Home / Romansa / Gairah Terlarang Sang CEO / Nekad Terjun Dari Tebing

Share

Nekad Terjun Dari Tebing

last update Last Updated: 2023-06-07 21:31:02

"Don, apa Marcus sudah menemukan penggunaan terakhir kartu kredit atau debit pria sialan itu?" tanya Jordan yang berusaha melacak keberadaan istrinya yang lenyap diculik oleh David Guilermo di Gedung Stopera tadi malam.

Telepon ke Los Angeles ke ahli IT Fremantle Corporation yang baru saja dilakukan oleh Donovan Bailey membuahkan hasil. Dia pun menjawab dengan binar harapan di mata birunya kepada bosnya, "Marcus mengatakan bahwa transaksi kartu American Express milik David Guilermo dilakukan di Catania, Pulau Sicilia. Dia membayar sebuah villa sewaan yang terletak dekat tebing yang berhadapan dengan Laut Ionia, Master Jordan."

"Ahh ... dia tak cukup mengelabuhi kecerdikanku rupanya. Siapkan mobil untuk mendatangi Tuan Guilermo di Catania. Dimana distrik lokasi villa itu, Don? Sopir pasti butuh koordinat letak pasti alamat yang kita tuju!" tutur Jordan penuh semangat. Semalaman hingga pagi ia menguatirkan istri mungilnya yang sedang hamil itu. Dia berharap Chantal tak akan menerima ser
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Mariagadizazaa Zaz
so sweet banget jordan ternyta cinta ny jordan lebih besar dr david sdh benar canthal memilih jordan
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Gairah Terlarang Sang CEO   Dalam Dekapan Hangatnya Sekali Lagi

    Di dalam air laut yang dingin itu Chantal yang nekad terjun dari tebing setinggi 100 meter itu merasa panik. Perempuan itu memang mencoba berenang sekuat tenaganya melawan arus gelombang bawah laut yang menghempasnya. Namun, napasnya mulai tak mampu dia kendalikan dalam kondisi stres takut tenggelam.'Hubby, maafkan aku karena telah memilih jalan nekad untuk melepaskan diri dari David. Sampai jumpa di kehidupan berikutnya—'Sementara itu Jordan yang menyusul terjun tak lama setelahnya segera berenang mencari Chantal hingga ke dasar lautan luas itu. Dia berusaha menahan napas sekuatnya sebelum sesekali muncul ke permukaan mengambil udara. Pria itu tak kenal menyerah mencari sosok istrinya di dalam air yang berwarna agak keruh tersebut.Dia menebak Chantal sudah tenggelam menuju ke dasar laut karena kehabisan napas. Maka dia mencoba mengambil napas panjang di permukaan laut lalu mulai menyelam ke laut yang lebih dalam. Sebuah kelebatan siluet warna putih di sisi timurnya tertangkap oleh

    Last Updated : 2023-06-08
  • Gairah Terlarang Sang CEO   Punya 9 Nyawa Seperti Kucing

    Setelah melihat suami sah Chantal berlari ke ujung tebing dan terjun menyusul mempelai wanita yang seharusnya dinikahi David, pria itu tercenung sejenak dalam posisi jatuh berlutut sebelum tertawa membahana setelahnya.Sergio Portabelo yang berdiri mematung di belakang bosnya di tebing yang telah memakan 2 nyawa itu hanya bisa terdiam mengamati David yang bertingkah seperti orang tak waras. Dia menghela napas panjang.David pun bangkit berdiri dari permukaan batu keras lalu membalik badannya seraya berkata, "Wanita bodoh itu lebih memilih untuk pergi ke neraka dibanding kubawa ke surga dunia! Baguslah suaminya ikut menyusulnya ke neraka jahanam. Ayo kita tinggalkan saja tempat sialan ini, Sergio!" "Tentu saja, Master David. Mari—" Asisten pribadi David itu mengikuti langkah bosnya menuju ke gazebo untuk menjelaskan kepada pendeta yang seharusnya memberkati pernikahan sakral tadi.Father Jonathan Kleypass menatap sang mempelai pria dengan wajah penuh tanda tanya, dia pun berkata, "Ada

