Share

Perhatian Yang Berlebihan

Author: Samaira Siswanti
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56

Kamar itu nampak dihias sedemikian rupa layaknya kamar pengantin baru.

"Tuan tidak seharusnya kau lakukan penyambutan berlebihan seperti ini," ucap gadis itu tersipu malu.

"Apa kamu tidak menyukainya," tanya Kenan dengan lembut dan merebahkan istrinya di atas ranjang yang telah di hias bunga mawar merah seperti layak nya kamar pengantin. 

"Ini bukan lagi malam pertama kita tuan," ucap Mera dengan wajahnya yang kini merona.

"Bagiku setiap malam ku bersamamu adalah hal terindah," ucap pria itu dengan tersenyum dan mendaratkan bibirnya di puncak kepala istrinya.

"Panggil aku sayang, aku ini suamimu,"ucap Kenan lembut dan menciumi punggung tangan istrinya sekali lagi, seperti ia enggan untuk melepasnya lagi.

" Baiklah sayang, apakah tidak kau biarkan istrimu ini untuk istirahat barang sebentar saja, aku sangat lelah dengan sambil mengelus perutnya yang kini sedikit membuncit.

"Maafkan aku sampai lupa, aku terlalu bahagia karena kamu mau menerima

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Konspirasi

    Disebuah rumah sakit di negara A, Dirga nampak mondar mandir didepan ruang operasi tranplantasi kornea mata untuk Shena wanita yang selama ini menjadi obsesi cintanya, sedangkan Danu terduduk lesu di kursi tunggu dan asistennya yang masih setia menemaninya. Operasi itu sudah berjalan sekitar satu jam dan masih butuh satu jam lagi untuk mengetahui berhasil atau tidaknya operasi tersebut. Keadaan nampak sunyi hanya terdengar langkah kaki Dirga yang dari tadi mondar mandir tidak tenang.TingNampak sebuah pesan masuk pada ponsel Dirga, namun Dirga mengacuhkannya dan sekali lagi ponsel itu berbunyi dan sekarang nada panggilan yang masuk, dilihatnya siapa yang mengirim pesan dan yang kini meneleponnya ternyata adalah bosnya."Halo bos? sapa Dirga sopan."Kenapa lama sekali mengangkatnya? maaf bos saya menunggui ipar anda operasi saat ini ucap Dirga perlahan yang takut terdengar oleh Danu yang masih menunggu di kursi tunggu ruang operasi." Pastikan setela

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Jatah Untuk Malam ini

    Hari ini seharian kenandra tidak mau berangkat kekantor setelah Mera kembali dari mode kaburnya pria itu belum sekali pun bekerja di kantor ia terus meminta Rudy membawa berkas kerjanya ke rumah, sekarang rumah adalah kantor kedua Kenandra.Mera mulai bosan dengan ulah suaminya yang terus bergelayut manja dan bermalas-malasan dirumahnya yang terus mengganggu kegiatan Mera dan bahkan rengekan suaminya yang pengen menjenguk baby-nya masih terus berdengung seperti seekor nyamuk yang mengincar mangsanya. Mengikuti kemanapun induknya melangkah pergi."Sayang kenapa tidak bekerja di kantor? omel Amera di pagi hari yang mulai lelah dengan sikap suaminya yang mulai menggila."Sayang uangku takkan pernah habis walaupun aku setahun tidak bekerja biarkan aku menjagamu disini ," Ucap Kenandra memberi alasan dengan pura-pura membaca surat kabar dengan model terbalik gaya baru padahal dari tadi matanya tidak berkedip melihat tampilan istrinya yang merias wajah

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Sengsara

    Prang...Pecahan gelas kaca itu bertaburan dilantai, dengan mimik wajah ketakutan gadis itu berusaha merapikannya, namun sebuah tangan kekar dengan cepat meraih jari jemari yang kini mulai meneteskan darah segar itu."Sayang apa yang telah kamu lakukan? biarkan pelayan yang membersihkannya. Butiran bening jatuh tak terhalang di pipi mulus gadis cantik itu."Sekarang aku tak berguna lagi," ucap gadis itu dengan berderai air mata. Matanya yang sayu dan cekung dengan guratan hitam melingkar disisinya menunjukkan adanya kesedihan yang mendalam dalam dirinya, tubuh ramping yang kini tak terurus namun kecantikan diwajahnya tak sepenuhnya pudar."Beristirahat lah sayang," perintah pria itu lembut dan mengambil kotak pertolongan pertama untuk mengobati tangan yang terluka milik gadis itu. Pria itu dengan penuh kelembutan mengobati goresan luka yang terkena serpihan kaca pada jari tangan wanita yang selama ini sangat dicintainya. Ia takkan berpaling wanita itu adalah

