Share

3. Mengikuti Clarice

Author: Ria Wijaya
last update Last Updated: 2021-12-23 03:17:46

Setelah mobil melaju membelah jalanan, Clarice mulai mengungkapkan apa yang ada dalam benaknya.

"Tuan-"

"Aku bukan majikanmu," potong Reynand cepat, ia menyahut tanpa sedikit pun menoleh kepada Clarice.

Clarice menghela napas dalam-dalam, dia butuh banyak-banyak kesabaran untuk menghadapi lelaki di sampingnya ini. "Baiklah, Reynand. Aku ingin rencana pernikahan itu tidak pernah terjadi, jadi kita harus menentangnya bersama," ujar Clarice mantap.

Reynand tersenyum sinis, lalu kemudian ia menjawab, "Jangan pura-pura menolak! Bukannya kamu yang sudah merencanakan ini semua? Pasti kamu terlebih dahulu mendekati ibuku ketika beliau berkunjung ke panti asuhan, kamu berpura-pura baik hingga ibuku ingin menjodohkanku denganmu," tukas Reynand.

Clarice membuka mulutnya 'tak percaya, bagaimana bisa Reynand mempunyai pemikiran seperti itu kepada dirinya? Padahal tidak pernah sedikit pun terlintas di benaknya mempunyai pemikiran konyol tersebut.

"Sembarangan! Kamu pikir saya gila, bisa mempunyai pemikiran seperti itu? Aku masih waras untuk bisa memilih lelaki yang pantas aku suka, tentunya bukan orang sepertimu!" tekan Clarice di akhir kalimatnya, enak saja Reynand menuduhnya melakukan itu, dan berarti dengan sadar Reynand menuduhnya suka kepadanya. Gila!

Reynand sontak membelalakkan matanya, ia terkejut ketika mendengar jawaban gadis culun di sampingnya. Reynand dibuat tidak percaya, jika kata-kata sinis itu bisa keluar dari mulut sosok gadis culun di sampingnya ini.

"Itu 'kan bisa saja terjadi? Semua orang tahu siapa diriku? Jadi tidak heran jika banyak gadis menggunakan segala cara untuk bisa jadi pendamping hidupku, termasuk dirimu!" jelas Reynand tidak mau kalah, ia merasa terhina dengan kalimat yang terlontar dari mulut Clarice. Begitu banyak gadis yang menginginkan menjadi pendamping hidupnya, namun gadis dengan penampilan aneh di sampingnya ini, telah terang-terangan menolaknya, bahkan merendahkannya.

"Huh! Kita tidak punya waktu untuk berdebat lagi, aku mohon tolong batalkan rencana pernikahan ini, kamu harus menolaknya dengan sungguh-sungguh!" 

Melihat jejak keseriusan di wajah Clarice saat berbicara, membuat Reynand percaya jika ini memanglah murni keinginan ibunya, tapi apa yang membuat ibunya mempunyai pemikiran untuk menjodohkannya dengan gadis ini?

"Apakah kau buta dan tuli? Bukannya kamu melihat dan mendengar sediri, bagaimana ibuku tadi mengancamku? Dan aku tidak memiliki keberanian untuk menolaknya," sahut Reynand lemah di akhir kalimatnya, ia tadi bahkan sampai tidak menyangka, jika ibunya yang selalu bersikap lembut dan menyayanginya, bisa berbicara seperti itu, dan Reynand yakin jika ia sampai berani membantah lagi, maka ayahnya akan merealisasikan perkataan ibunya tadi, dan itu adalah hal yang sangat buruk dalam kehidupannya.

"Kenapa bukan kamu sendiri yang menolaknya?" lanjut Reynand, jika Clarice tidak menginginkan pernikahan ini, seharusnya ia tadi juga menolaknya, namun dalam penglihatannya tadi, Clarice hanya diam saja.

Clarice bungkam, ia tidak tahu harus menjawab apa? Tidak mungkin jika dirinya menceritakan bahwa orang tua Reynand telah mengancam akan membongkar identitasnya, itu sama saja membuatnya semakin dalam bahaya, karena kalau dia sampai bercerita, maka semakin banyak orang yang tahu rahasianya.