    Last Updated : 2023-06-08
  • Gairah Terlarang Sang CEO   Mengusik Singa Tidur

    "Don, aku sudah membuat janji dengan dokter spesialis obsgyn di Paris Saint-Joseph & Marie Lannelongue Hospitals. Kita langsun naik taxi saja ke sana!" tutur Jordan yang segera ditindak lanjuti oleh kepala pengawal pribadinya itu. "Baik, Sir akan saya sampaikan ke para pengawal lainnya. Silakan tunggu di pintu keluar lobi bandara. Segera saya carikan taxinya!" jawab Donovan lalu mengatur segala keperluan atasannya bersama anak buahnya.Tak butuh waktu lama untuk rombongan itu meninggalkan bandara menuju ke rumah sakit terbaik di Paris saat ini. Mereka menggunakan 2 buah taxi bandara. "Dimana kita akan menginap malam ini, Jordan?" tanya Chantal penasaran sekalipun ia tahu suaminya seorang penata tour yang canggih. Jordan sangat mementingkan kenyamanan selama bepergian."Di hotel bintang 5 tentunya, Darling. Apa kau sudah tak sabar untuk bergulat denganku di atas ranjang?" jawab Jordan mencandai istrinya. Dia mengecupi garis rahang Chantal dengan mesra tanpa memedulikan sopir taxi yan

    Last Updated : 2023-06-09
  • Gairah Terlarang Sang CEO   Di Depan Moncong Pistol

    David Guilermo membaringkan tubuh yang lemah tak berdaya itu ke atas ranjang hotel. Dia tak tahan lagi menyentuh wanita pujaan hatinya yang semula ia pikir telah mati tenggelam di dasar laut usai terjun dari tebing. Bibir pria itu memagut bibir ranum yang nampak pucat serta terasa dingin saat bersentuhan dengan dirinya."Chant, kenapa kau justru memilih Jordan dibanding aku? Aku sangat mampu membahagiakanmu dengan segala kekayaan serta cintaku kepadamu!" ujar David merayu Chantal yang masih terlelap dalam efek bius khloroform. Dia memandangi wajah lugu tersebut dari jarak sehasta lalu memutuskan untuk memeluk tubuh Chantal sambil berbaring miring di atas ranjang.Tak ada kekuatiran dalam diri David mengenai suami wanita yang dia culik tersebut. Di pikirannya dia merasa aman karena kota Paris sangatlah luas, Jordan tak mungkin menemukannya dengan cepat hingga beberapa hari ke depan. Maka pria itu pun tertidur dengan nyaman bersama Chantal.Sergio Portabelo beristirahat di sebelah kamar

    Last Updated : 2023-06-09
  • Gairah Terlarang Sang CEO   Tak Tahan Untuk Tak Bercinta

    Di atas Samudera Atlantik yang berwarna biru tertimpa sinar matahari pagi, Chantal mulai tersadar dari tidur panjangnya. Memang Jordan sengaja tak membangunkan istrinya karena dia berpikir kondisi kehamilan itu membuat Chantal mudah lelah."Ughh ... di mana aku?" gumam Chantal perlahan memfokuskan pandangannya ke sekitarnya. Dia tersadar sedang berada di kabin pesawat dan terkesiap mengira David menculiknya lagi padahal memang itu yang tadinya memang terjadi.Wajah Jordan muncul di atas Chantal dan membuat wanita itu menghela napas lega. "Hubby ... kupikir tadi aku melihat bayangan David di cermin wastafel. Bagaimana bisa kita ada di dalam pesawat?" tanya Chantal seolah tak mengerti.Jordan menaruh bantal untuk menyangga punggung istrinya dengan nyaman lalu menjawab, "Aku yang membawamu kembali dari David yang menculikmu di Paris. Yang terpenting adalah kau sudah aman dan kita sedang dalam penerbangan kembali ke LA, Darling!""Ohh—syukurlah kalau begitu. Aku sangat cemas dan segalanya

