Share

Sebuah keburukan

Author: Ellina Exsli
last update Last Updated: 2021-12-21 20:25:24

***

"Benar-benar sebuah keburukan,"

Kata-kata itu terlalu berat di telinga Ernest. Senyumnya terukir pelan dengan jari menelusuri wajah Ellina. Sedangkan satu tangan lainnya semakin mengeratkan genggaman tangannya di pergelangan tangan Ellina.

"Kau ingin kematian seperti apa?" tanya Ernest sangat pelan. Sangat dingin dengan senyum tipis yang tak pernah pupus. Zacheo menahan napasnya saat melihat itu semua.

"Seperti ini, atau ...,"

Tubuh Ellina sedikit tergerak saat tangan Ernest menekan lehernya. Cukup kuat hingga ia dapat merasakan pasokan udara yang kosong di paru-parunya. Denyut nadinya terasa lebih sakit karena genggaman itu semakin kuat. Perlahan, saat tekanan di lehernya semakin kuat, ia hanya bisa tersenyum tanpa mengucapkan sepatah kata pun.

"Atau yang seperti ini?"

E

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Tawanan mewah.

    Ruangan putih itu terlihat pengap dengan bau obat yang kuat. Setelah satu hari lamanya, Ellina akhirnya membuka matanya. Sudut ruangan yang asing membuat matanya menyipit. Ia melihat selang infus yang menggantung dan terhubung dengan nadinya. Tak jauh dari tangannya, seorang pria tertidur dengan sangat pulas. Bahkan ia bisa melihat, bulu mata lentik yang menyatu terlihat tebal dan menawan.Saat pintu ruangan terbuka, Ellina menoleh pelan. Itu Zacheo, terlihat sedikit kaget dari ekspresi wajahnya. Langkahnya mundur dengan menutup pintu ruangan. Membuat Ellina mengernyitkan keningnya. Tak lama pintu terbuka lagi, di belakang Zacheo seorang dokter masuk. Mulai memeriksanya hingga membuat pria yang tidur itu terbangun."Permataku," ucapnya kaget dan berdiri. Membuat Ellina tak mengerti. "Oh, bagaimana keadaannya?" tanyanya pada dokter yang memeriksa Ellina."Nona tela

    Last Updated : 2021-12-21
  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Langkah terbaik.

    Sinar mentari tampak tinggi dengan kilauan panas yang menyengat. Bangunan tinggi bertuliskan 'E. V. Company' itu tampak tenang. Kecuali satu pria yang telah menunggu lebih dari dua hari di sana. Wajahnya tampak kusut dengan sangat menyedihkan. Harapannya tak pernah putus hingga hari ini. Menjadikannya pemandangan yang sangat menyedihkan.Saat sebuah langkah lebar di sertai para pengawal mengikutinya, pria itu bangkit langsung menghadangnya. Meninggalkan kesedihan dengan api membara di matanya."Presiden E. V," panggilnya lantang.Ernest menoleh. Membuat barisan para pengawalnya menepi. Satu alisnya terangkat dengan pandangan tak mengenali. Hingga Zacheo maju dan membisikkan sesuatu. Lalu senyum Ernest menyambut."Kenapa?" hanya kata itu yang keluar.Masih tersenyum, Ernest memasukkan dua tangannya ke saku. Menatap pria yang tak jauh dar

    Last Updated : 2022-01-15
  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Akan kuhancurkan!

    Mobil Ernest telah terparkir di E. V. Company. Ellina turun saat Ernest membukakan pintu mobil untuknya. Mereka berjalan beriringan hingga memasuki perusahaan. Semua karyawan yang baru saja datang pagi ini tertegun. Mata mereka seakan tak percaya. Bos mereka, datang ke perusahaan dengan seorang gadis cantik. Dan mereka terlihat sangat dekat.Desas desus pun berhembus cepat. Semua mata menunduk saat Ernest melewati semua karyawan. Memasuki lift dan membiarkan Ellina berdiri di sampingnya. Namun tiba-tiba sebuah tangan menghadang pintu lift hingga kembali terbuka. Wajah Zacheo menyambut dengan riang. Ellina tersenyum hangat saat Zacheo berdiri di sampingnya. Sedangkan Ernest merasa tak suka akan kehadiran Zacheo."Selamat pagi, Nona." sapa Zacheo hati-hati. "Aku tak tahu jika Nona akhirnya memutuskan untuk datang ke perusahaan,"Ellina menoleh, tersenyum tipis dan menatap Zacheo sesaat. "Kurasa ak

    Last Updated : 2022-01-15
  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Itu kamu?

