Share

Part 51. Rahasia yang Terungkap

Rahasia Besar Yang Terungkap

Selepas subuh, kawasan di mana tempat lokalisasi itu berada mulai berangsur sepi. Para pedagang mulai banyak yang merapikan barang-barang dagangannya. Langit masih terlihat gelap. Rumah dua lantai dengan cat warna putih itu terlihat seram, walaupun dibangun dengan megah. Aura ketidakbaikan terasa jelas jika sedang melewati ataupun mendekati rumah itu. Bangunan megah di mana tempat Merry, sang muncikari tinggal.

Mami Merry baru saja terbangun, kepalanya masih sedikit terasa pening, akibat dari banyak minum semalam. Sebuah pesan penting dari langganan kelas kakapnya, pemenang tender atas keperawanan Amira, itu yang membangunkannya. Pesan mengingatkan jika pagi nanti, Amira akan dibawa serta oleh si bos pergi keluar kota. Masih dalam keadaan serba berantakan, Merry mulai menghubungi Yusnia.

Berkali-kali panggilannya terhadap Yusnia tidak tersambung, hanya sebatas pemberitahuan jika no yang hendak dihubungi ada di luar jangkauan.

"Si Banci kurang ajar, handpho
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Marwiyah
ya Allah, sedih banget ...... jadi ikutan mewek......
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status