggal di sini. Rey tidak terganggu dengan suara itu, dia hanya merasa jika suara itu membuatnya merasa nyaman. Dia hanya merasa jika suara itu membuatnya jauh lebih tenang. Karena biasanya dia melakukan sesuatu dengan nyaman itu hanya ketika dia bisa menyelesaikan semua masalah-masalah. Dengan segala ambisi yang ada dalam dirinya. Namun sekarang hanya dengan mendengar suara itu saja dia sudah bisa merasa tenang. Lama dia termenu hanya untuk mendengarkan suara itu. Lama dia temanmu hanya untuk mendengarkan suara yang terdengar merdu itu. Di rumah itu memang hanya tinggal mereka berdua. Itulah sebabnya Rey bisa bersikap sesukanya tanpa harus takut pada orang lain yang akan melapor pada papanya atau orang lain yang akan mengusik bagaimana

  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 14

    Tidak ada yang menyangka jika Liana bisa sampai berbicara seperti itu. Dia menantang Dewi dengan begitu tegas dan dengan begitu percaya diri. Seolah-olah dia memang sedang menyuruh diri untuk mundur saat ini juga. Seolah-olah Dia tidak takut dengan Dewi. Walaupun kenyataannya dia memang tidak takut karena dia sadar posisinya lebih kuat walaupun mungkin ada sedikit kesalahpahaman atau ada sedikit hal yang membuat dia tidak nyaman dengan semua ini. Tapi pada kenyataannya dia adalah pemenangnya dan semua ini benar-benar sudah takdir dan mungkin sudah diatur oleh Allah subhanahu wa ta'ala. Sehingga Liana sadar dan yakin betul dengan semua itu. Sehingga Liana sadar dan mengerti betul bahwa apapun yang terjadi saat ini dan saat yang akan datang semuanya benar-benar sudah dituliskan. Tidak ada lagi cara untuk kembali selain Dia harus menjalani kehidupan seperti ini. Selain daripada dia harus percaya akan masa depan yang harus ia jalani. "Kalau misalnya seperti ini, kau masih yakin kamu yang

  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 13

    "Eh pa....""Kenapa?" Tanya papanya. "Kamu kenapa sih dari tadi seperti ada yang ingin disembunyikan dari papa. Apa yang sebenarnya disembunyikan atau apa yang sebenarnya terjadi? Kamu tidak suka papa datang ke sini atau karena ada sesuatu yang tidak boleh papa tau?""Gak gitu pa. Cumann....""Udahlah, papa cuman maunke toilet aja. Setelah itu papa pergi." Papanya sudah ingin melangkah lagi, namun kali ini yang menghentikan langkahnya justru Liana."Pa tunggu dulu...""Sebenarnya kalian berdua Ini kenapa sih? Seperti ada sesuatu yang aneh dan justru malah membuat papa semakin curiga. Kelakuan kalian berdua ini benar-benar mencurigakan.""Pa... Maaf sebelumnya buat papa gak nyaman. Cuman... Toilet itu memang sedang rusak sekarang. Jadi gak bisa di pakai. Emm... Biar Lia antar ke toilet kamar tamu aja ya pa. Gak enak kalau di situ, lagi macet belum sempat di benerin."Walaupun masih sedikit dengan kecurigaannya itu, Tama akhirnya nurut juga. Jika sudah menantunya yang bicara seperti ini

  • ISTRIKU BUKAN PECUNDANG!   part 12

    Tiba-tiba papa mertuanya datang membuat Liana harus berakting seolah-olah tidak ada apa-apa. Padahal jika saja dia bisa memanfaatkan kesempatan itu dengan baik atau jika dia ingin membalas bagaimana perlakuan Rey padanya, maka dia pasti akan bisa mengadukan semua pada papa mertuanya. Dengan begitu urusannya mungkin akan jauh lebih gampang. Dengan begitu urusannya mungkin akan membuatnya lebih tenang dan lebih nyaman daripada apa yang ada sekarang. Namun sayangnya Liana tidak melakukan hal itu. Dia tidak mengambil kesempatan itu untuk mengamankan dirinya sendiri atau untuk balas dendam dengan Rey. Semuanya dia tahan sebagaimana dia ingin menahan dan sebagaimana Dia memiliki caranya sendiri untuk menarik perhatian Rey. Menarik simpati Rey dan banyak hal yang lain."Papa kenapa datang kesini gak bilang-bilang dulu?""Kenapa memangnya? Tidak ada salahnya kan papa ingin datang ke rumah anak papa sendiri. Papa ingin berkunjung untuk melihat anak dan menantu papa. Kalian kan baru saja pindah

DMCA.com Protection Status