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Hadiah Terindah

    Sore hari tepat pukul empat sore Kenan sudah mulai kesal menggebrak-gebrak meja kedua karyawan nya padahal sejak dari masuk keruangan itu kedua karyawannya lah yang bekerja sedangkan dirinya sibuk tersenyum sendiri dengan khayalannya seperti orang gila."Kenan lama-lama aku juga kesal melihat tingkah gila mu itu." ucap Rudy kehilangan kesabaran sedang kan Rita tidak berani berkutik karena baru saja ia masuk dirinya sudah mendapatkan ultimatum terlebih dulu karena berani centil dihadapan bos tapi tetap ia memilih mendukung Rudy dan ikut membenarkan ucapannya."Beraninya kamu bersikap lancang terhadapku," ucap Kenan menoleh kearah Rudy sahabat sejak kecil sekaligus asisten nya itu."Ini bukan jam kerja lagi jadi tidak ada aturan lagi untuk bersikap formal ucap Rudy datar dan ingin segera membereskan pekerjaan yang sama sekali tak tersentuh oleh tangan bosnya itu dan beranjak ingin pergi dari ruangan itu." Heh mau kemana kalian!"tanya Kenan yang nampak tidak te

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Harum Tubuhmu

    Setelah malam ini tidak ada lagi kecanggungan diantara mereka berdua. Mera bangun dengan wajah berseri nampak senyuman disudut bibirnya sedangkan suaminya masih tertidur pulas karena pertempuran semalam. Mera segara membereskan pakaian yang berserakan menaruhnya di keranjang pakaian kotor dan masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya. Dilihat nya pantulan tubuhnya di cermin dan ini adalah kedua kalinya ia melihat dirinya dengan keadaan yang sama tubuhnya memiliki banyak sekali tanda kepemilikan dari suaminya lain dengan yang dulu ia merasa jijik dengan semua tanda itu namun sekarang dirinya sangat menyukainya apalagi dengan perut yang mulai sedikit membuncit menambah kesan yang seksi."Sayang." Tiba-tiba Kenadra masuk karena kamar mandi tidak di kunci dari dalam pria itu dengan mudah masuk dan memeluk tubuh mungil istrinya mengelus perut buncit yang nampak seksi."Sayang kamu seksi sekali, aku suka," dicium nya puncak kepala istrinya yang basah karena guyura

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Kenyataan Pahit

    Gilang.... ! jeritan gadis itu nyaring terdengar menggema dalam ruangan itu bersamaan dengan dua suara tembakan yang tepat mengenai jantung korban, darah segar dengan deras mengalir memancar menodai gaun putih milik gadis itu. Hingga hilanglah keseimbangan nya tangan kekar dengan sigap meraih tubuh gadis itu."Pembunuh."cicit gadis itu dengan berderai air mata dan jatuh terkulai dalam pelukan pria itu. Sedangkan pria itu memandang sinis pada tubuh korbannya."Bereskan!" perintah pria itu dan menggendong gadis dihadapannya dengan ala bridal style meninggalkan ruangan berdarah itu.***"Perban di mata nona sudah bisa dibuka," kata seorang dokter yang dengan teliti dan berhati-hati membuka perban yang menutup mata indah milik seorang gadis dengan perlahan. Setelah perban putih itu terbuka matanya yang indah dengan bulu mata lentik nampak beberapa kali berkedip dan senyuman kepuasan nampak tersungging disudut bibirnya semua nampak terang dan jelas jauh dengan

