Share

Melepas Ketegangan Usai Pesta Menyebalkan

"Berani ya kamu membentakku?" Nyonya Ribka menepis telunjuk Arsenio yang lancang menunjuk ke wajahnya.

Pemuda itu merangkul bahu istrinya sembari tertawa kering. Dengan nada tajam, Arsenio pun menjawab, "Wajar bila aku menghardik orang kurang ajar yang berani menghina wanita yang kucintai dan kuhormati di hadapan mataku langsung. Apa gunanya aku sebagai suaminya Cantika kalau hanya terdiam ketika dia dipermalukan?!"

"Ohh ... sok banget kamu ya, Arsenio Gunadharma. Jangan lupa kamu tuh hanya sekretarisnya Cantika." Nyonya Ribka menepuk-nepuk pipi pemuda itu seraya mencemooh, "Arsen, awas kalau nggak bisa bayar cicilan pinjaman bank ... kalian akan berakhir jadi gembel di jalanan!"

Keluarga Wiryawan memang tidak tahu dari mana modal usaha Cantika dan Arsenio berasal. Mereka hanya menebak uang yang banyak itu berasal dari tabungan Cantika dan pinjaman dari bank. Padahal Arsenio mendapatkan warisan bernilai besar dari mendiang mamanya, Lady Violetta Sloan.

Arsenio berbicara tanpa merasa t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status