Share

Bab 219

"Sudah malam. Apa kau tidak ingin masuk?" tanya Andre saat menemani Lisa yang tampaknya masih betah.

Malam ini, adalah malam terakhir mereka di pulau Dewata. Andre dan Lisa masih duduk di tepi pantai, menikmati angin sepoi-sepoi dan deburan ombak. Matahari mulai terbenam, memberi warna jingga yang indah di langit. Lisa tersenyum lemah, merasakan kehangatan Andre yang memeluknya dari belakang.

Lisa menghela nafas berat, memandangi laut yang tenang di depannya. Tangannya gemetar saat dia mencoba tersenyum. "Andre, aku takut tidak sempat melihat matahari terbenam lagi."

"Kau Jangan berkata seperti itu, Lisa. Kita masih punya banyak waktu," ucap Andre.

Andre merasa hatinya teriris mendalam mendengar ucapan dari Lisa. Dia tidak bisa membayangkan betapa beratnya perjuangan yang harus dilalui oleh Lisa. Namun, dia berusaha untuk tetap terlihat kuat di depan Lisa.

"Aku kadang lelah, Ndre. Sering aku meminta jika Tuhan segera mengambil nyawaku saja daripada aku harus terus-menerus menyusahka
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status