    Typo bertebaran.Part belum di perbaiki.Happy reading.***Suara keyboard itu masih terdengar. Mata Ellina sama sekali tak teralihkan. Ia sendiri bahkan tak menyadari, sejak kapan ia bisa meretas sebaik ini. Yang ia ingat dari kehidupan lalu adalah, komputer seperti hidupnya. Lalu semua ia tinggalkan sejak perjodohan bodoh dan bertemu pria yang bahkan sama sekali tak menatapnya.Dia membunuhku! Tanpa melihat tangisan atau rasa sakit yang kurasakan!Tanpa henti, Ellina tetap melanjutkan aktivitasnya. Beberapa akun muncul dan mencoba melawannya. Mempertahankan sistem mereka agar tetap stabil dan mencoba menyerang Ellina kembali. Ia tersenyum, sangat dingin. Meski tak ada yang melihatnya, namun orang-orang di belaka

    Last Updated : 2022-01-15
  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Aku tak mengenalmu!

    Ellina menyesap teh yang tersuguh di depannya. Tanpa alasan, punggungnya terasa panas. Ia menoleh kebelakang dan melihat siluet pria yang berjalan keluar. Sosok itu tampak tak asing baginya."Ada apa?" tanya Ethan mengalihkan perhatian Ellina.Ellina menggeleng. "Tak ada. Kurasa kita harus pergi sekarang,"Ethan mengangguk dan berdiri. Mengikuti Ellina yang berjalan lebih dulu. Memasuki mobil dan melaju menuju Universitas Hyroniemus. Dalam perjalanan tak ada perbincangan yang terjadi. Keduanya tampak tenang dengan pikiran masing-masing.Saat mereka sampai di universitas, Ellina turun tanpa mengajak Ethan masuk. Ia melangkah dengan yakin melewati semua mata yang seakan kagum pada sosoknya. Atau pada raut terkejut akan kembalinya kehadirannya. Beberapa penggemar yang mengidolakan sempat surut dan hilang. Tapi mereka tak pernah melupakan wajah cantik Ellina. Dan saa

    Last Updated : 2022-01-15
  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Jangan menyentuhnya.

    Bang! Nero berlari dan langsung menerjang tubuh Ernest. Menendang Ernest kuat hingga tubuh Ernest jatuh ke belakang."Nero!""Tuan Muda!"Ellina dan Ethan berhambur menghampiri. Ellina menahan tubuh Nero dengan memeluknya. Sedangkan Ethan berusaha menghalangi tendangan Nero pada Ernest. Semua terjadi begitu cepat. Alvian dan Lykaios lebih memilih menonton. Kekacauan itu langsung mendapat sorotan. Saat semua yang melihat memegang telepon genggamnya dengan arahan kamera yang tertuju cantik. Dan rekaman video itu langsung tersebar secara cepat di kota Z.Ernest bangun dan menyingkirkan Ethan. Tubuh Ethan tertarik ke samping dan terhempas. Nero yang melihat itu terlihat sangat kalap. Kilatan benci itu terlihat sangat jelas. Dengan amarah yang memuncak hingga tak menyadari bahwa ia melukai tangan Ellina yang tengah memeluk tubuhnya. Menahannya agar tak menyerang Ernest lebih jauh.Ernest menatap dingin. Ekor matanya melihat lengan Ellina yang memerah hingga membiru. Di sisi tangan lainnya

    Last Updated : 2022-09-23
  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Dunia lama Kenzie.

