Share

Bab 52

Bi Imah sudah kembali, mau tak mau Indira harus tidur di dalam kamar. Bersisian dengan Edgar di atas ranjang, membangun tembok dari tumpukan bantal sebagai pembatas wilayah. Indira tak mungkin tidur di ruang tengah lagi, karena Bi Imah pasti menceritakan kejadian itu kepada Papa Danu. Mengira Indira bertengkar hebat dengan Edgar sampai tak mau tidur sekamar.

Alhasil, Indira kesulitan untuk terlelap. Hanya termenung, sesekali menghela napas sambil menatap ke arah jendela.

Saat lewat tengah malam, Edgar tanpa sengaja melanggar batas. Tangannya mendarat di pinggang Indira, hingga gadis itu terkejut luar biasa.

Tanpa ragu sedikit pun, Indira langsung memindahkan tangan Edgar dari pinggangnya. Sebab sentuhan yang terkesan intim itu membuatnya tak nyaman. Sejak detik itu pula, Indira tidak bisa tidur sampai pagi datang.

Gadis itu turun dari ranjang pada pukul lima pagi. Berjalan mengendap-endap meninggalkan kamar agar tak membangunkan sang suami. Rasanya lega luar biasa karena terbebas
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (6)
goodnovel comment avatar
Silvi Nurce
Makin kesini alur ceritanya semakin menantang. Bikin penasaran tapi usahakan happy ending ya Thor
goodnovel comment avatar
kimmy
update lagi donk
goodnovel comment avatar
lilyedy.
Karang dilaut terkikis karena terkena ombak Dengan kesabaran dan perhatian2 tulus akan meluluhkan hati Indira Jangan berbuat sesuatu yg bikin Indira kecewa
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status