Share

60. Akhir dari Kesalahpahaman

Nadia membersihkan tubuh sang mama dengan sangat hati-hati, menggunakan kain basah telah dipijat. yang dicelupkan ke air hangat.  

“Ma, dulu mama yang mandiin, Nadia. Sekarang, giliran Nadia yang melakukannya. Mama, cepat bangun ya? Nadia kangen diomelin sama mama. Gak ada yang lebih ngertiin Nadia, hanya mama.” 

Nadia beralih mengusap wajah sang mama dengan kain lainnya, wajah mamanya sangat cantik, walaupun sekarang tengah dalam keadaan memejamkan matanya. 

Hidung yang mancung, bibir tipis dan mungil, sama sepertinya. Dan alis yang berjejer rapi dan berwarna hitam alami, tanpa sipat alis. Nadia menyentuhnya, sambil menggigit bibir bawahnya bergetar, menahan isakan.

Nadia tidak boleh

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status