    Last Updated : 2023-06-10
  • Gairah Terlarang Sang CEO   Sayembara untuk Melenyapkan Jordan

    "BRAAKKK!" Suara meja yang dipukul kencang membuat seisi ruangan CEO Guilermo Enterprise berjengit. "Siapa bajingan yang berani membunuh anakku?! Katakan Sergio!" bentak Fernando Alex Guilermo dengan tatapan mata yang berbahaya ke asisten pribadi mendiang puteranya.Jasad David Guilermo mengapung di muara Sungai Seine dalam kondisi mengenaskan akibat terendam air selama berhari-hari. Sebuah lubang di keningnya bekas luka tertembus peluru tajam mengindikasikan bahwa kematiannya adalah sebuah kasus pembunuhan yang disengaja.Sayang sekali kamera CCTV di lantai 10 eror malam saat pembunuhan terjadi. Namun, Sergio yakin itu adalah ulah komplotan Jordan Fremantle. Mendiang bosnya sedang berurusan dengan pria tycoon asal Los Angeles itu karena menculik Chantal Brickman. "Master Fernando, tuan muda sedang berurusan dengan Jordan Fremantle, pemilik Sky Eternity Intercontinental Tower. Mungkin Anda bisa menyelidiki pria tersebut, Sir!" jawab Sergio sesuai kenyataan yang ia yakini.Pablo, sep

    Last Updated : 2023-06-11
  • Gairah Terlarang Sang CEO   Menjadi Dokter Cintamu

    "Jenasah putera tycoon minyak wilayah pesisir barat pantai Amerika Serikat yaitu David Guilermo dilepas kepergiaannya dari rumah duka keluarga mendiang di Virginia dengan diikuti oleh orang tua beserta sanak saudaranya!" Suara pembaca berita Denise Walcot terdengar di siaran prime time news yang diputar oleh sopir limousine yang menjemput Chantal. Dengan terperangah Chantal menutup mulutnya dengan telapak tangan kanannya mendengar kabar duka atas meninggal dunia mantan pacarnya itu. "Don, kapan David meninggal dunia? Dia nyaris menculikku di Paris bukan?" tanya Chantal panik kepada Donovan Bailey yang duduk di bangku samping sopir dalam limousine.Pertanyaan nyonya bosnya itu menimbulkan kegundahan dalam hati Donovan. Pasalnya, ia lah yang menembak kening David di hotel malam itu. Setelah berdehem, kepala pengawal Jordan tersebut menjawab, "Saya kurang mengerti dengan situasi tersebut, Ma'am. Mungkin Master Jordan dapat menjelaskan mengenai penculikan di Paris lalu kepada Anda di pe

    Last Updated : 2023-06-11
  • Gairah Terlarang Sang CEO   Kebohongan yang Terkuak

    'Hey Jalang Terkutuk, kuharap kelak kau akan membusuk di neraka! Suamimu yang jahat itu telah membunuh kakakku, David. Kalian bersenang-senang di atas darah mendiang kakakku yang dicurahkan dengan semena-mena oleh Jordan Fremantle. Dan ... berita baiknya, dia sekarang menjadi buruan ratusan pembunuh bayaran kiriman sayembara dari keluarga Guilermo. Satu juta dolar US tunai untuk nyawa lelaki brengsek itu. HA-HA-HA!' Pesan masuk ke alamat emailnya yang Chantal baca pagi itu ketika ia bangun tidur membelalakkan mata perempuan itu. Suaminya masih terlelap dengan wajah tak berdosa di sisinya. Lengan kokoh Jordan melingkari pinggang ramping yang mulai menebal karena efek kehamilan. Percintaan gila-gilaan sepanjang sore hingga dini hari antara Chantal dan Jordan menguras energi keduanya. Chantal terbangun lebih dahulu karena kandung kemihnya menjerit minta dikosongkan. Namun, rasa penasaran dengan spam email yang masuk ke inbox alamat surelnya membuatnya melupakan desakan ke kamar mandi.

