Beranda / Romansa / Fall In Love / #15 Lima Belas

Share

#15 Lima Belas

Penulis: Ayu novianti
last update Terakhir Diperbarui: 2021-09-02 23:24:21

Bughh!

Terdengar suara bogeman yang begitu nyaring disana.

"Kevin !" Kaget stevie dan salsa bersamaan.

Salsa langsung refleks mendekati kevin. Begitupun stevie.

Stevie langsung berdiri dari kursinya dan ingin membantu kevin, namun lebih dulu dicegah oleh batara.

"Kamu apa-apaan sih ?" Ujar stevie

"Kamu yang apa-apaan ? Ngapain mesra-mesraan sama ini cowok ?" Tanya batara

"Lo nggak papa Vin ?" Tanya salsa pada kevin

Stevie langsung melepas paksa genggaman batara pada lengannya.

"Kevin, sakit nggak ?" Tanya stevie

Walau dia sudah bisa menebak bahwa itu memang sakit.

"Kita ke unit kesehatan aja." Kata salsa yang diangguki stevie

Saat salsa akan membantu kevin berdiri, dia malah ditahan oleh salah satu teman batara.

"Lepasin !" Kata salsa

"Nggak!" Balas temannya batara

"Ikut aku !" Kata batara sembari menarik tangan stevie. Stevie bahkan masih memeriksa keadaan kevin.

"Aku ngg

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Fall In Love   #16 Enam Belas

    "Makan dulu Beib!" Ajak batara saat mereka sudah berada di depan sebuah restoran."Nggak mau. Aku nggak lapar!" Kata stevie"Aku tahu kalau tadi itu kamu belum selesai makan." Kata batara"Udah yuk!" Ajak batara.Tentu saja. Bagaimana dia bisa menghabiskan makananya jika cowok itu tiba-tiba saja datang dan membuat keributan."Kamu mau pesan apa ?" Tanya bataraStevie memang masih belum kenyang. Jadi dia akan memesan juga.Stevie memesan makanannya begitupun dengan batara."Aku mau ngomong sesuatu." Kata stevie membuka percakapan"Ngomong apa Beib ?" Tanya batara"Aku udah setuju sama perkataan kamu. Tapi aku beneran mau temenan sama Salsa dan Kevin." Kata stevie"Biarin aku sebutin namanya !" Kata stevie lagi sebelum batara membantahnya."Sebatas teman ngobrol. Pliss.." Pinta stevie"Ya udah. Kamu boleh temenan sama dia. Tapi nggak boleh sampai pegang-pegangan kayak tadi!" Kata batara"

    Terakhir Diperbarui : 2021-09-02
  • Fall In Love   17# Tujuh Belas

    Percuma punya rumah megahtapi kau tidak pernah menemukan kebahagiaan disana.~Fall In Love Again~Batara povAku melajukan mobilku mengikuti taxi didepanku. Disana ada pacarku dan dia sangat keras kepala. Bisa-bisanya dia menghindariku dan lebih memilih pulang dengan taxi daripada aku antar.Memang-nya supir taxi itu lebih ganteng apa ? Atau karena taxi itu lebih nyaman dari mobilku ? Masa iya pasti tidak seperti itu.Tapi aku masih tidak habis pikir dengan pacarku itu.Aku tahu pacarku itu cantik, dan terlihat memiliki kepribadian yang lembut. Tapi kenapa dia selalu saja dekat dengan cowok lain dan membuatku cemburu ?. Aku selalu saja merasa kesal saat melihatnya berdekatan dengan cowok lain.Apalagi dengan teman nya yang bernama kevin itu. Mukanya saja masih jauh dibanding aku tapi pacarku selalu saja bercanda dengan-nya.Aku tidak suka dia memberikan senyuman manisnya untuk orang lain dan hanya memberi kata-k

