Share

MIMPI BURUK

Setelah Amelia mengantar Adrian ke kamarnya. Dengan langkah gontai, dia menuju kamar Romy. Dia menghela napas panjang sembari menempelkan punggungnya di daun pintu. Seraya melihat ke arah Dita dan Rini yang sudah terlelap.

Amelia pun berjalan menuju sofa panjang yang berada didekat jendela. Dia hempaskan bokongnya, dengan menghela napas panjang. Sejenak Amelia masih terpaku dengan cerita Maya dan Handoko.

"Wanita itu meninggal? Apa, kecelakaan itu karena aku?" Berulang kali Amelia berdesis. Seperti tanya itu terus bersarang di kepala.

Kepalanya pun di sandarkan ke sofa. Perasaan Amelia semakin tidak tenang. Bayangan mereka berdua saat melabrak ke rumahnya, semakin menghantui.

"Kenapa aku jadi enggak tenang kayak gini? Perasaan aku bilang kalau semua ini disebabkan karena aku. Tapi kenapa? Aku enggak melakukan hal apa pun. Enggak mungkin Salsa menyalahkan aku. Pasti enggak!"

Tiba-tiba ....

"Mbak Amel!"

Suara Rini sangat mengejutkannya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status