    Last Updated : 2023-06-12

Latest chapter

  • Gairah Terlarang Sang CEO   Love is Blind (THE END)

    "Hello, Gorgeous!" Perempuan itu tersenyum miring di ambang pintu penthouse Calvin Fremantle yang berada di Queens, New York.Calvin mendengkus geli sembari bersedekap menghadapi Jessica Carrera. Dia sudah sebulan ini menghindari wanita muda yang merengek meminta alamat tempat tinggalnya sekarang."Bagaimana bisa kau mendapatkan alamat tempat tinggalku, Jess?" tanya Calvin menghela napas dalam-dalam lalu mempersilakan wanita yang jauh-jauh terbang dari Los Angeles ke tempatnya itu masuk.Ketika Calvin menutup pintu penthousenya, Jessica segera memeluknya erat dari belakang punggungnya. "Aku mendesak Jordan agar memberi tahukan alamatmu. Kau tega meninggalkanku, Honey!" rajuknya."Hmm ... memang hanya Jordan yang mengetahui tempat tinggalku dan beberapa kolega dekatku yang pastinya tak kau kenal," jawab Calvin dengan perasaan bercampur aduk. Dia lalu bertanya, "Jess, untuk apa kau mencariku? Bukankah banyak pemuda yang berlutut di bawah kakimu untuk mendapatkan perhatian darimu?"Jessi

  • Gairah Terlarang Sang CEO   Akhir Kemelut Dari Pembalasan Dendam David Guilermo

    "Welcome home, Jordan, Chantal!" sambut Calvin di ruangan CEO Sky Eternity Intercontinental Tower. Dia memeluk hangat putera dan menantu kesayangannya bergantian. Kemudian dia menggendong cucu pertamanya sembari menyapa Raphael juga yang menjawab dengan bahasa bayi."Papa, maaf telah merepotkanmu begitu lama!" ujar Jordan sambil terkekeh mengamati kakek dan cucunya yang cepat sekali akrab itu."Hey, it's okay. Duduk dulu di sofa dan mengobrol," ajak Calvin berjalan menuju ke sofa vinyl hitam.Setelah duduk Jordan bertanya, "Apa Papa tertarik untuk menetap di LA? Aku akan suruh bawahanku menyiapkan unit mewah yang kosong di SEI Tower."Penthouse Jordan hanya memiliki sebuah ranjang dan dia telah kembali meninggalinya tak lama lagi. Calvin pun mengerti itu tanpa harus dikatakan secara lugas oleh puteranya. Maka dia pun menjawab, "Lebih baik sore nanti Papa kembali ke Queens, tak perlu repot-repot menyiapkannya, Jordan!""Aku ikut apa yang baik menurut Papa saja. Di SEI Tower banyak unit

  • Gairah Terlarang Sang CEO   Ulang Tahun Pertama Raphael

    Pemberhentian kapal Fortune Marine selanjutnya adalah Norwegia. Negara yang tenang dan sedikit penduduknya itu alamnya masih banyak yang tak tersentuh karena terdiri dari fyord, pegunungan tinggi yang tertutup salju, dan lembah bertebing curam. Julukannya adalah The Land of Midnight Sun karena pada puncak musim panas bulan Mei dan Juni, matahari masih tampak bersinar pada malam hari. Namun, saat itu bulan Oktober.Kapal Jordan mengarungi perairan Laut Norwegia menuju ke Kepulauan Lofoten di malam hari dengan kecepatan yang diperlambat oleh Kapten Andres Fuller. Malam itu Jordan sengaja mengajak Chantal naik ke dek kapal untuk melihat langit menakjubkan yang bertabur bintang dan dapat melihat perubahan cahaya warna-warni di kejauhan di atas daratan."Indah bukan?" tanya Jordan memegangi gelas berisi port wine dengan seringai lebar di wajahnya sembari menemani Chantal yang sedang mengamati langit dengan teleskop tersangga sebuah tripod.Donovan dan John sekali lagi beralih profesi menja