    Terakhir Diperbarui : 2021-09-03
  • Fall In Love   18# Delapan Belas

    “Halo tuan, mari saya antar. Tuan sudah menunggu di ruang kerjan-nya” kata seorang maid yang menghampiri kuAku mengikutinya walau aku tahu dimana letak ruang kerja nya. Anggap saja aku tamu, dan aku memang lebih suka dianggap seperti itu.Tok tok tok“Masuk” aku tahu itu suara papa, suaranya selalu saja membuatku kesal.“Ayo duduk” papa mempersilahkan ku duduk di sofa yang berada di ruangan itu. Ternyata disana papa tidak sendirian. Karena disana juga ada mama.“Halo sayang” sapa mamaAku memalingkan wajahku dan tidak ingin menatapnya.“Langsung saja. Aku tidak ingin berlama-lama disini” katakuMungkin itu memang terdengar tidak sopan. Tapi bagaimana lagi ?, mereka tidak pernah mengajarkan ku tentang kesopanan. Jadi tidak salah kan ?“Papa tidak akan berbicara sebelum kamu juga duduk” kata papaDia selalu saja memaksa.Aku mengik

    Terakhir Diperbarui : 2021-09-03
  • Fall In Love   19# Sembilan Belas

    Batara kembali ke rumahnya dengan tergesa.“Eh, udah balik ?” tanya bibi saat melihat batara sudah kembali dan sedang berada di dapur“iya bi” jawab batara“Udah bibi siapin makanan. Mau makan dulu ?” tanya bibi pada batara lagi“Enggak bi. Aku enggak lapar” tolak batara.Dia hanya menghabiskan segelas air dingin dari kulkas dan beranjak naik ke atas.“Ada apa dengan nya ? Tidak biasanya seperti itu” tanya bibi pada dirinya sendiriBatara menutup pintu kamar nya dengan kencang. Dia meluapkan emosinya kepada pintu itu“Arrggghhh. Kenapa harus gini ? Gue baru aja ketemu jodoh. Dan sekarang harus pisah lagi” teriak batara di dalam kamarnyaDia berjalan ke arah kaca dan meninjunya dengan sekuat tenaga.“Den, kenapa den ?” tanya bibi yang terburu-buru saat mendengar suara pecahan kaca dari kamar batara.Batara tidak menjawab.

    Terakhir Diperbarui : 2021-09-03
  • Fall In Love   20# Dua Puluh

    -hati sama cowok yang suka becanda.Biasanya itu karena dia suka sama kamu”~Fall in love~keesokan paginya"Pagi vie!" sapa salsa yang baru saja datang"Pagi juga sa" jawab stevie"Ada kelas apa pagi ini ?" tanya salsa"Kelas pengantar manajemen" jawab stevie"Kok sama, aku juga nih" jawab salsa"Kelas apa kamu sa ?""Kelas A" kata salsa"Loh, sama juga aku kelas A" jawabkuBeginilah maba, pilih kelasnya sehati. A semua"Kelas kamu semua A ?" tanya salsa"Iya. Kamu ?""Sama juga A semua. Wah, bakalan ketemu kamu tiap hari nih" kata salsaMereka memang sudah bertemu dibeberapa mata kuliah. Tapi tidak menyangka jika mereka akan bertemu lebih sering."Ya udah ayo" ajak stevieSebenarnya mereka hanya basa basi saja tadi.

    Terakhir Diperbarui : 2021-09-03
  • Fall In Love   21# Dua Puluh Satu

    Setelah kelas pertama berakhir, salsa hendak menuju ke perpustakaan."Ayo Vie!" Ajak salsa"Iyaa." Kata stevie yang sudah siap dengan tasnya."Vie!" panggil Fatur saat mereka baru saja keluar dari ruang kelas."Iya tur ?" Tanya stevieNamanya fatur. Dia teman kelas stevie juga. Mereka juga berada di satu jurusan yang sama.Stevie menatap fatur yang sepertinya sedang mengambil sesuatu dari dalam tasnya."Ada apa ?" Tanya stevie"Bentar.." Ucap stevieStevie menunggunya sebentar disana."Gue tungguin disana aja yah. Capek nih!" Kata salsa yang diberi acungan jempol oleh stevie"Ini dia." Ucap fatur"Ada titipan nih" katanya lagiStevie menerima pemberian dari fatur itu dengan tatapan bingung.Dia tidak merasa kehilangan sesuatu, atau sedang memesan sesuatu."Titipan dari siapa ?" Tanya stevie"Udah terima aja" jelasnyaDia