"Ada sebuah alasan kenapa aku tidak bisa langsung menolaknya, dan awalnya aku berharap dengan penolakanmu bisa membatalkan rencana pernikahan ini, namun nyatanya tidak," sahut Clarice yang mulai tenang, gaya bicaranya pun sudah seperti biasanya lagi. 

"Tapi kamu jangan khawatir, aku tetap akan membuat rencana pernikahan ini batal, jadi sekarang tolong cepat turunkan aku," pinta Clarice kemudian, ia sudah memiliki rencana dalam otaknya.

"Kau yakin?" tanya Reynand sedikit ragu, bukan karena ia merasa khawatir karena menurunkan gadis itu di jalan, namun ia khawatir jika ada mata-mata yang dikirim ibunya, dan ia tidak mau mendapatkan masalah karena hal ini.

"Ya, kamu tenang saja, tidak akan ada yang tahu soal ini," sahut Clarice yang bisa menebak pemikiran Reynand.

Meski ragu akhirnya Reynand menepikan mobilnya, ia juga tidak betah lama-lama bersama gadis itu. Reynand yang tidak terbiasa bersama orang asing, membuat dirinya risih.

Setelah Clarice turun, Reynand tidak langsung menjalankan mobilnya, setidaknya sampai Clarice mendapatkan taksi, tanpa disadari Reynand sendiri, tidak dapat dimungkiri jika ia sedikit tidak tega melihat gadis itu kepanasan di pinggir jalan.

Namun beberapa detik kemudian, ada sebuah taksi yang berhenti di depannya. Reynand sedikit lega melihat pemandangan itu, karena jika sampai nanti ibunya menanyakan tentang kejadian ini, Reynand memiliki alasan jika Clarice lah yang memang tidak mau diantar, buktinya Clarice meminta turun karena sudah memesan taksi terlebih dahulu.

Ketika Reynand hendak memutuskan berbelok arah untuk pulang, tanpa sengaja ia melihat mobil orang suruhan ayahnya melaju mengikuti taksi yang ditumpangi Clarice, bahkan sepertinya mereka terlihat terburu-buru mengikuti taksi tersebut, dan itu membuat Reynand penasaran. Setelah memastikan tidak ada mobil suruhan ayahnya di belakang, Reynand tergelitik rasa penasarannya untuk mengikuti mereka, hingga akhirnya ia ikut melajukan mobilnya mengejar taksi yang ditumpangi Clarice.

Reynand semakin dibuat penasaran karena taksi itu melaju dengan kencang, sepertinya Clarice memang sudah merencanakan sesuatu, jadi dia harus mengikuti Clarice, agar tahu apa yang telah direncanakan oleh Clarice.

Akhirnya taksi berhenti di depan sebuah apartemen, meski dari jarak cukup jauh, namun Reynand bisa melihat jika Clarice turun beserta sopir taksi tersebut. Sedangkan mobil milik orang suruhan ayahnya, juga tampak sedang mengamati Clarice, hal ini membuat Reynand semakin penasaran, karena sepertinya ini bukanlah sebuah perjodohan biasa, karena orang tuanya sudah mengantisipasi dengan mengawasi Clarice, jadi Reynand harus mengungkap misteri perjodohannya ini.

Setelah hampir memakan waktu satu jam, Clarice dan sopir taksi tadi keluar dari apartemen tersebut, mereka berdua juga terlihat menyeret koper di tangan masing-masing.

"Mungkinkah Clarice akan kabur? Tapi bukankah selama ini dia tinggal di panti asuhan," gumam Reynand yang heran kenapa Clarice bisa masuk dan mengambil koper-koper tersebut di dalam gedung apartemen ini. "Aku harus tahu ini lebih lanjut." Reynand segera melajukan mobilnya setelah kedua mobil itu melaju kembali dengan kecepatan tinggi.

Setelah memakan waktu sekitar dua puluh menit, mobil mengarah ke arah bandara, berarti benar dugaan Reynand jika Clarice berniat kabur, hampir saja Reynand berhenti mengikuti Clarice karena rasa penasarannya sudah terjawab, dan ia juga merasa lega karena Clarice memang tidak mempunyai niatan untuk menikah dengannya.

Namun saat Reynand hendak memutuskan untuk mengakhiri pengejarannya, ia semakin dibuat terkejut dengan beberapa mobil suruhan ayahnya yang lewat dan seperti ikut mengejar taksi yang ditumpangi Clarice. Bahkan terdapat mobil milik Black World di antara mobil-mobil tersebut. 