  • Gairah Terlarang Sang CEO   Melintasi Samudera Atlantik Hingga Tiba Di Portugal

    Tiga minggu lamanya Jordan dan Chantal berada di Afrika Selatan. Mereka berpidah-pindah kota dari Johannesburg ke ibu kota Pretoria yang jalanannya dinaungi pohon Jacaranda di tepian kanan kiri hingga nampak rindang. Pada musim semi bunganya yang berwarna ungu penuh mengiasi setiap rantingnya yang subur.Kemudian juga mereka mengunjungi Pantai Nahoon di East London yang berombak dan cocok untuk berselancar. Jordan menyukai surfing, dia menyewa papan selancar di tempat persewaan bersama Donovan serta beberapa rekan pengawalnya yang memang bisa berselancar. Sedangkan, Chantal duduk bersantai di tepi pantai bersama Raphael menikmati sinar hangat matahari sambil minum air kelapa muda asli yang banyak dijual di sana.Setelah itu mereka juga mengunjungi Knysna, sebuah kota di sebelah laguna yang dihiasi hutan-hutan kuno indah dan pegunungan yang mengelilinginya. Di sana mereka berkunjung ke Taman Nasional Tsitsikamma.Upington yang berada di tepi Sungai Orange tak ketinggalan didatangi juga

  • Gairah Terlarang Sang CEO   Welcome to Africa

    Mendekati perairan Afrika Selatan gelombang lautan semakin tenang, cuaca cerah dan mataharu bersinar terik di siang hari. Jordan dan seisi kapal Fortune Marine sudah tidak memerlukan pakaian rangkap lagi seperti ketika mereka melintasi perairan Antartika."Sebetulnya apa yang membuatmu ingin mengunjungi Afrika, Jordan?" tanya Chantal yang berdiri bersama suaminya di dek kapal. "Afrika Selatan negara yang unik, percayalah ... perjalanan berat kita akan terbayar saat kau melihat-lihat seperti apa Negeri Pelangi itu. Hanya Afrika Selatan yang memiliki 3 ibu kota di seluruh dunia, Pretoria, Cape Town, dan Bloemfonstein. Namun, kota terbesarnya adalah Johannesburg yang menjadi penghasil emas, berlian, nikel, dan logam lainnya. Selain itu hanya di negara ini kita bisa menemukan satwa the big five yang liar paling sulit diburu; macan tutul, badak, kerbau Cape, gajah Afrika, dan singa. Aku akan mengajakmu ke Kruger National Park, itu salah satu game reserve terbesar di dunia. Kita akan kelil

  • Gairah Terlarang Sang CEO   Ingin Bercinta Dari Pagi Hingga Pagi Berikutnya

    Kapten Andres Fuller ternyata tidak menemukan kerusakan pada bodi maupun mesin kapal Fortune Marine. Maka Jordan memutuskan untuk melanjutkan perjalanan mereka dengan bertolak dari dermaga di siang hari usai makan siang di salah satu restoran yang ada di pelabuhan. "Aku senang kita bisa berlayar lagi. Suhu udara yang membekukan hingga ke tulang nampaknya tak cocok denganku, Jordan!" ujar Chantal saat kapal sudah mulai melaju dalam kecepatan stabil 21 knots.Gelombang laut Samudera Selatan masih tenang dan Kapten Andres memanfaatkan waktu di mana matahari masih bersinar sekalipun tidak secerah di daerah tropis. "Nampaknya kita akan menghabiskan waktu agak lama di lautan, semoga bahan bakarnya cukup," jawab Jordan yang tidak terlalu optimis dengan perjalanan mereka. "Mungkin akan membosankan, Jordan. Aku rindu menetap di daratan," ujar Chantal dengan nada lesu. Tidur di atas kapal yang terombang-ambing di tengah lautan terkadang membuatnya cemas.Kapal itu melaju setiap hari di saat