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Satu Keluarga

    Ayah, aku sudah kembali gadis itu memeluk tubuh renta yang kini duduk di kursi roda itu. Pria tua itu tersenyum dengan meneteskan air mata bahagia di pipinya."Ayah jangan menangis, aku sudah sembuh Sekarang dan semua akan kembali baik-baik saja seperti semula," ucap gadis itu menenangkan. Putri sulungnya kini sudah dewasa dan telah menikah pantas Danu menangis karena putrinya satu-persatu meninggal kan rumahnya."Gadis itu mengusap air mata ayahnya dengan lembut dan mendorong Kursi roda itu masuk kedalam rumah dan didampingi oleh suaminya.Didepan pintu gerbang mobil Alphard berwarna hitam nampak masuk ke halaman rumah itu dan menghentikan langkah Shena dan juga ayahnya. Wanita pemilik mobil itu keluar dan nampak tersenyum dengan pria tampan yang nampak menggenggam erat tangan gadis itu tak membiarkan nya lari begitu saja ia sangat takut terjadi hal buruk menimpa anak dan istri nya karena dokter sudah berpesan bahwa kandungan istrinya sangat lemah wanita itu ta

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Ketiga Pria Tampan

    Perasaan cinta adalah sesuatu yang menakjubkan,tidak perlu mengambilnya dari seseorang untuk memberikannya kepada orang lain, sudah memilikinya itu lebih dari cukup untuk diberikan kepada orang lain. Seseorang dicintai karena ia berhak untuk dicintai. Tak ada alasan yang dibutuhkan untuk mencintai seseorang.Pagi yang cerah, secerah hati yang kini berbunga-bunga karena cinta yang mengubah segalanya sehingga hidup lebih terasa berwarna. Pria muda gagah tampan dan kaya dengan kepribadian yang tegas juga merupakan anak konglomerat negara ini, itu lah predikat yang diberikan kepada seorang Kenandra Hutama Wijaya pewaris tunggal perusahaan properti terbesar seperti Central Group yang menaungi banyak perusahaan lain dibawahnya.Pria muda yang terkenal kejam dan juga angkuh, predikat itu seketika luntur dengan perubahan dirinya hari ini wajah yang cerah dan berseri dengan secercah senyum disudut bibirnya menjadi menarik perhatian bagi siapapun yang melihatnya. Perubahan yang cu

Latest chapter

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Kasar

    "Tuan Anda menggertak, Saya? ucap Yansen dengan sinis, Aku hanya seorang wanita tua tak layak Anda yang seorang terhormat mencoba mendekati wanita miskin seperti Saya apalagi saya masih saudara ipar Anda walaupun kakak sudah meninggal tak sepantasnya seperti ini, namun seperti nya pria tua itu sudah kebal malu ia terus saja maju menyudutkan wanita didepannya. Yansen mengatur nafas yang sesak karena perlakuan pria tua itu yang kini semakin menyudutkan langkahnya. "Kamu tetap cantik seperti dulu, bisik pria tua itu ditelinga Yansen yang membuat bulu kuduk meremang seketika detak jantung Yansen serasa berhenti, kenangan masalalu seperti terulang kembali, tubuh Yansen menggigil sesak di dada akan kenangan buruk kembali muncul, namun pria itu semakin mendekat lekat ditubuh Yansen yang hanya dibatasi oleh pakaian yang mereka kenakan, irama detak jantung yang menyatu membuat Yansen semakin gelisah gelenyar aneh akan keadaan dan siksaan itu sulit dihindari. "Apa maksud Anda Tuan berkata sepe

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Maura Dengan Pilihan Hidupnya.

    Maura percaya bahwa kehidupan keluarga akan berubah lebih baik setelah keputusannya siap tidak siap ia harus mulai berkembang mengikuti kata hati dan keluar dari zona nyamannya saat ini, dari parasnya yang cantik dan kecerdasan yang mumpuni menurun gen dari keluarga Admaja gadis itu tidak berbeda jauh dari kedua putri Admaja yang lain. Selama ini Maura tidak mengenal siapa ayah sesungguhnya namun ketika pertama kali bertemu dengan Danu Atmaja ia merasa mendapatkan figur seorang ayah dari pria paruh baya itu, niat Maura untuk lanjut pendidikan semakin kuat, hidup ditempat terpencil dan bekerja di kebun stroberi tak cukup untuk biaya pendidikan dan memenuhi kebutuhan hidup dirinya dan juga sang ibu, walaupun Tuan Atmaja berjanji akan menopang semua kebutuhan pendidikan dan kebutuhan hidup ibunya Maura tetap tidak bisa menerima begitu saja pemberian dari orang yang baru ia kenal itu. Banyak hal yang masih membuat gadis itu penasaran apalagi seperti ada r