"Berarti memang ada suatu rahasia dengan perjodohan ini, tidak mungkin Black World sampai ikut campur jika ini hanya sekedar perjodohan biasa karena permintaan ibu," monolog Reynand.

Akhirnya Reynand kembali mengikuti mereka, dan setelah memasuki area bandara, Reynand dibuat mengerem mendadak sebab tercengang dengan kejadian yang berada di depan matanya.

***

Related chapters

  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   4. Rencana Kabur Yang Gagal

    Clarice POV.Setelah keluar dari mobil Reynand, tanpa menunggu waktu yang lama, taksi yang dikemudikan Alvin langsung berhenti di depanku. Aku sudah tidak mempedulikan Reynand yang masih berada di belakang, tujuanku hanya ingin cepat pergi dari negara ini, karena sudah tidak memungkinkan lagi untuk tinggal di sini, sebab taruhannya lagi-lagi adalah nyawaku."Ayo kita cepat pergi dari sini, segera suruh orang kepercayaanmu untuk menyiapkan pesawat sekarang juga!" perintahku kepada Alvin.Tanpa perlu bertanya, Alvin langsung menuruti perintahku, bahkan dapat kurasakan jika taksi ini melaju dengan kencang, Alvin memanglah pengawal sekaligus sahabat terbaik yang kupunya.Beruntung aku telah menitipkan barang-barang berhargaku di apartemen Alvin, jadi aku tidak perlu repot-repot datang ke panti asuhan untuk mengambil baju-bajuku dan juga pamit, karena bisa dikatakan aku memang akan kabur dari negara ini.

    Last Updated : 2021-12-23
  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   5. Terpaksa Menyetujui

    Deffin tersenyum tipis mendengar perkataan Clarice, ada setitik rasa iba di dalam hatinya setelah mengetahui semua informasi gadis di hadapannya ini dari cerita istrinya, dan sekarang ia puas karena sepertinya pada akhirnya keinginan istrinya untuk membantu dan melindungi gadis ini akan terwujud, meski harus menggunakan cara yang hampir sama dengan kisahnya, yaitu menjerat dengan sebuah tali pernikahan. "Baiklah, sebaiknya kamu harus menemui istriku sekarang, dialah yang akan memberitahukan alasannya," sahut Deffin cepat, lalu kemudian ia beralih memandang Alvin dengan tatapan tajam. "Dan Kau, lebih baik pulanglah ke negara asalmu, karena mulai sekarang kami yang akan menjamin keselamatannya." Meski Clarice belum menyetujui rencana pernikahan ini, namun Deffin dengan percaya dirinya menyuruh Alvin pergi, dan entah mengapa ia kurang suka dengan pengawal setia gadis ini. "Maaf, Tuan. Tapi saya tidak akan pernah pergi dari sisi Nona Clarice, karena ini adalah tu

    Last Updated : 2021-12-28
  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   6. Bukan Pernikahan Kontrak

    Sesuai dengan perintah Deffin, Reynand harus mengantarkan Clarice hingga sampai panti asuhan, meski ia sangat malas, Reynand tentu tidak bisa melanggar perintah ayahnya, nyalinya tidak cukup besar untuk menentang seorang Deffin Wirata."Kita mau ke mana?" tanya Clarice saat mobil tidak melaju ke arah panti asuhan."Cafe," sahut Reynand singkat, ia sama sekali tidak mempedulikan raut wajah Clarice yang kebingungan."Untuk apa?""Kita harus membicarakan perjanjian pra nikah." Reynand sejenak melirik Clarice yang terkejut mendengar perkataannya."Apakah kita akan melakukan pernikahan kontrak secara diam-diam?" tanya Clarice antusias, ia sering mendengar tentang pernikahan seperti itu, dan ia tidak menyangka akan mengalami kejadian ini di dalam hidupnya. Namun, ia sangat bahagia jika pernikahannya ini hanya akan menjadi pernikahan kontrak."Dasar bodoh! Kamu kira

    Last Updated : 2022-01-20
  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   7. Kesialan di Pesta