    Ellina mengerucutkan bibirnya. Meletakkan kartu yang ia pegang di depan Ernest. "Aku tak menginginkannya,"Ernest membelalakan matanya. "Kenapa?""Kenapa aku harus memiliki kartu yang dimiliki banyak orang," ujar Ellina sangat lirih, lebih mirip seperti gerutuan kesal. Namun Ernest dan empat pria di sampingnya dapat mendengar itu semua. Ethan yang mendegar itu membelalakan matanya. Terkutuklah kata-kata itu. Ya Tuhan, kenapa dia mengatakan itu. Zacheo, ya, Zacheo. Saat ini aku butuh Zacheo.Nero yang duduk tak jauh dari Ellina langsung meminum air dari gelas di depannya. Ah, aku tahu Tuan Muda E. V. sedikit gila. Tapi aku tak siap melihat kehidupan keluarga lain hancur. Alvian yang melihat raut wajah Ernest tertawa tipis. Itu antara sedih dan khawatir. Ia benar-benar menatap Ellina lekat dan menggerutu dalam hati. Shit! Persetan dengan kecantikannya, tapi tidakkah dia tahu? Kata-katanya baru saja membangunkannya harimau yang tertidur. Lebih dari itu semua, kenapa aku juga memiliki s

    Last Updated : 2022-09-23
  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Rumput liar atau bunga hias?

    Pikirannya melayang jauh. Ingatan tentang sosok gadis cantik yang lekat di kepalanya tanpa sadar membuatnya mengehela napas kasar. "Kau kembali, setelah sekian lama."Kenzie tersenyum tipis tanpa sadar. Ia sangat ingat bahwa orang-orangnya tak ada yang dapat menemukan keberadaan Ellina satu tahun lalu. Kabar dan keberadaan gadis itu seakan tertutup sangat rapi. Tak ada yang dapat menemukannya meski ia telah mengerahkan orang-orang terbaik. Kini ia tahu kenapa ia memiliki jalan buntu. "Ernest Avram," gumamnya. "Sejak kapan kau mengenalnya? Kenapa aku tak tahu jika dia mengenalmu?" Perkiraan Kenzie menuju kebenaran. Jika ia tak memiliki akses sedikit pun tentang keberadaan Ellina satu tahun lalu itu karena ada dua hal kemungkinan. Pertama, gadis itu mati. Kedua, ia bersembunyi di balik orang-orang yang setara dengan keberadaannya. Dan kemunculan Ernest di video itu cukup membuat Kenzie memilih pilihan kedua. "Kau bersamanya? Kenapa aku tak tahu hal sepenting itu?" Ekspresi Kenzie

    Last Updated : 2022-09-23

Latest chapter

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Ekstra part.

    Hutan perbatasan itu tampak sangat sunyi tapi asri. Rumah kayu yang tampak sepi itu masih terlihat kokoh meski tak berpenghuni. Ellina baru saja turun dari mobil dan berdiri terpaku menatap rumah yang sangat dia kenali sejak dua tahun lalu. Sosoknya yang lemah tampak tersenyum dengan rasa rindu yang tercetak jelas. Rambut panjangnya tampak bergoyang pelan tertiup angin, dengan mata bulat hitam yang berair dan jernih, sosoknya terlihat kian cantik dengan kulit putih pucat yang menampilkan bibir merah cerrynya."kau tinggal di sini?" Ellina menoleh saat tangan Kenzie merangkul pundaknya dengan tatapan meneliti rumah kayu di depannya. Senyumnya tampak sangat lemah saat mengingat kejadian berat dua tahun lalu yang harus dia alami. Trauma dalamnya membuatnya tak bisa hidup dengan baik saat itu. Dia harus mengalami mimpi buruk yang panjang hingga hampir gila karena ketakutan. Dan pria di sampingnya yang kini kembali menjadi suaminya adalah orang yang membuatnya seperti itu."Aku tak menyan

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Semua berakhir.

    dua suara itu terdengar dalam waktu bersamaan. irlac tak dapat merespon sebelum menyadari bahwa pintu kamar itu terdobrak dan satu hantaman melayang ke wajahnya. pukulan itu terus saja datang tanpa jeda dan tak memberinya ruang untuk bergerak apalagi membalas. tapi dari sudut matanya yang terbuka, dia tahu bahwa orang itu adalah kenzie!bagaimana bisa! bagaimana bisa kenzie menemukan lokasinya dengan sangat cepat? dia yakin sudah mengacaukan segalanya, tapi pria ini berhasil datang dan menemukan ellinanya. dia tak bisa bergerak saat pukulan yang entah keberapa kali dia terima membuat seluruh kesadarannya menghilang.melihat irlac tak bergerak, mata kenzie mengedar dengan teriakan yang tertahan. dia dengan cepat menghampiri jendela dan menggenggam erat tangan ellina. saat ini, dia merasa seluruh nyawanya terhisap dan dia akan kehilangan segalanya. segalanya yang membuat hidupnya tak berarti jika itu terjadi."ellina!" teriaknya kuat. dia merasa ellina mencoba menghindari tangannya, dan

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Ellina menghilang.

