Perguruan Elang Putih yang dipimpin suhu Zui Shen mengadakan pertemuan dengan tamu undangan dari Sekte Naga Putih dari Benua Besar.
Sekte Naga Putih (白龙) yang diketuai oleh Swan Bu membawa lebih seratus orang datang ke pendopo istana Salaka Nagara untuk membicarakan masalah pengbangan sekte aliran putih di tanah Jawa dan benua Selatan yang banyak dikuasai oleh sekte gelap. Wiro Sabrang yang sudah dikenal oleh kalangan suhu senior dari kota terlarang, tentu sangat dibutuhkan untuk memberi nasehat kepada anggota baru. Swan Bu yang sudah datang lebih awal duduk pada deretan kursi paling depan bersebelahan Zui Shen. Semua anggota sekte Naga putih berpakaian serba putih dengan ikat kepala bertuliskan Bai Long.Tidak lupa Zui Shen juga menyediakan makanan dan tarian Jaipong yang disukai oleh anggota sekte karena tarian itu bernuansa bela diri yang diajarkan oleh Zui Shen.Pencak silat adalah seni bela diri yang asalnya dari benua Besar yang diajaSaat kaki Kalingga menghentak di atas lantai pendopo, bumipun berhenti bergoyah dan suasana menjadi tenang. Itulah yang membuat Swan Bu agak tenang dan takjub akan kehebatan pendekar dari Tibet itu. Tepuk tangan pun terdengar gemuruh ketika pandekar Bambu Kuning membungkukkan badan tanda mberi hormat kepada tamu. Swan Bu tersenyum memandang sebelah kiri adalah suhu Zui Shen dan anak buahnya. "Aku belum melihat permainan Kun tauw tuan Kalingga." kata Swan Bu yang lantas berdiri menghampiri Kalingga. Wiro Sabrang geleng- geleng kepala melihat keramahan ketua sekte Naga Putih yang mau ikut meramaikan acara tersebut. Jaka Umbaran, Jaka Gedug dan Gagak Rimang kagum dengan sikap Swan Bu. Tentu saja semua hadirin sangat penasaran seperti apa kekuatan ketua sekte sampai berani mencoba kesaktian pendekar Bambu Kuning Kalingga. Ketika Kalingga baru angkat sebelah kaki sambil pegang bambu kuning, Swan Bu langsung menyerang dengan tangan
Jurus dewa mabok memang berasal bukan dari Zui Shen saja, tetapi setidaknya Zui Shen adalah perwakilan dari sekte Naga Putih yang telah legend di Benua Utara. Swan Bu senang sekali melihat tarian Zui Shen yang langsung diikuti anggota Sekte Naga Putih yang ikut menari seperti pendekar mabok. "Ha ha ha ha.. Ini menyenangkan sekali sahabatku. Apakah masih suka membuat minuman arak di tanah ini?" tanya Swan Bu. "Kami memang pedagang minuman arak tuan, jika sudi, datanglah ke pondok hamba." kata Zui Shen merendah. "Jangan panggil aku tuan, panggillah sahabat atau kakak. Karena dalam sekte Liong putih tidak ada kasta tinggi rendah, semua manusia itu punya derajat sama." kata Swan Bu. Suasana pertemuan benar- benar hikmat sehingga terjalin persahabatan diantara kedua perkumpulan. Wiro Sabrang berharap agar ada komunikasi antara sekte Naga Putih dengan Sekte Cai Bodas yang dikembangkan di tanah Pasundan. "Terus ter
Pendekar Brewok adalah wakil dari sekte Naga Wulung yang dipimpin oleh Dewa Naga Wulung yang kini sedang membawa pasukan untuk menjajah wilayah Tenggara. 7 Pendekar langit yang kini sedang berada di kawasan benua Selatan sangat ditakutkan oleh sekte putih yang sedang berkembang di tanah Jawa. Jauh hari sekte Elang Putih sudah mengingatkan kepada seluruh rakyat terutama murid- muridnya agar bersiaga bila menghadapi kemungkinan bertarung melawan mereka harus memiliki ilmu gaib yang juga diajarkan oleh kyai Santan Kanil. Karena para pendekar langit yang menguasai pantai selatan rata- rata manusia setengah siluman yang berbaur dengan penduduk desa. Ponggawa kerajaan Pajajaran terlihat sudah rapih berbaris di halaman pendopo Agung ketika Brewok Wanen ketua sekte Naga Biru datang. Brewok Wanen sudah sebulan menguasai Pejajaran setelah mengalahkan banyak pendekar garis depan kerajaan kecil itu. "Selamat datang ketua besar panembahan" ucap para ponggawa yang berdiri di bari