    Tidak tahu apa yang direncanakan ibunya Reynand, yang jelas saat ini Clarice harus bisa datang ke acara pesta perpisahan tersebut, dan yang lebih menyebalkan lagi, Clarice dilarang berangkat bersama Alvin. Namun bukan Clarice jika ia tidak mencoba menentang larangan tersebut, ia akan tetap diantar oleh Alvin."Kamu yakin datang ke pesta dengan pakaian seperti itu?" tanya Alvin yang melihat penampilan Clarice terlihat seperti biasanya.Hanya mengenakan celana panjang dengan model wide leg pants , dan juga blouse bewarna pastel. Namun, tampak manis dikenakan Clarice.Sejenak Clarice melihat penampilannya sendiri. "Bagus kalau aku nanti langsung diusir," sahut Clarice acuh tak acuh, ia memang tidak berniat datang ke acara ini.Alvin terkekeh geli, lalu ia langsung melajukan taksinya dengan kecepatan sedang. "Jam berapa acaranya selesai?""Kamu jemput saja jam sembilan.""Baiklah, maaf ya ... tidak bisa menemanimu," ujar Alvin menyesal, ia

    Last Updated : 2022-01-22
  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   8. Rasa Penasaran Reynand

    Clarice berjalan terburu-buru meninggalkan area restoran, ia tidak mempedulikan tatapan penasaran orang-orang yang berpapasan dengannya. Dari rambut hingga ujung kaki semua terlihat basah, bahkan air terlihat masih menetes membasahi setiap jalan yang ditapakinya.Semilir angin malam hanya menambah penderitaannya, Clarice semakin memeluk tubuhnya sendiri yang menggigil kedinginan. Sejenak Clarice menghentikan langkahnya, ia berniat memberhentikan taksi agar bisa pulang ke panti, ponselnya telah rusak, ia tidak bisa menghubungi Alvin untuk meminta pertolongan.Tidak lama kemudian ada sebuah mobil yang berhenti di depannya, sebuah mobil sport mewah yang sangat dikenalinya. Clarice membuang muka saat orang yang di dalam mobil membuka pintu untuknya."Hei ... ayo, cepat naik!" seru Reynand seraya menatap Clarice dengan tidak sabaran.Clarice bergeming, ia mengabaikan perkataan Reynand, kepalanya tetap setia menoleh ke kanan untuk mencari sebuah taksi yang koso

    Last Updated : 2022-01-23
  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   9. Clarice Sakit

    Clarice langsung pergi ke depan ketika Alvin sudah berada di depan gerbang panti asuhan, dengan memberikan alasan menginap di rumah temannya, ibu panti tidak akan khawatir, karena Clarice sudah biasa meminta izin untuk tidur di rumah Bella, yaitu teman kerjanya di toko bunga.Setelah Clarice masuk ke dalam taksi. "Bagaimana bisa kamu sampai demam seperti ini? Kita harus pergi ke dokter sekarang," ujar Alvin setelah menempelkan telapak tangannya di kening Clarice yang terasa panas."Tidak perlu, minum obat demam biasanya juga pasti akan sembuh. Kita ke apartemen saja sekarang, aku hanya butuh tempat yang nyaman untuk istirahat." Clarice langsung mencari sandaran yang nyaman untuk merebahkan tubuhnya yang terasa sakit semua.Alvin tentu langsung menurut, ia melajukan taksinya menuju apartemennya. Meski didera rasa penasaran, mengapa Clarice bisa sampai sakit seperti ini? Namun, Alvin masih bisa menahannya, melihat wajah pucat Clarice, Alvin tidak tega untuk

    Last Updated : 2022-03-21
  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   10. Menginap

    "Ah, Ibu. Itu tidak perlu, biar Alvin saja, dia yang sudah biasa merawatku jika aku sakit," sahut Clarice."Itu kan dulu, sekarang berbeda. Sekarang sudah ada Reynand di sini, dia yang harus merawatmu," ujar Azkia seraya menarik tangan Reynand mendekat ke arah ranjang.Reynand terlihat menggerutu. Namun, ia tidak bisa menepis tangan ibunya."Alvin, tolong berikan mangkuknya kepada Reynand, biar Reynand yang menyuapi Clarice."Dengan terpaksa Alvin menyerahkan mangkuk itu kepada Reynand. Sedangkan Reynand tampak acuh tak acuh menerimanya.Selera makan Clarice mendadak hilang seiring dengan tangan Reynand yang mendekatkan sendok ke mulut Clarice. Bubur yang tadinya lembut berubah bagaikan batu kerikil yang sulit ditelan karena melihat wajah masam Reynand. Semua ini hanya menambah penderitaan Clarice di kala sakit."Sudah," ujar Clarice seraya mengangkat tangannya menolak bubur yang akan disendokkan Reynand."Kenapa sudah?