    "ellina,"ellina sempat membeku saat melihat vania berdiri di dalam ruangannya. tatapan matanya meneliti dan kemudian tersenyum sinis. "haruskah aku panggil ibu?" "aku ikut membesarkanmu," jawab vania dingin. tatapan matanya mengejek dengan tubuh yang terus mendekat. "ikut denganku," raihnya menarik tangan ellina."kenapa aku harus?" tanya ellina tak bergerak dan menahan tangannya. tatapannya dingin dengan tatapan yang menghujam. ekspresi muak terlintas di balut dengan senyum tipis yang entah kenapa di mata vania terlihat sedikit menakutkan. "lepas,"vania tertawa, "kau masih belum sadar? kenapa kau sangat mejijikkan?" ucapnya mengeluarkan kebencian. "aku, sampai mati, tak akan membiarkanmu bahagia sementara anakku mati menderita. aku tidak akan membiarkanmu menikah ataupun pergi dengannya! kau harus mati, dengan cara yang mengenaskan dan sama dengan yang lexsi alami. aku berjanji, bahwa akuakan menunjukkan neraka untukmu di depan makam putriku!" teriaknya pada akhirnya.ellina mundu

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Hari pernikahan.

    ruangan terbuka itu memiliki udara sejuk dengan tanah liat yang terlihat sedikit basah. di bagian lain, tampak rumput-rumput kering yang bergoyang saat angin pagi menyapa halus. tampaknya hujan semalam memberikan harapan untuk hidup kembali. sedangkan di ujung sana, tampak bukit hijau yang menjulang dengan awan-awan putih yang menggantung di setengah badan gunung belum menghilang. di balil bukit, tampak cahaya keemasan terlihat malu-malu untuk bergerak tinggi dan menyinari. "sial" makian itu jelasterdengar ditngah udara dan pemandangan yang baik di pagi hariini. hal itu membuat ellina mengernyit tak mengerti."apa yang terjadi pada alvian?" tanyanya sambil melangkahdengan kaki telanjang namun tiba-tiba tangan kenzie meraih tangan dan merengkuh pundaknya. gaunnya yang panjang kebelakang tampak membentang dengan punggung yang terbuka, menampilkan tato mawar merahnya yang menyala. itu cantik dan sempurna.sudut mulut kenzie membentuk senyum tipis. wajahnya dia dekatkan saat kepala elli

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Itu bukan aku.

    hari ini livian tampak sibuk mengatur seluruh keperluan pesta yang akan di adakan nanti malam. kerena irlac telah resmi keluar dan lepas tangan dari L. V. Technology sejak ellina dinyatakan sebagai pewaris sah, livian mengambil alih segalanya untuk sementara karena ellina mengatakan belum siap untuk mengatur dan menjadi pemimpin keluarga. dan semua itu menjadi tanggung jawabnya kembali seperti sebelumnya.malam ini, saat acara pesta peretasan itu resmi digelar, beberpa tamu mulai berdatangan. dengan menyewa gedung milik keluarga E. V. yang telah ellina atur sebelumnya, membuat livian medesah lega. kini dia bisa melihat acara yang dia atur cukup ramai dengan desain dan balok es sebagai hiasan yang melambangkan ornamen perangkat lunak, atau ikon-ikon ang sering digunakan dalam peretasan. pencahayaan yang pas membuat suasana pesta itu tampak mewah dan berkelas. livian memberikan sambutan saat seluruh tamu telah datang dan memanggil ellina sebagai pemenang juga sebagai pewaris keluarga

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Lau menipuku.