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Keputusan Yansen

    Seulas senyuman mengembang disudut bibir pria paruh baya dengan menghisap cerutu yang asapnya telah membubung tinggi dan terburai ditiup angin sejuk pegunungan, kini netra Pria paruh baya itu tertuju pada hamparan luas perkebunan stroberi yang sekarang menjadi hak miliknya. Sedang kan di depan pintu kamar Pria itu seorang wanita diam-diam memperhatikan gerak-gerik pria tua itu, dengan menghela nafas panjang dan memantapkan diri untuk mengetuk pintu dan akhirnya wanita itu memberanikan diri untuk masuk keruangan yang memang tak terkunci rapat dengan membawa secangkir kopi dan meletakkannya di atas meja saat mendengar langkah kaki dan aroma kas kopi tercium di indra penciuman Pria tua itu seketika menoleh mengembangkan bibirnya bermaksud menyambut hangat siapa yang datang dihadapannya saat ini, dilihatnya wanita masa lalu nya itu menundukkan kepala enggan untuk menyapa bahkan melihat wajah pria tersebut. "Terima kasih," ucap Pria itu datar, dan seketika meraih tangan wan

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Tertunda

    Wanita dihadapannya semakin membuat gairah Kenan semakin membuncah dan semakin memperdalam permainan menghisap memainkan ujung lidah dengan lembut dan menuntut dan lebih kasar dan setelah itu melumat lembut bibir mungil yang membuatnya selama ini candu rasa manis bibir mungil dengan lipstik warna pink sedangkan tangan berotot itu dengan lembut membelai bongkahan bulat yang nampak indah dan ketika istrinya itu hamil kini terlihat lebih berisi dan kenyal dan membuatnya semakin nyaman, menyukai benda kenyal itu dan terus memainkannya. "Sst....Sayang hentikan lenguh wanita itu berusaha menghentikan aksi suaminya namun tetap tak berdaya pria kekar dihadapannya lebih kuat mendominasi."Ini di kantor Aku malu kalau tiba-tiba karyawan melihatnya," kata wanita itu susah payah setelah bibirnya terlepas dari jerat bibir pria buas dihadapannya yang kini menyeringai bodoh bermaksud menggoda sang istri. "Hem... aku pastikan mereka tidak akan berani menggang

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Kebohongan

    Sedangkan disudut lain nampak pria berkaca mata nampak mengulum saliva nya dan bergegas pergi, setelah aksi perempuan itu selesai ia takut wanita yang diam-diam menarik perhatiannya itu menyadari keberadaannya maka ia pun memutuskan untuk segera pergi dan melepaskan hasratnya ditoilet terdekat."Wanita yang luar biasa, Aku suka sifat liarnya," gumam pria itu dengan mendesah perlahan memikirkan gundukan kenyal yang menantang dengan meremas dan memenuntaskan benda keras yang berada di bagian pangkal paha nya yang kini dalam mode on membayangkan dirinya dalam buaian wanita seksi dalam fantasi liarnya.***Pintu ruang kerja Kenadra nampak terbuka, seorang wanita hamil dengan parasnya yang cantik dan menawan kini terlihat seksi dengan balutan dress bermotif bunga lili warna merah muda dengan tas tangan berwarna hitam yang menambah kesan elegan berjalan anggun menuju meja kerja sang pria yang sangat dicintainya, kegelisahan pada wajahnya nampak terlihat jelas."Sayan

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Berfantasi

    Rudy mengerti dengan apa yang dipikirkan bos mudanya itu."Apakah harus juga aku yang turun tangan untuk membereskan semua ini, huh... menyebalkan," gerutu Rudy kesal, melangkah meninggalkan Kenan yang masih kebingungan membuat alasan apa untuk sang istri, sedangkan ia sangat kenal sifat istrinya seperti apa.Huh... memusingkan mereka ini menyebalkan," gerutu Rudy kesal, belum selesai masalah pekerjaan yang harus ia bereskan sekarang ia juga harus membereskan masalah rumah tangga bosnya."Sepertinya Aku harus segera mengakhiri masa lajang ku agar penderitaan ini cepat berakhir agar bisa mengerti masalah bosnya. Saat itu juga Rita masuk keruangan Rudy dengan wajah cemberutnya."Kenapa dengan wajahmu?Apa pria itu berulah lagi?" tanya Rudy pura-pura tak tahu dengan kemungkinan apa yang terjadi."Huh menyebalkan, kamu tahu bos muda kesayanganmu itu mulai menggila, sejak ia menikah dengan gadis kecil putri Atmaja itu tingkahnya banyak berubah, dan