    Last Updated : 2022-03-22
  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   11. Lembaran Baru

    Hari ini taman di samping rumah mewah milik Deffin Wirata telah disulap menjadi tempat yang indah untuk acara pernikahan Reynand dan Clarice. Meski terbilang sederhana. Namun, dekorasi yang dipesan jauh dari kata biasa saja, bahkan bukan hanya keluarga besar saja yang akan menjadi saksi pernikahan mereka, Deffin juga mengundang beberapa rekan bisnis yang terbilang cukup dekat dengannya."Apakah ini bisa disebut pernikahan yang sederhana?" gumam Clarice yang memandang keadaan di luar dari jendela kamarnya.Semalam Clarice menginap di rumah Reynand, sopir keluarga Wirata menjemputnya setelah ia pulang bekerja, karena acaranya diadakan pada pagi hari, Azkia khawatir jika Clarice akan terlambat jika ia tetap tidur di panti asuhan, karena jarak panti ke rumah Wirata lumayan jauh.Tiba-tiba seseorang membuka pintu yang berada di belakangnya. "Sayang, sudah selesai?" tanya Azkia dengan kepala yang menyembul dari balik pintu."Sudah," sahut Clarice seraya

    Last Updated : 2022-03-24

Latest chapter

  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   60. Reynand Cemburu

    Setelah menyelesaikan semua pekerjaannya, kini Reynand dan Clarice langsung pergi menuju ke salah satu pusat perbelanjaan di kota tersebut.Karena ini adalah kali pertama mereka keluar bersama sebagai pasangan suami istri yang sebenarnya, maka mereka akan memanfaatkan waktu dengan sebaik mungkin.Clarice dan Reynand tidak hanya akan berbelanja saja, mereka berdua juga akan menonton sekaligus makan malam di dalam mall tersebut."Sayang, tolong ambilkan yang itu," ujar Clarice seraya menunjuk botol shampo yang jauh dari jangkauan tangannya."Yang mana? Yang itu, baiklah." Meski setuju untuk membantu Clarice, namun Reynand bukannya mengambil botol shampo tersebut, ia malah dengan santainya mengangkat tubuh Clarice, hingga membuat tinggi Clarice sejajar dengan rak tempat shampo itu berada."Reynand! Apa yang kamu lakukan?" pekik Clarice yang terkejut ketika tubuhnya tiba-tiba terasa melayang. Pipinya pun lantas memerah karena malu sebab orang-orang banyak yang menoleh ke arahnya.Reynand

  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   59. Kenakalan Reynand

    Beberapa hari kemudian...Setelah luka Reynand benar-benar sembuh, Reynand dan Clarice hari ini akan bekerja kembali. Namun, posisi Clarice bukan lagi sebagai asisten Reynand, akan tetapi ia berstatus sebagai seorang istri yang mengikuti ke mana pun langkah suaminya pergi."Sayang, kenapa kamu tidak pakai ini saja?" Reynand menenteng sebuah rambut palsu dan kacamata yang biasanya Clarice pakai. Melihat istrinya terlihat sangat cantik tanpa memakai kedua benda tersebut, membuat Reynand jadi khawatir jika nanti istrinya akan dilirik laki-laki lain."Tidak mau, lagi pula semua berita tentang diriku sudah mencuat ke publik, jadi untuk apa lagi memakai kedua benda tersebut," sahut Clarice seraya merapikan lagi rambutnya. Setelah dirasa cukup rapi, Clarice langsung berbalik. "Sudah selesai. Ayo, kita berangkat sekarang." Clarice tertawa ketika melihat Reynand memajukan bibirnya, lalu kemudian ia segera menggandeng tangan Reynand dan mengajaknya keluar dari penthouse mereka.Clarice bukanny

  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   58. Kesibukan Reynand dan Clarice

