Share

39 - Emas dan panas

Bara sangat tidak suka dengan orang pemalas dan tidak cekatan. Dan pada malam itu, Bara meluapkan amarahnya, sebab orang-orang yang tidak cekatan.

Malam itu rumahnya dihebohkan dengan pencurian emas di kamar ayahnya. Emas yang diambil pun jumlahnya tidak main-main. Bara merasa marah, karena satpamnya yang tidak cekatan. Dan salah satu satpam menjadi korban dari hantaman kepalan tangan Bara. 

"Maaf, tuan," ucap Gama. Yaitu satpam muda yang menjadi korban dari hantaman kepalan tangan Bara. Ia mengelus pipinya yang memerah dan terasa sangat sakit.

Pencuri ini begitu mencurigakan. Sebab, bagaimana caranya ia bisa masuk ke dalam rumah begitu saja. Pasti ada orang dalam di balik semua ini. 

"Bagaimana bisa, mali

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status