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Hilang Shena 2

    Setelah selesai berbicara dengan sang Ayah Mera pun menyimpulkan bahwa Ayah juga tidak tahu kepergian Shena dan Kak Dirga. Dengan terburu Mera masuk ke kamarnya mengambil tas dan juga kunci mobil ia berencana ke Apartemen Kakaknya, sebenarnya kehamilannya sudah cukup besar dan sebaiknya ia tetap stay di rumah namun Mera bukan tipe orang yang tidak bisa diam saja di rumah tanpa melakukan tindakan apapun untuk menyelesaikan sebuah masalah. Mera bergegas keluar menuju salah satu mobil yang terpakir di garasi rumah mewahnya. Seorang sopir menghampiri dan mengambil kunci mobil dari tangan Mera dan segera membukakan pintu mobil untuk Nyonya mudanya itu, sebenarnya sang sopir cukup ngeri juga kalau harus membawa orang hamil namun dilihatnya majikannya nampak gelisah dan terburu-buru maka ia pun tidak berani melawan perintah."Silakan Nyonya," ucap sopir itu dan membukakan pintu mobil mewah berwarna hitam salah satu milik keluarga hutama itu untuk Mera."Terimakasih, cepat jalan P

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Hilangnya Shena 1

    Pagi ini seperti biasa Kenandra datang dan bekerja di kantor ia tidak tahu bahwa ada peristiwa besar yang tersembunyi, sampai di lobby kantornya Kenandra berpapasan dengan beberapa karyawan dan juga Rudy sang asisten kepercayaan keluarga Hutama, Rudy selalu setia menunggu bos kecilnya itu karena Rudy yang ditugaskan oleh Hutama untuk menjaga putra semata wayangnya itu.Rudy adalah teman Kenandra dari kecil hingga kini dewasa, Rudy adalah seorang anak pelayan istimewa di rumah keluarga besar Hutama, karena kesetiaan orang tua Rudy kepada keluarga trah Hutama maka Hutama membiayai seluruh kebutuhan Rudy dari biaya hidup tempat tinggal hingga pendidikan yang tinggi, Hutama melatih Rudy agar bisa semakin kuat untuk menjadi orang kepercayaannya juga bodyguard bagi Kenandra putra semata wayang Hutama. Tentu pria seperti Hutama sudah memperhitungkan pilihannya sejak lama, Rudy adalah anak muda yang bisa diandalkan dan setiap sikapnya yang dingin dan juga kesetiaan yang ditunjukkanny

  • I'm My Sister's Replacement Bride   Dilema

    "Pertanyaan terakhir, kalian adalah anak buah suamiku yang paling di percaya tentunya kalian bisa menjawab kemana suamiku pergi dan bertemu dengan siapa? ini sudah lewat sebulan suamiku pergi namun tak ada kabar, seharusnya kalian tahu kemana suamiku pergi kalian kan anak buah yang paling dekat dengan pria dingin itu?"Ayolah katakan"Maaf Nona, Tuan tidak pernah bilang dengan siapa ia pergi dan untuk bertemu dengan siapa kami tidak tahu kami hanya ditugaskan untuk menjaga Nona selama Tuan kami belum kembali.Jawaban yang sering Shena dengar dari mereka semua membosankan tidak ada satu dari mereka berkata jujur sepertinya percuma tidak akan pernah berhasil mendapatkan semua jawaban dengan mudah. Di tempat dengan keterbatasan sinyal dan juga transportasi mereka semua bisa hidup dengan nyaman tanpa mengeluh sulit sedikitpun sedangkan kehidupan asli Shena semua sangat membutuhkan teknologi bukan hanya mengandalkan otot dan tenaga.Aku kembali menyalakan pe

DMCA.com Protection Status