    Sedangkan di tempat lain, Reynand dan Clarice baru saja tiba di apartemen mereka. Mereka berdua langsung berpisah dari rombongan Deffin setelah sampai di California."Sayang, tolong antar aku ke kamar mandi," pinta Reynand manja, padahal lukanya sudah jauh lebih baik dari sebelumnya. Clarice mengangguk, lalu kemudian ia membantu Reynand berjalan hingga menuju ke kamar mandi.Reynand sudah mengganti nama panggilan untuk Clarice menjadi 'sayang' sejak di rumah sakit waktu itu. Sedangkan Clarice sendiri masih malu jika harus memanggil dengan sebutan yang sama."Kamu bisa sendiri kan? Kalau begitu aku keluar ya?" Clarice tampak kikuk ketika melihat Reynand menurunkan resleting celananya, ia buru-buru berbalik, namun Reynand mencegahnya."Sayang, jangan pergi dulu, setelah ini tolong bantu aku mengelap tubuhku," ujar Reynand yang sudah merasa tidak nyaman dengan tubuhnya yang terasa lengket, sebab sudah dua hari ia tidak mandi."Hah? Tapi--" Wajah Clarice memerah ketika membayangkan Reyna

  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   57. Kematian Masame

    Masame terbangun ketika merasakan ada benda jatuh di atas kepalanya, lalu kemudian ia mengucek matanya dan terkejut ketika melihat benda yang menimpa kepalanya itu adalah sebungkus roti.Masame buru-buru mengambil roti tersebut seraya tersenyum senang. Namun, di detik kemudian, wajahnya kembali muram saat melihat roti itu ternyata sudah berjamur."Tuan, apakah Anda tidak salah memberikan saya roti ini? Roti ini sudah berjamur," ujar Masame pelan."Tidak, memang itu. Tapi, kalau kamu tidak mau ya sudah, buang saja. Padahal Bos memberikan roti itu agar bisa menambah sedikit tenagamu di saat masa hukumanmu nanti," sahut penjaga itu dengan santai."Apa? Tapi, bukan dengan roti kedaluwarsa juga kali. Dan, masa hukuman? Memangnya akan ada hukuman apa lagi? Dan bukankah saat ini aku juga sudah dihukum?" batin Masame yang merasa kesal, namun ia tidak berani mengutarakannya.Masame mengira ia hanya akan dipenjara seperti ini saja, dan ia tidak mengindahkan obrolan para anggota Black World di

  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   56. Siksaan Untuk Masame

    Sesampainya di Markas Black World, Masame langsung dibawa ke penjara khusus pendosa kelas berat. Meskipun, sebenarnya Masame termasuk melakukan kesalahan kecil, karena sebenarnya ia tidak sengaja melukai Reynand. Namun, tetap saja orang yang akan dicelakainnya adalah menantu Wirata Group.Penjara kelas berat ada di ruangan terbuka, di dalam sebuah lingkaran jeruji besi yang luas dan berukuran tinggi. Lalu kemudian di dalamnya ada bilik penjara yang hanya cukup dimasuki oleh satu orang saja.Sekarang cuaca sangat terik, jadi Masame bisa merasakan panas sinar matahari yang langsung membakar kulitnya. Begitu juga ketika malam nanti, Masame pasti akan merasa sangat kedinginan di dalam bilik penjara itu sendirian. Karena rombongan Deffin belum pulang dari Jepang, maka untuk sementara Masame hanya menerima siksaan yang ringan tersebut."Tu-tuan, apakah saya tidak diberi makan siang?" tanya Masame ketika ada seseorang yang berjalan lewat di sampingnya, seraya membawa seember besar potongan d

  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   55. Pernyataan Cinta Dari Clarice

    "Reynand!!!" Clarice terkejut ketika Reynand memeluknya dan memutar tubuhnya, hingga Reynand malah mengorbankan pinggangnya sendiri untuk menerima tusukan pisau tersebut.Door ....Lalu tidak lama kemudian sebuah tembakan melesat cepat ke arah kaki Masame, hingga kemudian membuat Masame terjatuh di lantai.Deffin sengaja tidak menembak Masame tepat di kepalanya, karena ia ingin menghukum Masame atas perbuatannya yang telah melukai putra semata wayangnya."Brengsek! Bawa dia ke markas Black World!" perintah Deffin dingin. Semua orang sontak bergidik ketika mendengar suara Deffin, sebab sudah sejak lama mereka tidak melihat aura Deffin yang mengerikan seperti ini.Lalu kemudian beberapa orang anggota Black World langsung membawa Masame pergi. Sedangkan Deffin langsung menghampiri anaknya yang masih berada di dalam pelukannya Clarice."Ayah." Suara Reynand terdengar lemah, namun ia masih bisa tersenyum."Kerja bagus," puji Deffin bangga, lalu kemudian ia mengambil alih tubuh Reynand dan