    Lima hari berlalu sejak Ernest tersiksa dan merasakan menderita hingga akhirnya berujung gila! tak ada ketampananlagi di wajahnya, setiap hari dia hanya tertawa, menangis lalu merintih kesakitan saat kesadarannya pulih. kehilangan lidah, dua tangan dengan dua kaki patah benar-benar membuatnya tak berdaya. dia pun memilih bunuh biri saat damon bar saja datang untuk menyiksanya.di lain tempat, qianzie mengalami hal yang sama. beebrapa hari telah berlalu dan dia tak dapat tidur sama sekali. dia benar-benar tersiksa, saat obat tidur itu memaksa matanya untuk terpejam namun dia memaksakan untuk tidak tidur. karena jika dia tidur, tali yang mengikat tubuhnya akan terlepas karena tangannya yang tak dapat menggengam erat tali di atasnya. bing bing di bawah sana sudah pasti akan mehapnya karena mulai merasa lapar sejak satu hari yang lalu. menyaksikan bing bing setiap hari melahap anak buahnya satu persatu yang keluarga Reegan temukan, membuatnya sangat ketakutan. dia tak tahu bahwa akan di g

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Aku akan membawanya pergi.

    Beberapa hari kemudian, Kenzie terlihat telah pulih meski tangannya masih di perban. Untung saja itu tidak patah, juga luka gores di lengan dan punggungnya telah sepenuhnya mengering. saat ini, Ellina berada di dalam ruangan Kenzie di rumah sakit, tengah duduk sambil membaca sebuah majalah dimana fotonya terpajang sebagai pewaris sah perusahaan L. V. dan E. V. sekaligus. dia mendesah karena merasa semua ini salah, dia meletakkan majalahnya lalu menatap Kenzie yang diam."Dimana Ernest?" Kenzie melirik Ellina datar. "Kenapa kau tanyakan itu padaku?""Kenzie," panggil Ellina lirih. dia tahu statusnya, juga tahu bahwa peringatan untuk menjauhi Ernest bukanlah main-main. tapi rasanya dia juga tak akan mengambil posisi ernest selama ini. "aku sudah mencarinya, tapi dia menghilang!""akan lebih bagus jika dia tewas!" balas kenzie kesal."kenzie" peringat ellina menunjukkan rasa tidak suka.kenzie memperhatikan ellina sekali lagi dan terlihat bahwa istrinya itu telah benar-benar pulih dan

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Aku menemukannya

    Malam ini, Kenzie memeluk erat Ellina dalam rengkuhannya. Diam-diam dia bersukur pada kecelakaan yang telah mereka alami. Karena hal tersebut dia memiliki waktu yang banyak untuk bersama istrinya. Tapi sepertinya, keadaan tubuhnya tidak terlalu baik. Dia merasa luka-lukanya kian sakit dan semakin perih setiap waktunya. Meski begitu, dia menggunakan satu tangannya untuk memeluk Ellina erat. Lykaios memimpin langsung pencarian ke dasar jurang. Bersama anak buahnya dan beberapa dokter, dia menyusuri lembah dengan sangat hati-hati. Dia tak menyangka bahwa akan ada hutan lebat di dasar jurang curam yang seperti ini. Dia pikir, semua hanya akan ada tanah tandus bebatuan yang kering. Pencariannya tidak secepat yang dia pikir. Dia terus saja masuk ke dalam hutan dan menyusuri sungai untuk mencari arah yang lebih mudah. Waktu terus berlalu dan dia sama sekali tak berhenti untuk mencari. Dia bahkan melihat hari telah mulai pagi meski di dalam hutan ini tampak gelap karena cuaca yang mendung da

  • Hello Wife, The Tyran Ceo.   Aku kecewa padamum.

    Hari dimana jati diri Ellina terungkap ke media adalah hari yang berat untuk Wilton. Saat dia baru saja berpikir untuk menjemput Ellina, dia mendapati kabar bahwa putri satu-satunya mengalami kecelakaan dan mungkin saja telah meninggal. Semua terlalu kebetulan untuknya, dia menjadi kian curiga saat sebuah surat tak bertuan melayang untuknya dengan informasi bahwa putra luarnya yang telah merencanakan pembunuhan pada putrinya. Hal itu jelas membuat darah Wilton mendidih. segera, dia mendatangi kantor E. V. Company dalam diam.Sedangkan di rumah keluarga Rexton, saat jati diri Ellina terungkap ke media, Aldric tampak linglung. Mantan istri yang dia cintai sebenarnya adalah putri dari keluarga L. V. yang tengah bersembunyi. Tapi dia, tanpa sengaja membuat hidup istrinya menderita hingga kematiannya. Terlebih pada ellina, dia baru menyadari bahwa Ellina adalah putri dari Wilton, yang artinya putri dari keluarga E. V.. Semua darah yang mengalir di tubuh Ellina adalah darah konglomerat yan

DMCA.com Protection Status