    Terakhir Diperbarui : 2021-09-03
  • Fall In Love   22# Dua Puluh Dua

    Mereka tidak ingin membuat pacar stevie itu marah lagi. Cukup sekali saat kejadian kevin waktu itu. Mereka tidak ingin mengulanginya lagi. "Iya. Kalau gitu gue duluan yah." Pamit stevie Stevie membereskan barang-barangnya dan segera pergi dari sana. Stevie sudah berada di depan ruang kesehatan saat ini. Tapi dia merasa enggan untuk masuk ke dalam sana. "Masuk nggak yah ?" Pikir stevie Bagaimana jika di dalam sana tidak ada cowok itu ?. Oh astaga. Tapi stevie dan salsa sudah menghabiskan beberapa makanan dan minuman yang tadi diberikan oleh fatur. Stevie masih berdiri bingung disana. Dia akan berbalik pergi, namun seseorang malah lebih dulu memanggilnya. "Eh stevie!" sapa pengurus ruangan kesehatan, sekaligus penanggung jawab segala urusan PMI kampus saat melihat stevie berdiri disana"Iya bu" jawab stevie sembari memberi senyum ramah"Ada urusan apa kesini ?" tanya beliau

    Terakhir Diperbarui : 2021-09-03
  • Fall In Love   23# Dua Puluh Tiga

    Rasanya kesal ketika aku harus menjauh darimu tanpa penjelasan~Fall in love~Setelah kepergian bu sinta, stevie lalu memasuki ruang kesehatanTernyata benar, disana ada cowok modus itu. Sepertinya dia baru saja selesai jadi petinju. Sampai-sampai tangannya penuh lebam begitu."Permisi.." ucap stevieDia bisa melihat cowok itu hanya berbaring saja disanaPertama, Stevie akan mengambil beberapa peralatan untuk mengobati luka cowok itu.Tak ada tanggapan apapun dari cowok ini, apa dia tidur ?Stevie berjalan ke arah meja peralatan medis yang berada di ujung ruangan."Pagi Beib!" sapa cowok ituDia pasti sedang bermimpi bertemu dengan pacarnya. Dasar halu.Eh. Bukannya stevie sudah setuju dari pacarnya ?. Dia lupa tentang hal itu.Stevie sudah selesai dengan peralatan yang akan dia pakai dan berjalan ke arah tempat tidur cowok itu."Kemarin di

    Terakhir Diperbarui : 2021-09-03

Bab terbaru

  • Fall In Love   #211

    Keesokan paginya, Ryan sudah bangun lebih dulu dibanding Yaya.“Tumben..” ucap Ryan saat melihat istrinya masih tertidur pulas.Biasanya, Yaya akan bangun lebih dulu dibanding Ryan. Tapi mengapa hari ini berbeda?Ryan berjalan mendekati Yaya, dan akan menciumnya. Namun..“Emm kak..” ucap yayaDia menjauhkan wajahnya dan itu membuat Ryan tidak bisa mencium istrinya.“Sayang. Kok gitu sih?” tanya Ryan“Jangan dekat-dekat aku.” Jawab YayaRyan menaruh tangannya di pinggang karena merasa aneh.“Kita ke dokter sekarang.” Kata Ryan“Nggak usah!” tolak yaya“Nggak ada penolakan.” Balas Ryan“Semalam aku disuruh tidur di sofa. Dan pagi ini, kamu nggak mau aku cium. Aku nggak tahan kalau jauh-jauh dari kamu sayang.” Jelas RyanYaya hanya tertawa mendengar itu. Walau begitu, dia tetap mengikuti perintah suami