  • Gairah Terlarang Sang CEO   Diterjang Badai Di Perairan Antartika

    "AAARRGHH!" pekik Chantal mencari keseimbangan pada dinding kabin ketika kapal yacht itu terombang-ambing parah karena gelombang lautan yang ganas disertai angin badai. Dia baru saja buang air kecil di kamar mandi karena suhu udara dingin membuatnya sering berkemih."Baby Girl, apa kau baik-baik saja?!" seru Jordan menghampiri Chantal di tengah kabin sambil mendekap erat puteranya yang tumben agak rewel. Chantal pun menjawab, "Aku baik-baik saja, Jordan. Bagaimana dengan Raphael? Dia masih menangis terus!""Coba kau susui dia, Chant. Dia pasti tidak tenang karena goyangan kapal yang terlalu heboh ini," usul Jordan sembari membantu istrinya kembali ke ranjang. Maka Chantal menuruti ide Jordan yang dia pikir tepat. "Aku akan naik ke kokpit sebentar untuk memeriksa keadaan. Pelayaran ini sedikit membuatku kuatir," pamit Jordan sebelum mengenakan jaket anti air di luar sweaternya. Udara di dalam kabin berpenghangat itu saja terasa dingin, apa lagi di luar ruangan.Jordan mengetok pintu

  • Gairah Terlarang Sang CEO   Terlarut Dalam Hasrat Si Daun Muda

    Tangannya berkelana mulai membuka kancing kemeja putih tuxedo Calvin dan juga sabuk celana pria itu. Akhirnya, Calvin membiarkan Jessica mengambil alih kendali atas tubuhnya yang juga mendambakan petualangan seks kilat dan meledak-ledak dengan daun muda yang molek itu.Ketika kain-kain penghalang di tubuh Calvin terlepas, Jessica membenamkan wajahnya di antara pangkal paha pria itu. Batang berurat Calvin memang masih berfungsi normal terasa sangat keras di dalam mulutnya yang sibuk menjilati dan mengurutnya ketat."Ohh ... luar biasa. Kau membuatku merasa muda kembali, Jess!" desis Calvin menahan sensasi kuat yang membuat dirinya ingin tumpah di bawah sana."Artinya kau setuju dengan permintaanku tadi. Jadi jangan protes lagi!" putus Jessica lalu menarik melepas pantiesnya dari balik gaun merahnya yang berbahan ringan longgar. Dia menduduki paha Calvin untuk menyatukan pusat gairah mereka berdua yang saling menginginkan satu sama lain.Jessica menghentakkan bokongnya dengan lincah nai

  • Gairah Terlarang Sang CEO   Hanya Sekadar Teman Kencan

    "Hai, Calvin. Terima kasih sudah bersedia menghadiri pesta ulang tahunku. Apa Jordan masih belum kembali ke LA?" sambut Fernando Alex Guilermo memeluk hangat Calvin Fremantle usai mendapat ucapan selamat.Pria yang nampak lebih muda dibanding usianya yang sebenarnya itu tersenyum lebar sambil menjawab, "Ini hari istimewamu, Nando. Masa aku tak datang ikut merayakannya? Jordan akan lama keliling dunia, mungkin dia sedang berada di Antartika bermain dengan pinguin. HA-HA-HA!"Jawaban Calvin membuat Fernando menggeleng-gelengkan kepalanya dengan emosi bercampur aduk, antara bingung dan juga kesal. Mungkin ada baiknya dia melupakan dendam mendiang puteranya sepenuhnya, pikir Fernando Guilermo diam-diam."Oke, nikmati pestanya, Calvin. Banyak wanita muda yang menarik bila kau butuh teman!" ujar Fernando Guilermo mendorong punggung kawannya ke lautan manusia yang memadati lantai ballroom salah satu hotel bintang 5 di Los Angeles.Di antara kerumunan tamu undangan yang hadir, sosok cantik it

DMCA.com Protection Status