공유

Tanpa Pengaman

[Hai, Jamie. Ini aku Fiona. Simpan nomorku.]

Jamie tak segera membalas. Dia justru meletakkan kembali telepon genggam itu di meja, lalu melanjutkan makan. 

“Kenapa?” tanya Emma dingin. 

“Tidak apa-apa,” jawab Jamie enteng, tak terlalu memedulikan ekspresi sang kekasih yang mulai menegang. Bukannya tak peka, tapi dia malas harus membahas hal seperti itu. 

“Aku jadi penasaran akan satu hal,” ujar Emma, berlagak biasa saja. Padahal, rasa jengkel mulai kembali datang mengusiknya. 

Jamie berdehem pelan. Pria itu sadar dirinya tidak akan baik-baik saja. Namun, sang CEO tetap terlihat tenang. “Apa yang membuatmu penasaran?” tanyanya. 

잠긴 챕터
앱에서 이 책을 계속 읽으세요.

관련 챕터

최신 챕터

DMCA.com Protection Status