Share

Bab 420

Intan terkesiap. Karena tidak mendengar jelas pertanyaan Hazel, jadi dia bertanya bingung, "Apa?"

Hazel tertawa pelan dan menjawab lembut, "Bu Intan jangan khawatir. Aku cuma ingin lebih mengenalmu saja, nggak ada niat lain."

Senyum di sudut bibir Intan menegang sejenak, tetapi dengan cepat kembali normal.

"Ternyata begitu. Sebelumnya saja bekerja selama lima tahun untuk Tuan Krisna. Sekretarisnya nggak cuma saya saja, tapi mereka mengundurkan diri satu per satu."

Hazel mengangguk mengerti dan melambaikan tangannya sambil menangani dokumen-dokumen di depannya. "Aku mengerti, lanjutkan pekerjaanmu, Bu Intan. Aku akan menghubungimu kalau ada sesuatu."

Intan tidak bisa memahami apa yang ada di benak Hazel. Setelah menatapnya dalam-dalam, dia meninggalkan ruang kerja.

Dalam perjalanan kembali ke perusahaan, telepon Intan tiba-tiba berdering.

Intan melihat identitas penelepon dan menyadari kalau itu adalah panggilan dari nomor yang tidak dikenal, jadi dia menolak panggilan itu.

Namun tidak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status