Share

BAB 398

Mikha menangis bahagia ketika berada dalam pelukan Awan.

Namun, begitu sadar ketika melihat tubuh polosnya dibalik kain yang menyelimutinya, hatinya langsung hancur.

Ia teringat kembali dengan perilaku kejam orang-orang yang sudah menodainya dirinya dengan paksa.

"Tidak, A-aku sudah kotor." Isaknya lemah.

Awan merasakan kepedihan dalam hatinya ketika mendengar Mikha mengucapkan kalimat menyakitkan seperti itu.

"Siapa bilang dirimu kotor. Hanya karena mereka telah menodai tubuhmu, tidak membuat dirimu menjadi kotor. Kamu masih Mikha yang kukenal. Wanita polos, baik hati dan suci." Tegas Awan menyangkal. Ia tidak ingin Mikha semakin hancur begitu menyadari dirinya telah dinodai.

Mikha terisak sedih, Ia tahu Awan berkata seperti itu hanya untuk menyemangatinya. Seluruh tubuhnya serasa sakit, Mikha batuk beberapa kali dan sempat mengeluarkan darah.

Awan semakin cemas, Ia telah memeriksa tubuh Mikha sebelumnya. Sehingga, Ia tahu seberapa parah kondisi Mikha saat ini. Hatinya hancur karena
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (20)
goodnovel comment avatar
Roman Saputra
wah awan sekarang dalam mode saiya super bisa lepas kandali nih
goodnovel comment avatar
pepen prengky
thanks updatenya uda, semangat update. tapi jgn bikin awan jadi tak terkendali yo uda. hehehe...
goodnovel comment avatar
snrfzi
Mantap thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status