  • Fall In Love   #210

    Bukan hanya tentang siapa yang lebih dulu kau temui, karena segalanya bukan karena sudah waktunya, tapi karena memang dia orangnya.~Hari ini adalah hari pernikahan Yudha dan Ina.“Udah siap sayang ?, cepat udah ditelepon mama nih” itu teriakan ryan.“begini nih kalau udah dandan. Harus lama banget gitu” kata ryan pada sean yang berada di gendongannya.“Iya sayang, udah siap kok” jawab yaya.Dia berjalan menuruni tangga sembari memeriksa isi tasnya.“Sayang” tegur ryan“Apa aku terlihat cantik ?” tanya yaya“Apa kamu yakin ?” kata ryanAda apa lagi ini ?“Sayang, coba lihat. Apa itu mommy ?” tanya ryan pada sean“kenapa sih sayang ?” bingung yaya“Itu sangat cantik. Makanya aku bertanya apakah ini benar mommy-nya sean ?”Huffhh, yaya menghela napas lega. Untung saja gaunn

  • Fall In Love   #209

    “Oh iya, pada belum makan kan ?, ke resto dulu yuk” ajak papa“Emm, yaya balik duluan aja yah pa, kasian Sean udah lapar sama ngantuk banget” kata yaya“Yaudah sayang. Kalian balik duluan aja” kata mama“maaf yah ma, pa” kata ryan“iya enggak papa” jawab papa“yaudah balik duluan aja, kasian cucu oma” kata tante sofieYaya mengangguk. Mereka segera memasuki mobil dan lainnya menuju ke restoran.“ayo sayang” ajak ryan. Saat dia ingin menyentuh yaya, yaya lebih dulu berjalan meninggalkannya.“Sean mau minum susu dulu” yaya mulai menyusui sean“Kok duduknya di belakang sih sayang ?” tanya ryan tidak sukaYaya menatap sekitar lalu menepuk jidatnya.“kok malah duduk di belakang yah, lagian udah terlanjur juga, kasian Sean udah nyusu” jawab yaya.Begini nih kebiasaan yaya kalau seda

  • Fall In Love   #208

    Yaya memilih gaun dengan bentuk sebelah lengan, dan sebelahnya lagi kosong. Gaun kekinian yang tidak terlalu terbuka.Gaun itu tidak begitu saja dipilihnya, dia harus berdebat dengan ryan dulu tadi. karena merasa gaunnya terlalu terbuka.“Sayang” panggil ryan saat yaya sedang berada di depan cermin.Yaya sedang mencoba gaun tanpa lengan.“Kok gaunnya kebuka gini sih ?” tanya ryan menilai gaun yang sedang dikenakan yaya.Dia mengangkat-angkat gaun tersebut dan memberi penilaian layaknya juri fashion.“Ini itu kebuka banget. Udah punya anak juga.” Cibir ryanSalah, sepertinya dia bukan juri fashion. Tapi emak-emak tukang nyinyir. Entahlah apa sebutannya.“ini enggak kebuka sayang, tanpa lengan doang” kata yaya. Memang menurutnya dress ini aman-aman saja.“ganti sayang” perintah ryan“Tap-“Enggak ada penolakan” kata ryan final.

  • Fall In Love   #207

    “Dek!” panggil ryan saat yaya sedang berada di dapur“Hmm ?” yaya hanya bergumam sebagai jawaban“Lagi ngapain ?” tanya ryanDia berjalan mengampiri yaya dan memeluk pinggang istrinya dari belakang.“Ngapain sih ?” kata ryan mengulangp ertanyaannya“Aku cuman lagi nyuci piring aja.” Jawab yaya“Nggak usah dicuci. Dikit gitu doang.” Kata ryanYaya meneruskan kegiatannya mencuci beberapa peralatan makan yang tersisa.“Sayang.” Panggil ryan“Iyaa ?” tanya yaya“Kita nggak usah fitting baju hari ini yah ? Aku lagi males banget.” Ujar ryan“Bohong. Bilang aja kalau kamu nggak mau pergi.” Balas yaya“Bukan gitu. Aku tahu kalau kamu kesana, mama pasti ngajak kamu kesana kemari. Aku kan maunya sama kamu sayang.” Jelas ryan“Tuh kan. Kita kan fittingnya nggak lam