Pendekar Brewok merasa terlalu kuat kalau hanya menghadapi Jiu Tong atau pasukan sekte Elang Putih yang tidak memiliki ilmu gaib sepertinya. Bahkan puluhan prajurit yang rata- rata memiliki ilmu bela diri tingkat tinggi itu dengan mudah dikalahkan oleh prajurit Pajajaran yang telah menjadi bala tentara Brewok. Hal itulah yang disampaikan oleh begawan Sentanu ketika menghadap di hadapan Gusti Anom Wiro Sabrang.Seperti yang telah diimpikan Wiro Sabrang jika Pajajaran akan tenggelam dalam banjir besar di tanah Pasundan. Tapi dalam mimpi itu Wiro mendapat Wahyu bila Salaka Negara akan berjaya karena ada bulan jatuh di atas langit kerajaan. Hati itu juga Wiro Sabrang berangkat ke Pejajaran setelah beberapa prajurit datang dari Pejajaran melaporkan berita duka. Wiro Sabrang dengan tenaga batin beranjak terbang bersama angin lalu menuju Pejajaran. Impian banjir adalah firasat akan ada banyak kematian yang dialami ponggawa dan rakyat Pejajaran. Dan firasat itu s
"Wiro Sabrang telah mati!" kata Brewok yang masih ingat peristiwa 1000 tahun silam. Pendekar bertubuh tinggi besar itu menaikkan alisnya sambil mendengus. Bagaimana mungkin manusia dari sekte Naga Putih yang telah mati bisa hidup kembali 1000 tahun kemudian? Pendekar Brewok merasa tidak yakin bila yang berdiri didepan matanya adalah manusia dari sekte Naga Putih yang pernah dibunuhnya sepuluh abad silam. Lagi pula Wiro Sabrang waktu itu bukanlah seorang pendekar sakti yang ditakuti banyak orang termasuk 7 Brewok yang telah berhasil membunuh manusia itu. "Huhh!" lenguh Brewok sambil memandang remeh kepada Wiro Sabrang. Ia hanya mengandalkan tongkat kayu dari Kahyangan untuk memukul mundur manusia seperti Wiro Sabrang. Sedang Wiro yang sudah terbawa emosinya langsung mengayunkan golok Setan di tangannya sambil mengerahkan ilmu Bumi Saketi. "Hiiiiiiaaaaaaattttt" "Wuuuuuuuzzzzzz!" Hembusan badai api yang tersembur
Kelahiran bocah pendekar yang luar biasa itu telah didengar oleh seluruh pendekar dan anggota sekte baik Naga Putih maupun Sekte Naga Hitam. Telah lahir seorang pendekar REINKARNASI GOLOK SETAN di benua Selatan. Hal itu telah didengar oleh mereka lewat impian dan juga firasat atau Wahyu yang datang saat orang bertapa.Sangat bersenang hati dan bersenangat bagi anggota Sekte Naga Putih karena pendekar yang baru lahir itu berasal dari sekte Naga Putih. Tetapi di lain pihak, Kelompok sekte Naga Hitam pasti sangat geram dan penasaran ingin menghabisi pendekar dan keluarganya yang adalah kelompok sekte Naga Putih.Walau mereka belum tahu siapa pendekar yang dimaksud, tetapi para pendukung dan musuh mulai bersiap memburu lokasi keberadaan pendekar itu.Wiro Sabrang sangat bahagia mendapat momongan seorang bocah laki- laki yang pastinya kelak bisa menyambung keturunan anak pendekar yang sangat sakti dan berjiwa ksatria. Semenjak kelahiran Anom Wiro Sabr
Gagak Putih tak bisa berbesar hati telah melempar ajian Sapujagat ke tubuh para pendekar Brewok yang bukan manusia biasa itu. Karena begitu mereka bangkit dan balas menyerang dengan ilmu gaibnya yang sangat dahsyat, Gagak Putih tumbang hingga tenggelam ke dalam tanah yang terbuka oleh hentakan kaki pendekar Brewok. "Hiiiiaaaahhhh!!" "Jlegg jlegg !!" Dengan hentakan kaki ke tanah dua kali, bumi alun- alunpun terbelah menganga hingga membenamkan tubuh para prajurit Salaka Negara termasuk Gagak Putih. Saat itulah Wiro Sabrang ikut turun tangan ayunkan Golok Setan ditangan. "Hiiiiaaaaahhhh!!" "Bluuuaaaaarrrr!!" Ayunan golok pusaka itu menebarkan api yang membahana dan meledak- ledak seperti petir yang bersaut- sautan. Saat itulah para pendekar Brewok yakin jika yang mereka hadapi sekarang adalah pendekar yang mereka cari selama ini. Wiro Sabrang. Walau mereka merasakan betapa dahsyatnya kekuatan go
Reinkarnasi Pendekar Golok Setan itu benar- benar terujud ketika Wiro Sabrang tidak lagi memiliki kesaktian seperti semula. Namun Wiro Sabrang terus menanyakannya kepada gurunya Antaboga dan begawan Sentanu yang lebih tahu tentang supranatural dan tafsir firasat. Begawan Sentanu yang dituakan dalam istana Singosari sampai ke tatar Pasundan tentu lebih tahu perihal gaib yang akan terjadi. Bagaimana mungkin seorang bocah umur 10 tahun mampu mengalahkan pendekar langit yang datang dari benua Utara yang sangat sakti itu. Bagaimana mungkin kelahiran Anom Wiro Sabrang telah dikabarkan ke seluruh dunia persilatan sebagai lahirnya seorang pendekar abadi? Anom baru lahir, sudah kedatangan tamu para ketua sekte Naga Putih yang ingin bergabung dan anggota sekte Naga Hitam yang ingin bertarung melawan Anom. "Benar yang dikatakan dewa Brahma lewat firasat bila telah lahir seorang ksatria yang memimpin sekte Naga Putih di tanah Jawa. Ksatria itu bernama Wiro Sabrang seperti namamu.