Share

127. Mengapa Tak Dari Kemarin?

"Zafran!" Panggil Athira seraya berdiri di ambang pintu kamar.

"Ya, " jawab Zafran tanpa menoleh sedikitpun ke arah sumber suara. Tangannya lihai merapikan baju-baju dan memasukkannya ke dalam koper.

Athira menutup pintu kamar, kemudian dia berjalan dan duduk di tepi ranjang. "Kamu yakin akan membawa Davin dan Daffa?" Tanya Athira seraya memainkan kakinya dan meletakkan kedua tangannya di atas ranjang. Hatinya seolah tak rela jika kedua anak itu berjauhan dengan dirinya. " Apakah mereka memang benar-benar keluargaku? " tanya Atira di dalam hatinya sendiri.

Zafran menoleh ke arah Athira dan menatapnya sekilas. " Tentu saja aku yakin. Meskipun mereka berdua bukan darah dagingku, tetapi saat aku telah berikrar untuk menjadi suamimu, maka mereka menjadi anak-anakku. "

Zafran kembali disibukkan dengan kegiatannya memasukkan baju-baju ke dalam koper. Ia tak ingin menambah rasa sakit di hatinya dengan terus menatap Athira yang masih sangat ia cintai. Jika saja istrinya bersedia membuka h
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status