Share

27. Perkelahian Tom dan Luca

Luca, seorang pemimpin yang bijaksana, segera merencanakan langkah-langkah selanjutnya dengan cepat dan hati-hati. Dia tahu bahwa mereka harus bertindak dengan bijaksana agar tidak mengundang perhatian penduduk kota. Pasukannya yang terlatih dengan baik siap mengikuti perintahnya.

"Pelan, kita tidak boleh menimbulkan kecurigaan apa pun!" perintah Luca kepada para anak buah di belakangnya.

Mereka memasuki kota dengan hati-hati, mencoba tidak menimbulkan kebisingan atau mencurigakan siapa pun. Kota kecil itu tenang, penduduknya seolah-olah tidak menyadari kehadiran mereka. Luca memutuskan untuk mencari informasi tentang tujuan sebenarnya dari musuh mereka yang misterius ini.

Hari sudah mulai pagi. Marco melirik ke jam tangannya.

"Bos, sudah jam 6. Kita boleh istirahat sebentar? Kita butuh sarapan juga," ucap Marco memberanikan diri sambil memegang perutnya.

"Baik, kita ke warung itu dan makan!"

Luca mendahului masuk ke sebuah warung dan duduk

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status