  • Fall In Love   #206

    “Kak!” panggil yayaDia sudah siap dengan pakaian rapinya saat ini.“Hmm ?” balas ryan“"Aku mau kerumah mama dulu. Mau bantuin mama ngurus acara pernikahan" ucap yaya pada ryan.Dia meminta izin agar suaminya itu bisa membiarkan dirinya pergi ke rumah mama.“Kok gitu sih sayang ?” tanya ryanYaya yang mendengar itu, hanya menaikkan sebelah alisnya bingung.“Maksudnya gimana ?” ujar yayaRyan yang sedang fokus dengan laptopnya, langsung meletakkan itu di meja."kok bahasanya gitu sih sayang ?" Ulang ryanApa yang terjadi dengan suaminya itu ?. Yaya masih merasa bingung saat mendengar itu."Memangnya ada yang salah ?" tanya yayaRyan mengangguk sebagai jawaban."Iyaa. Kayak aneh gitu" jawab ryanEntahlah. Padahal yaya merasa tidak ada yang aneh dengan ucapannya barusan. Kenapa suaminya malah bersikap seperti itu ?"Coba d

  • Fall In Love   #205

    “Mungkin awalnya terasa sulit. Tapi setelah itu,semua pasti akan baik-baik saja.”~Saat ini yaya sedang asik dengan ponselnya hingga dia senyum-senyum sendiri."Ihh ganteng banget" ujar yaya. Bahkan senyuman nya tidak luntur sejak tadiRyan yang melihat istrinya itu pun, menjadi penasaran. Dia menatap yaya dengan pandangan yang penuh selidik."Nontonin apa sih ?" Tanya kak ryanNamun yaya tidak menjawab nya. Entah dia mendengar pertanyaan suaminya atau tidak. Karena dia terlihat sangat serius saat ini.“Sayang. Nonton apaan sih ?” tanya kak ryan lagi mengulang perkataan nya"Enggak kok" jawab yaya dengan singkat“Masa sih ?. Nggak percaya” ujar kak ryan. Dia ingin merebut ponsel istrinya, namun Yaya malah menjauhkan ponsel itu dari ryan.

  • Fall In Love   #204

    “Aku kira, kamu akan menyerah dengan hubungan kita”~Pagi ini yaya membangunkan suaminya karena sudah tiga hari dia tidak bekerja."Kak. Bangun" kata yaya menggoyangkan tubuh ryan agar segera bangun“Kak ryan, bangun dong. Nanti kakak enggak ke kantor lagi" paksa yayaBukannya bangun, ryan malah menarik yaya kedalam pelukannya."Kak" panggil yaya"Bentar aja sayang. Biarin kayak gini dulu" jawab kak ryan"Ayo bangun. Sarapannya udah disiapin" kata yaya"Aku hitung sampai 3 yah, kalau enggak bangun juga -" belum sempat yaya menyelesaikan kata-katanya, kak ryan sudah membuka matanya.Cupp..Dia mencium bibir yaya sebentar."Morning kiss sayang" ujarnya lalu berlari ke kamar mandi.Dasar. Kin

  • Fall In Love   #203

    “Setidaknya masih ada yang menarik yang bisa di kenang dari pernikahan mereka.”~Yaya merasa ada yang mengecupnya berkali-kali pagi ini. dan itu sangat mengganggu tidurnya. Dia bergerak sedikit namun merasa ada sesuatu yang melingkar di perutnya"Good morning sayang" itu ucapan pertama yang yaya dengar saat dia membuka matanya.Ternyata penyebab nya adalah kak ryan yang melingkarkan lengan nya pada pinggang yaya"Masih lelah ?" Tanya kak ryan.Yaya mengangguk sebentar."Uhh, istriku ini memang yang pantik" kata kak ryan. Yaya hanya menatapnya dalam diam dan tidak ingin bersuara.Kak ryan mulai menciumnya agak lama."Morning kiss" ucapnyaYaya memukul bahunya pelan"Mana ada morning kiss lama gitu" ejek yaya 

DMCA.com Protection Status