  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   54. Tertusuk Pisau

    Akihiko terbangun oleh dering ponselnya yang berada di atas meja.Ia terkejut ketika yang menghubunginya adalah salah satu bos yakuza dari tempat lain."Ada apa?" tanya Akihiko setelah sambungan telepon itu sudah terhubung."Brengsek! Gara-gara markasmu hancur, kami juga ikut terkena imbasnya?""Hah, apa?!""Sial! Apakah kamu tidak tahu, jika Arata sudah ditangkap polisi? Dan, kali ini ia tidak akan bisa lolos dari hukuman."Belum sempat Akihiko mencerna semua informasi tersebut, tiba-tiba saja ada orang yang mengetuk pintu kamarnya."Tuan Muda, maaf menganggu. Ada tamu di luar." Suara kepala pelayan sedikit cemas ketika mengatakannya."Brengsek!!!" Tanpa mengulur waktu lagi, Akihiko segera mengakhiri telepon tersebut, lalu kemudian ia berjalan ke arah pintu.Pintu baru saja terbuka. Namun, tiba-tiba saja ada dua orang polisi yang langsung menerobos masuk dan menangkap Akihiko."Hei, sial! Lepaskan aku brengsek!!!" teriak Akihiko seraya meronta. Tapi, itu tidak berarti apa-apa bagi kedu

  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   53. Malam Menyenangkan dan Menegangkan

    Sesuai dengan rencana masing-masing, malam ini Akihiko sengaja membuat Clarice menginap di paviliun kakeknya, ia menggunakan alasan bahwa besok akan mengadakan pesta kecil-kecilan untuk memperingati hari kelahiran kakeknya, dan juga syukuran atas membaiknya kondisi kakeknya saat ini.Jika saja bukan karena rencana yang sudah mereka susun, Clarice tentu tidak mau datang. Sebab Clarice merasa jijik ketika mengingat Akihiko besok akan membuatnya terpaksa mau menikah dengannya.Sedangkan saat ini sebelum tidur, Clarice dan Reynand sedang mengobrol dan duduk di atas ranjang."Pokoknya besok kamu tidak boleh keluar dari paviliun ini, apalagi sampai menemui Akihiko!" tegas Reynand.Clarice tersenyum. "Memangnya kenapa? Aku kan ingin lihat bagaimana kedua orang itu ditangkap," sahut Clarice yang hanya berniat menggoda Reynand saja."Tidak! Pokoknya tidak boleh! Clarice, kamu itu istriku, jadi mana mungkin aku membiarkan ada pria lain menikahimu di depan mataku sendiri!" sungut Reynand.Sedang

  • ISTRI CULUN KESAYANGAN TUAN AROGAN   52. Menyusun Rencana

    Dua hari kemudian...Di sebuah bangunan besar khas Jepang, seorang laki-laki sedang mencambuk tubuh seorang wanita cantik yang kedua tangannya diikat ke atas dengan menggunakan rantai besi."Akhh ... ampuni saya, Tuan. Kumohon, tolong ampuni saya ...." jerit wanita itu seraya menangis.Dia adalah Harumi, seorang wanita yang begitu tergila-gila dengan Akihiko. Namun sayangnya, cintanya yang terlalu berlebihan kepada Akihiko, malah membuat nasibnya berakhir seperti ini.Harumi yang sangat mencintai Akihiko, ia tidak rela ketika mendengar Akihiko tidak akan mau menikah dengan wanita manapun, kecuali dengan Ayumi.Harumi yang terbakar cemburu, lalu ia menggunakan kekuasaan kedua orang tuanya untuk mencari tahu tentang keberadaan Ayumi. Hingga suatu hari, ia akhirnya mendengar kabar tentang Ayumi yang menyamar sebagai Clarice, dan dia sudah menikah dengan pewaris tunggal Wirata Group.Meskipun awalnya Harumi sudah merasa lega karena mendengar Ayumi ternyata sudah menikah. Namun, kenyataann

DMCA.com Protection Status